Tesis

Hubungan Ekspresi Survivin dengan Metastasis Kelenjar Getah Bening Regional pada Karsinoma Tiroid Papiler sebagai Prognostik Metastasis = Association of Survivin Expression with Metastasis Regional Lymph Nodes in Papillary Thyroid Carcinoma as Prognostic of Metastasis.

Latar Belakang: Karsinoma tiroid papiler (KTP) merupakan jenis karsinoma endokrin terbanyak. Karsinoma ini bersifat indolent, angka kesintasan 5 tahun berkisar 98% dengan rekurensi 15-30%, paling sering metastasis limfogen. Pada kasus metastasis kelenjar getah bening (KGB) regional sampai saat ini dilakukan diseksi leher terapeutik dengan risiko dengan komplikasi yang cukup besar. Belum ada panduan untuk diseksi leher terapeutik. Mempelajari biomarker seperti survivin dapat menjadi salah satu cara untuk mengetahui prognosis metastasis ke kelenjar getah bening (KGB) regional. Pemeriksaan ekspresi survivin melalui imunohistokimia (IHK) dapat berguna sebagai potensi tumor marker dan menjadi alternatif faktor prognostik metastasis KGB regional pada KTP sehingga mendukung data untuk terapi inhibitor survivin yang dapat digunakan secara klinis. Tujuan: Mengetahui hubungan ekspresi survivin dengan metastasis KGB regional pada karsinoma tiroid papiler sebagai prognostik metastasis. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian potong lintang yang dilakukan di RSUPN Cipto Mangunkusumo pada bulan Desember 2024 sampai dengan Januari 2025. Sampel penelitian yang digunakan adalah pasien dengan karsinoma tiroid papiler yang menjalani tindakan operasi isthmolobektomi, total tiroidektomi, total tirodektomi dan diseksi KGB leher yang berobat di Departemen Bedah Divisi Bedah Onkologi RSCM. Pada penelitian ini dilakukan analisis bivariat untuk menilai hubungan ekspresi survivin dengan metastasis kelenjar getah bening regional pada karsinoma tiroid papiler sebagai prognostik metastasis. Hasil: Terdapat 40 sampel, dengan usia yang paling dominan adalah < 55 tahun sebanyak 29 orang (72,5%), jenis kelamin perempuan sebanyak 31 orang (77,5%), ukuran tumor T3 sebanyak 20 orang (50%), dan subtipe tumor agresif sebanyak 31 orang (77,5%). Pada studi ini terdiri dari ekspresi survivin positif sebanyak 28 orang (70%) dan negatif sebanyak 12 orang (30%). Setelah dilakukan analisis, diadaptkan hasil hubungan yang signifikan antara ekspresi survivin dengan metastasis kelenjar getah bening regional pada karsinoma tiroid papiler (OR=4,636, p = 0,038; 95% CI 1,023-21,004). Kesimpulan: Ekspresi survivin positif pada karsinoma tiroid papiler metastasis kelenjar getah bening regional dapat menjadi salah satu faktor prognostik metastasis.
Kata Kunci: Karsinoma tiroid papiler, ekspresi survivin, metastasis kelenjar getah bening.


Background: Papillary thyroid carcinoma (PTC) is the most common type of endocrine carcinoma. This carcinoma is indolent, the 5-year survival rate is around 98% with recurrence of 15-30%, most often lymphogenous metastasis. In cases of regional lymph node metastasis, therapeutic neck dissection has been performed to date with quite high risks and complications. There are no guidelines for therapeutic neck dissection. Studying biomarkers such as survivin is one way to suppress regional lymph node metastasis. Examination of survivin expression through immunohistochemistry (IHC) can be useful as a potential tumor marker and an alternative prognostic factor for regional lymph node metastasis in PTC, thus supporting data for survivin inhibitor therapy to be used clinically. Objective: This study was to determine the relationship between survivin expression and regional lymph node metastasis in PTC as a prognostic factor for metastasis. Method: This study was a cross-sectional study conducted at Cipto Mangunkusumo National Hospital from December 2024 to January 2025. The study samples used were patients with PTC who underwent isthmolobectomy, total thyroidectomy, total thyroidectomy and neck lymph node dissection who were treated at Departemen of Surgery, Oncology Division in RSCM. In this study, bivariate analysis was conducted to assess the relationship between survivin expression and regional lymph node metastasis in papillary thyroid carcinoma as a prognostic factor for metastasis. Results: There were 40 samples, with the most dominant age being < 55 years as many as 29 people (72.5%), female gender as many as 31 people (77.5%), T3 tumor size as many as 20 people (50%), and aggressive tumor subtype as many as 31 people (77.5%). In this study, there were 28 people (70%) with positive survivin expression and 12 people (30%) with negative survivin expression. After analysis, it was found that there was a significant relationship between survivin expression and lymph node metastasis in papillary thyroid carcinoma (OR=4,636, p = 0,038; 95% CI 1,023-21,004). Conclusion: Positive survivin expression in papillary thyroid carcinoma with regional lymph node metastasis can be one of the prognostic factors ofmetastasis.
Keywords: Papillary thyroid carcinoma, survivin expression, lymph node metastasis.