Tesis

Hubungan beban kerja dan kelelahan pada pekerja di fasyankes industri pertambangan = The relationship between workload and fatigue in mining industry health facilities workers.

Latar belakang: Kelelahan kerja adalah masalah yang umum terjadi di bidang industri yang dapat disebabkan oleh aktivitas fisik dan mental. Kelelahan kerja merupakan salah satu masalah dalam industri pertambangan di mana industri ini menuntut pekerja dapat bekerja dengan aman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara roster kerja, shift kerja, beban kerja dengan kelelahan pada pekerja fasilitas kesehatan industri pertambangan. Survei dilakukan untuk mengukur kelelahan dan beban kerja. Peserta direkrut dengan consecutive sampling. Kuesioner National Agency and Space Administration Task Load Index (NASATLX) dan Swedish Occupational Fatigue Inventory (SOFI) versi Indonesia digunakan untuk menilai beban kerja dan kelelahan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan SPSS. Variabel independen yang diteliti adalah beban kerja, roster kerja dan shift kerja dan variabel dependen yang diuji adalah kelelahan. Penelitian ini melibatkan 97 responden dari fasilitas kesehatan di industri pertambangan. Analisis multivariat regresi logistik untuk menilai faktorfaktor yang berhubungan terutama beban kerja dan kelelahan. . Analisis multivariat menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara beban kerja dengan kelelahan, di mana beban kerja tinggi dan sangat tinggi memiliki risiko 32 kali lebih besar untuk mengalami kelelahan (aOR=32,40, pvalue < 0,001, CI 6,61 -158,68 dan R2 0,508)
Kata kunci: Kelelahan, beban kerja, dimensi, industri pertambangan, fasyankes


Background: Occupational fatigue is common in industries that are usually caused by prolonged periods of both physical and mental activity without adequate rest for recovery. Fatigue is a significant concern in mining industry due to high-risk job in this sector that demanding workers can work safely. This study aimed to determine the relationship between work roster, shift work, workload and fatigue in mining industry health facility workers. A survey was used to measure fatigue and workload. Participants were recruited with consecutive sampling. National Agency and Space Administration Task Load Index (NASA-TLX) and Swedish Occupational Fatigue Inventory (SOFI) Indonesian version questionnaire were applied to assess workload and fatigue, respectively. Data analysis was carried out using SPSS. The independent variables tested were workload, work roster and shift work and dependent variables tested were fatigue. The study involved 97 respondents from the healthcare facilities in mining industry. Multivariate and logistic regression analysis of the data assessed the associations factors especially workload and fatigue. Multivariate analysis showed a significant relationship between workload and fatigue, where high and very high workloads had a 32 times greater risk of fatigue (aOR=32.40, p-value < 0.001, CI 6.61 -158.68 and R2 0.508)
Keywords: Fatigue, workload, dimension, mining industry, healthcare facilities

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2023
Pengarang

Anneke Samuel - Nama Orang
Nuri Purwito Adi - Nama Orang
Dewi Friska - Nama Orang

No. Panggil
T23601fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Magister Kedokteran Kerja.,
Deskripsi Fisik
xix, 98 hlm. ; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T23601fkT23601fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Hubungan beban kerja dan kelelahan pada pekerja di fasyankes industri pertambangan = The relationship between workload and fatigue in mining industry health facilities workers.

Related Collection