Tesis

Indeks Trigliserida-Glukosa Puasa (Indeks TyG) sebagai Prediktor Gagal Jantung Akut pada Pasien dengan Infark Miokard Akut = Triglyceride-Fasting Glucose Index (TyG Index) as Predictor for Acute Heart Failure in Patients with Acute Myocardial Infarct.

Latar Belakang: Gagal jantung akut (GJA) adalah salah satu major adverse cardiac events yang dapat terjadi pada pasien infark miokard akut (IMA) dan memengaruhi lama rawat, morbiditas, serta mortalitas. Resistensi insulin diduga berperan dalam patofisiologi GJA pada IMA. Indeks trigliserida-glukosa puasa (Indeks TyG) adalah salah satu surrogate marker resistensi insulin yang mudah untuk diperiksa. Performa TyG dalam memprediksi GJA pada pasien IMA belum diketahui. Tujuan: Mengetahui kemampuan indeks TyG dalam memprediksi GJA pada pasien IMA Metode: Penelitian ini adalah kohort retrospektif pada pasien IMA yang dirawat di ICCU Pusat Jantung Terpadu RSCM pada Januari 2022-Juni 2024. Seluruh pasien IMA yang diambil data gula darah puasa dan trigliserida dalam 48 jam pertama admisi serta tidak mengalami gagal jantung saat admisi, anemia gravis, sepsis, penyakit autoimun, keganasan, ataupun gagal ginjal dengan hemodialisa diikutsertakan dalam penelitian. Data yang diambil mencakup indeks TyG, kejadian GJA, dan variabel perancu berupa diabetes, hipertensi, dislipidemia, riwayat PJK sebelumnya, IMT, LVH, jumlah pembuluh darah koroner yang terlibat, letak infark, riwayat aritmia sebelumnya, dan usia. Hasil: 245 subjek memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dengan rerata usia 57,71 tahun (SD 11,27). GJA terjadi pada 19,2% pasien. Rerata indeks TyG subjek adalah 8,98 (SD 0,59). Pada kurva ROC, didapatkan nilai AUC sebesar 0,531. Analisis bivariat menunjukkan indeks TyG ≥ 10 berhubungan dengan kejadian GJA (OR 3,48; IK95% 1,14-10,55; p=0,032). Pada analisa multivariat dengan variabel perancu diabetes, keparahan koroner, dan usia, adjusted OR indeks TyG menjadi 2,41 (IK 95% 0,74-7,87; p= 0,142) Kesimpulan: Indeks TyG tidak dapat digunakan menjadi prediktor kejadian GJA pada IMA.
Kata Kunci: IMA, GJA, indeks TyG, Prediktor


Background: Acute heart failure (AHF) is one of the major adverse cardiac events in patients with acute myocardial infarct (AMI) and will affect length of stay, morbidity, and mortality. Insulin resistance is believed to have a role in the pathophysiology of AHF in IMA. Triglyceride-fasting glucose index (TyG index) is an easy and simple surrogate markers for insulin resistance. The performance of TyG index in predicting AHF in AMI patients is still unknown. Aim: To evaluate the prognostic power of TyG index in predicting AHF in AMI patients. Methods: This study is a retrospective cohort study of IMA patients hospitalized in IPKT RSCM from January 2022 to June 2024. All IMA patients with fasting glucose dan triglycerides data collected

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2025
Pengarang

Annisa Puspitasari Nachrowi - Nama Orang
Muhammad Yamin - Nama Orang
Sally Aman Nasution - Nama Orang
Kuntjoro Harimurti - Nama Orang

No. Panggil
T25093fk
Penerbit
Jakarta : Sp-2 Ilmu Penyakit Dalam.,
Deskripsi Fisik
xvii, 62 hlm. ; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T25
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T25093fkT25093fkPerpustakaan FKUITersedia - File Digital
Image of Indeks Trigliserida-Glukosa Puasa (Indeks TyG) sebagai Prediktor Gagal Jantung Akut pada Pasien dengan Infark Miokard Akut = Triglyceride-Fasting Glucose Index (TyG Index) as Predictor for Acute Heart Failure in Patients with Acute Myocardial Infarct.

Related Collection


WhatsApp

Halo Sobat Medi 👋

Ada pertanyaan atau hal yang bisa kami bantu?

Layanan WA Perpustakaan FKUI
Senin - Jumat 08.00 - 16.00 WIB
Pesan yang masuk di luar waktu operasional (di atas) akan direspon pada hari kerja berikutnya.