Text

Peran Uji Enzim Akrosin dan Kondensasi Kromatin Sperma pada Infertilitas Pria dan Teknologi Reproduksi Berbantu

Kasus infertilitas dirasakan semakin meningkat dari tahun ke tahun. Penyabab infertilitas dapat terjadi dari faktor perempuan, laki-laki, keduanya ataupun yang belum dapat terjelaskan (idiopatik).
Pemeriksaan yang dilakukan untuk mencari tahu penyebab dari faktor laki-laki berupa analisis semen. Dari analisis semen didapatkan informasi atau data kondisi sperma, baik berupa gangguan konsentrasi (oligozoospermia), motilitas (astenozoospermia) maupun morfologi sperma (teratozoospermia). Tatalaksana infertilitas pria yang dilakukan dapat berupa terapi hormonal maupun non-hormonal dengan pemberian antioksidan, antibiotik dan preparat pendukung pembentukan sperma (spermatogenesis) atau peningkat ketahanan hidup sperma lainnya. Namun, terkadang gangguan sperma yang terjadi demikian ekstrim, contohnya tidak ada sperma pada semen (azoospermia), sehingga memerlukan teknologi reproduksi berbantu (TRB).

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2022
Pengarang

ELDAFIRA - Nama Orang

No. Panggil
DIK22006FK
Penerbit
Jakarta : Departemen Biologi Kedokteran - FKUI.,
Deskripsi Fisik
File digital
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
DIK22006FK
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Diktat
DIK22006FKDIK22006FKPerpustakaan FKUITersedia
Image of Peran Uji Enzim Akrosin dan Kondensasi Kromatin Sperma pada Infertilitas Pria dan Teknologi Reproduksi Berbantu

Related Collection