Tesis

Perbandingan Tingkat Ketepatan Teknik Landmark untuk Menentukan Ketinggian Tingkat Tulang Belakang pada Populasi Obesitas dan Non Obesitas.

Latar Belakang: Teknik landmark merupakan teknik konvensional yang sering digunakan untuk menentukan lokasi celah intervertebralis pada prosedur anestesi neuraksial. Namun, terdapat berbagai kendala yang dapat memengaruhi keakuratan teknik ini, seperti kondisi obesitas pada pasien yang menyebabkan tebalnya jaringan subkutan sehingga menyulitkan identifikasi struktur anatomi. Tujuan: Menilai dan membandingkan tingkat ketepatan serta waktu yang diperlukan untuk teknik landmark dalam menentukan ketinggian celah tulang belakang pada populasi obesitas dan non-obesitas. Metode: Studi potong lintang yang dilakukan pada 58 subjek dewasa yang menjalani anestesi spinal atau epidural di RSUPN Cipto Mangunkusumo. Subjek dibagi menjadi dua kelompok (obesitas dan non-obesitas). Identifikasi celah tulang belakang dilakukan dengan teknik landmark, kemudian dikonfirmasi menggunakan ultrasonografi (USG). Analisis bivariat dilakukan dengan uji chi-square, sedangkan analisis univariat dengan uji t atau Mann-Whitney. Hasil: Ketepatan teknik landmark secara signifikan (p < 0,001) lebih tinggi pada kelompok non-obesitas (89,7%) daripada kelompok non-obesitas (27,6%) dengan nilai OR = 7,00; 95% CI: 2,34–20,92. Waktu identifikasi pada daerah torakal juga lebih lama pada kelompok obesitas (median 15 detik vs. 9 detik; p < 0,001), sedangkan pada daerah lumbal tidak terdapat perbedaan bermakna. Simpulan: Teknik landmark memiliki akurasi yang jauh lebih rendah pada populasi obesitas dibandingkan non-obesitas. Evaluasi pra-tindakan dan penggunaan modalitas tambahan seperti USG dianjurkan pada pasien dengan parameter antropometrik tinggi untuk meningkatkan akurasi dan keamanan prosedur neuraksial.
Kata kunci: Teknik landmark, celah tulang belakang, obesitas, anestesi spinal, ultrasonografi, neuraksial


Background: The landmark technique is a conventional method frequently used to determine the location of intervertebral spaces in neuraxial anesthesia procedures. However, several challenges can affect its accuracy, such as obesity, which results in thicker subcutaneous tissue and hinders the identification of anatomical structures. Objective: To assess and compare the accuracy and time required for the landmark technique in identifying spinal interspaces in obese and non-obese populations. Methods: A cross-sectional study was conducted on 58 adult subjects undergoing spinal or epidural anesthesia at RSUPN Cipto Mangunkusumo. Subjects were divided into two groups (obese and non-obese). Spinal level identification was performed using the landmark technique and then confirmed using ultrasonography (USG). Bivariate analysis was performed with the chi-square test, and univariate analysis used t-test or Mann-Whitney U test. Results: The accuracy of the landmark technique was significantly higher (p < 0,001) in the non-obese group (89,7%) compared to the obese group (27.6%), with an OR = 7,00; 95% CI: 2,34–20,92. Identification time in the thoracic region was also longer in the obese group (median 15 seconds vs. 9 seconds; p < 0,001), while no significant difference was found in the lumbar region. Conclusion: The landmark technique has significantly lower accuracy in the obese population compared to the non-obese. Pre-procedural evaluation and the use of additional modalities such as ultrasound are recommended in patients with high anthropometric parameters to improve the accuracy and safety of neuraxial procedures.
Keywords: Landmark technique, spinal interspace, obesity, spinal anesthesia, ultrasonography, neuraxial

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2025
Pengarang

Ali Aufar Hutasuhut - Nama Orang
Rahendra - Nama Orang
Bintang Pramodana - Nama Orang

No. Panggil
T25368fk
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Spesialis-1 Program Studi Ilmu Anestesiologi dan Terapi Intensif.,
Deskripsi Fisik
xviii, 53 hlm., ; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T25
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T25368fkT25368fkPerpustakaan FKUITersedia - File Digital
Image of Perbandingan Tingkat Ketepatan Teknik Landmark untuk Menentukan Ketinggian Tingkat Tulang Belakang pada Populasi Obesitas dan Non Obesitas.

Related Collection


WhatsApp

Halo Sobat Medi 👋

Ada pertanyaan atau hal yang bisa kami bantu?

Layanan WA Perpustakaan FKUI
Senin - Jumat 08.00 - 16.00 WIB
Pesan yang masuk di luar waktu operasional (di atas) akan direspon pada hari kerja berikutnya.