Tesis

Uji Validitas dan Reliabilitas Wheelchair User’s Shoulder Pain Index (WUSPI) Versi Bahasa Indonesia Sebagai Alat Ukur Nyeri Bahu Selama Aktivitas Fungsional pada Pengguna Kursi Roda Manual = Validity and Reliability Testing of the Wheelchair User’s Shoulder Pain (WUSPI) Indonesian Version as a Measurement Tool for Shoulder Pain During Functional Activities in Wheelchair Users.

Objektif: Nyeri bahu merupakan kondisi yang sering dilaporkan pada individu yang menggunakan kursi roda sebagai alat mobilitas utama. Sekitar 70% pengguna kursi roda manual secara mandiri mengalami nyeri bahu. WUSPI merupakan self-report questionnaire yang terdiri dari 15 item, dirancang untuk mengukur nyeri bahu selama aktivitas fungsional (transfer, mobilitas dengan kursi roda, perawatan diri, dan aktivitas umum). Penelitian ini bertujuan untuk menguji validitas dan reliabilitas WUSPI Versi Bahasa Indonesia sebagai alat ukur nyeri bahu aaat aktivitas fungsional pada pengguna kursi roda. Metode: Kuesioner WUSPI diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia melalui proses penerjemahan forward dan backward, dan wawancara kognitif. Hasil terjemahan balik didiskusikan dan disetujui oleh penulis utama WUSPI. WUSPI Versi Bahasa Indonesia Final diujicobakan kepada 37 subjek. Uji validitas menggunakan korelasi Pearson, dan reliabilitas diukur dengan alpha Cronbach. Hasil: Uji validitas dari 15 item pernyataan WUSPI versi Indonesia memiliki validitas yang baik ( > 0,3246) dibandingkan dengan r tabel untuk masing-masing pertanyaan. WUSPI versi Indonesia memiliki reliabilitas yang baik dengan nilai alpha cronbach's > 0,70. Kesimpulan: Kuisioner WUSPI merupakan kuisioner yang valid dan reliabel, bermanfaat untuk tujuan klinis dan penelitian dalam mendeteksi dan memonitor nyeri bahu dan kehilangan fungsi yang dialami pengguna kursi roda.
Kata kunci: Kursi roda manual, nyeri bahu, kuisioner, aktivitas fungsional, validitas, reliabilitas


Background: Shoulder pain is a frequently reported condition in individuals who use wheelchairs as their primary means of mobility. Approximately 70% of manual wheelchair users independently experience shoulder pain. The WUSPI is a self-report questionnaire consisting of 15 items designed to measure shoulder pain during functional activities (transfers, wheelchair mobility, self-care and general activities). This study aims to examine the validity and reliability of The WUSPI Indonesian Version as a Measurement Tool for Shoulder Pain During Functional Activities in Wheelchair Users. Methods: The WUSPI questionnaire was translated into Indonesian through forward and back translation process, and cognitive debriefing. The back translation results were discussed and approved by the lead Author of WUSPI. The Final Indonesian Version of WUSPI was tested on 37 subjects. Validity test using Pearson correlation, and reliability measured by Cronbach alpha. Results: The validity test of the 15 items of the Indonesian version of the WUSPI statement has good validity ( > 0,3246) compared to r table for each facet. The Indonesian version of the WUSPI have a good reliability with Cronbach’s alpha values > 0.70. Conclusion: The WUSPI questionnaire is a valid and reliable, useful for both clinical and research purposes to detect and monitor shoulder pain and accompanying loss of function by wheelchair users.
Keywords: Manual wheelcair, Shoulder pain, Questionnaire, Functional activity, Validity, Reliability