Tesis
Hubungan Pola Gejala, Pola Angiografi, Pola Drainase, dan Luaran pada AVF Sinus Kavernosus di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Periode 2019-2023 = Association of Symptom Pattern, Angiography Pattern, Drainage Pattern, and Outcome in Cavernous Sinus AVF at Dr. Cipto Mangunkusumo National Hospital Period 2019-2023.
Pendahuluan: Arteriovenous Fistula (AVF) sinus kavernosus adalah pintasan antara arteri dengan sinus kavernosus. Kondisi ini memiliki berbagai jenis gejala klinis dengan variasi gejala dari peningkatan tekanan bola mata, mata merah hingga penurunan tajam penglihatan hingga kejang. Gejala yang muncul dari setiap pasien bergantung pada etiologi, lokasi anatomi, hemodinamik, pola drainase, dan pola angiografi dari setiap pasien. Kondisi ini pada umumnya terjadi pada kasus trauma kepala sebanyak 77% dari seluruh kasusnya, dan rata-rata menimpa laki-laki dibandingkan perempuan. Sistem klasifikasi saat ini menilai AFV sinus kavernosus berdasarkan pola gejala, pola drainase, dan pola angiografi. Namun sistem klasifikasi ini belum umum dilakukan. Tujuan: Studi ini diajukan untuk mengetahui status gejala, angio-arsitektur, dan faktor yang mempengaruhi luaran pada AVF sinus kavernosus di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta selama periode studi. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kohort retrospektif, menggunakan data pasien dengan AVF sinus kavernosus yang dilakukan tindakan baik endovaskular maupun konservatif dengan pijat karotis dari Januari 2017 hingga Juli 2024 di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Subjek penelitian ini adalah pasien yang didiagnosa AVF melalui pemeriksaan digital subtraction angiography dengan rekam medis lengkap yang kemudian dilakukan tindakan endovaskular baik ballooning, coiling, maupun pijat karotis. Sebanyak 30 pasien masuk dalam kriteria ini. Penilaian hasil DSA dilakukan oleh operator tunggal pada saat pemeriksaan inisial, setelah tindakan dan waktu tindak lanjut hingga Juli 2024. Hasil: Sebanyak 30 pasien dengan AVF, 17 pasien merupakan laki-laki. 22 pasien dengan etiologi trauma. Total 106 tindakan dilakukan pada 30 pasien ini dengan 91 tindakan menunjukkan pasien dengan pola gejala orbital, dengan 26 pola gejala okular, 71 gejala kavernosus dan 4 pola gejala serebral. Mayoritas pola angiografi ditemukan pada pola angiografi tipe restriktif dengan tipe drainase mayoritas ditemukan pada tipe drainase singular SOV. Etiologi trauma berpengaruh secara signifikan pada luaran klinis pasien dengan nilai p 0,007, sedangkan adanya drainase SOV dan IPS berpengaruh secara signifikan terhadap luaran klinis pasien terutama pada pola gejala orbital dengan p value 0,001 dan 0,011. Pada penelitian ini, tidak ditemukan adanya perbedaan bermakna antara tipe angiografi dan pola gejala terhadap luaran klinis pasien. Terdapat dua pasien dengan pola gejala serebral dengan gejala kejang, iskemik, dan perdarahan yang setelah tindakan tidak memiliki gejala sisa. Kesimpulan: Etiologi dan pola drainase merupakan faktor yang mempengaruhi besarnya kemungkinan perbaikan kondisi dan luaran klinis pada pasien dengan AVF pasca tindakan baik tindakan endovaskular maupun tindakan konservatif, namun pasien dengan pola gejala okular dan serebral membutuhkan tindakan agresif untuk mempertahankan vital dan fungsi neurologis.
Background: Arteriovenous Fistula (AVF) is a condition defined by raised pressure between the cavernous sinus and the artery. This condition has various types of clinical symptoms with variations in symptoms from increased intraocular pressure, redness of the eyes to decreased visual acuity, to seizures. The symptoms that appear in each patient depend on the etiology, anatomical location, hemodynamics, drainage patterns, and angiographic patterns of each patient. This condition generally occurs in cases of head trauma as much as 77% of all cases, and on average affects men compared to women. The current classification system assesses cavernous sinus AFV based on the pattern of symptoms, drainage pattern, and angiography pattern. However, this classification system is not yet commonly used. Objective: This study was proposed to determine the status of symptoms, angioarchitecture, and factors influencing the outcome of cavernous sinus AVF at dr. Cipto Mangunkusumo National Hospital, Jakarta during the study period. Methods: This study used a retrospective cohort approach, using data from patients with cavernous sinus AVF who underwent both endovascular and conservative approach with carotid massage from January 2017 to July 2024 at Cipto Mangunkusumo Hospital. The subjects of this study were patients diagnosed with AVF through digital subtraction angiography examination with complete medical records who then underwent endovascular procedures, either ballooning, coiling, or carotid massage. A total of 30 patients fit this criteria. DSA results were assessed by a single operator at the time of the initial examination, after the procedure and follow-up time until July 2024. Results: A total of 30 patients with AVF, 17 patients were male. 22 patients with a history of trauma. A total of 106 procedures were performed on these 30 patients with 91 procedures showing patients with orbital symptom patterns, with 26 ocular symptom patterns, 71 cavernous symptoms and 4 cerebral symptom patterns. The majority of angiography patterns were found in restrictive type angiography patterns with the majority of drainage types found in singular SOV drainage types. History of trauma significantly influenced the clinical outcomes of patients with a p value of 0.007, while the presence of SOV and IPS drainage significantly influenced the clinical outcomes of patients, especially in orbital symptom patterns with p values of 0.001 and 0.011. In this study, there was no significant difference between the type of angiography and symptom patterns on the clinical outcomes of patients. There were two patients with cerebral symptom patterns with symptoms of seizures, ischemia, and bleeding who had no residual symptoms after the procedure. Conclusions: Etiology and drainage patterns are factors that influence the likelihood of improvement in condition and clinical outcome in patients with AVF after endovascular or conservative procedures, but patients with ocular and cerebral symptom patterns require aggressive measures to maintain vital signs and neurological function.
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2024
- Pengarang
-
Adhitya Syahada - Nama Orang
Affan Proiyambodo Permana - Nama Orang
Wismaji Sadewo - Nama Orang
Kevin Gunawan - Nama Orang - No. Panggil
-
T24643fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Studi Ilmu Bedah Saraf., 2024
- Deskripsi Fisik
-
xiv, 90 hlm., ; 21 x 30 cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
T24
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
Tanpa Hardcopy
| T24643fk | T24643fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi