Tesis
Hubungan Polutan Udara Jakarta Timur dengan Angka Kunjungan Rawat Inap Pneumonia Komunitas di Rumah Sakit Persahabatan Pusat Respirasi Nasional Tahun 2023 = Associations of Air Pollutants in East Jakarta with community-acquired pneumonia (CAP) hospitalization rates in Persahabatan Hospital National Respiration Center in 2023.
Latar Belakang: Pneumonia merupakan peradangan akut parenkim paru dengan prevalens sebesar 2% di Indonesia. Faktor risiko terjadinya pneumonia komunitas terdiri dari faktor pejamu, faktor patogen dan faktor lingkungan seperti polusi udara. Berdasarkan berbagai penelitian di luar negeri, beberapa parameter polusi udara yang sering dihubungkan dengan pneumonia komunitas antara lain particulate matter (PM) termasuk PM10 dan PM2,5, sulfur dioksida (SO2), karbon monoksida (CO), ozon (O3) dan nitrogen dioksida (NO2). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar polutan udara dengan angka kunjungan rawat inap pneumonia komunitas di RS Persahabatan pada tahun 2023. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kohort retrospektif yang dilakukan di RS Persahabatan dengan mengikutsertakan seluruh pasien dewasa dengan diagnosis pneumonia komunitas yang dirawat inap selama tahun 2023. Selanjutnya, dilakukan penyaringan berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Data kadar polutan udara diambil dari website Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta. Analisis dilakukan dengan uji korelasi Pearson atau Spearman, dilanjutkan dengan analisis regresi linier berganda. Hasil: Terdapat 729 subjek yang memenuhi seluruh kriteria inklusi. Mayoritas subjek merupakan pasien berusia > 56 tahun (61,3%), memiliki > 1 komorbid (73%), skor PSI tinggi antara 91–130 (46,1%) dan tidak bekerja (55,3%). Angka kunjungan rawat inap pneumonia komunitas terbanyak terjadi pada bulan Oktober yaitu 88 pasien (12%), seiring dengan kadar tertinggi PM2,5 (ISPU 125, kategori tidak sehat) dan O3 (ISPU 28,4, kategori baik) pada bulan sebelumnya (September). Analisis statistik didapatkan hubungan bermakna kadar PM2,5 7 hari sebelum perawatan (b=0,732; p < 0,001) yang simultan dengan hubungan negatif kadar rerata O3 pada bulan perawatan (b=-1,601; p=0,009) terhadap angka kunjungan rawat inap pneumonia komunitas. Kesimpulan: Rerata kadar PM2,5 7 hari sebelum perawatan memiliki pengaruh positif bermakna yang simultan dengan pengaruh negatif bermakna kadar rerata O3 pada bulan perawatan terhadap angka kunjungan rawat inap pneumonia komunitas di RS Persahabatan pada tahun 2023.
Kata kunci: indeks standar pencemar udara (ISPU), pneumonia komunitas, polusi udara
Background: Pneumonia is an acute inflammation of lung parenchym with prevalence of 2% in Indonesia. Risk factors for community-acquired pneumonia (CAP) include host factors, pathogens and environmental factors such as air pollution. According to various international studies, several air pollution parameters have been linked to CAP, including particulate matter (PM), particularly PM10 and PM2,5, sulfur dioxide (SO₂ ), carbon monoxide (CO), ozone (O₃ ) and nitrogen dioxide (NO₂ ). This study aims to assess the relationship between air pollutant levels and the number of CAP hospitalizations at Persahabatan Hospital in 2023. Methods: This retrospective cohort study conducted at Persahabatan Hospital, involving all adult patients diagnosed with CAP who were hospitalized during 2023. Subjects were selected based on inclusion and exclusion criteria. Air pollutants data were obtained from the official website of the Environmental Agency of DKI Jakarta. Statistical analysis included Pearson or Spearman correlation tests, followed by multiple linear regression. Result: A total of 729 subjects met the inclusion criteria. The majority of patients were over 56 years old (61,3%), had more than one comorbidity (73%), high PSI score between 91 –130 (46,1%) and unemployed (55,3%). The highest number of CAP hospitalizations occurred in October (88 patients, 12%), coinciding with the highest recorded PM2,5 level (ISPU 125, unhealthy category) and O₃ level (ISPU 28.4, good category) a month before in September. Statistical analysis showed a significant relationship between PM2,5 levels 7 days prior to admission (b = 0,732; p < 0,001), alongside a negative relation from the mean of O₃ level during the admission month (b=-1,601; p=0,009) with the number of CAP hospitalizations. Conclusion: Average PM2,5 levels measured 7 days prior to hospitalization has significant positive association with the number ofcommunity-acquired pneumonia admissions, alongside a negative relation of average O₃ levels during the month of hospitalization, at Persahabatan Hospital in 2023.
Keywords: air pollutants, community-acquired pneumonia (CAP), air pollutants index (indeks standar pencemar udara/ISPU)
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2025
- Pengarang
-
Astri Ayu Setianingtyas - Nama Orang
Agus Dwi Susanto - Nama Orang
Heydi Agustin - Nama Orang - No. Panggil
-
T25364fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Studi Pulmonologi & Ilmu Kedokteran Respirasi., 2025
- Deskripsi Fisik
-
xvi, 66 hlm., ; 21 x 30 cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
T25
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
-
| T25364fk | T25364fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia - File Digital |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi