Tesis
Hubungan antara Rasio Neutrofil Limfosit, Rasio Limfosit Monosit dan Tumor Associated Macrophage terhadap Progression Free Survival 1 tahun pasien kanker payudara stadium lanjut baru HR-Positif Her2-Negatif = Relationship between Neutrophil Lymphocyte Ratio, Lymphocyte Monocyte Ratio and Tumor Associated Macrophage to 1 -year Progression Free Survival of patients with de novo advanced breast cancer patients HR-Positive Her2- Negative.
Latar belakang : Kanker payudara adalah tumor ganas terbanyak dan penyebab utama kematian akibat kanker di kalangan Wanita. Metastasis adalah penyebab utama kematian pada pasien dengan kanker payudara. Progression Free Survival (PFS) merupakan luaran yang baik untuk mengevaluasi prognosis pada kanker payudara. Subtipe HR+/HER2- dari kanker payudara stadium awal mempunyai kelangsungan hidup dibandingkan dengan subtipe lain , akan tetapi Median PFS stadium lanjut baru subtipe yang mendapat hormon terapi atau kemoterapi ini cukup pendek. Terdapat hubungan antara kanker payudara dan peradangan yang dapat berkontribusi pada progresifitas keganasan. Rasio neutrofil Limfosit (RNL) , Rasio Limfosit Monosit (RLM) dan Tumor associated Macrophage (TAM) sebagai biomarker inflamasi sistemik dan Tumor Micro environment (TAM M2) peranan nya belum banyak diteliti pada pasien kanker payudara stadium lanjut baru. Tujuan penelitian : Mengetahui peran biomarker inflamasi sistemik (RNL dan RLM) dan Tumor Micro environment (TAM M2) untuk memprediksi terhadap Progression Free Survival 1 tahun pasien kanker bukan payudara stadium lanjut baru HR+ Her2 negatif Metode penelitian : Studi kohort retrospektif, mengambil data rekam medis RSCM dari Januari 2018-Desember 2022, Seluruh data demografis dikumpulkan, pasien menjalani pemeriksaan hematologi untuk mendapatkan RNL dan RLM dan pewarnaan imunohistokimia antibodi TAM CD163 dari parafin blok biopsi jaringan. Kami akan menentukan nilai cut off terbaik dari RNL , RLM dan CD163, serta menganalisis hubungan factor tersebut dengan PFS sebagai faktor pognostik yang berperan dalam survival selama satu tahun. Hasil : Kami menganalisis sebanyak 86 pasien (98% perempuan 29,1% usia lebih dari enam puluh tahun). Ditemukan nilai cut of RNL,RLM dan CD163 Tam M2 Tumor stroma (TS) dan Tumor Nest (TN) berturut-turut adalah 2,78, 2,33, 1,5 dan 1,667 . Tidak terdapat hubungan yang bermakna berturut-turut antara PFS dengan RNL HR (IK 95%) 1,321 (0,785 – 2,224) P 0,294 , dengan RLM HR (IK 95%) 1,567 (0,931 – 2,636) P 0,091 dengan Tam M2 (TS) HR (IK 95%) 1,594 (0,940 – 2,704) P 0,084 serta dengan Tam M2 (TN) HR (IK 95%) 1,430 (0,517 – 3,954) P 0,491 . Kesimpulan : Dari penelitian ini RNL , RLM dan TAM M2 stroma dan TAM M2 Nest bukan merupakan suatu nilai prognostik dalam menentukan PFS 1 tahun pasien kanker bukan payudara stadium lanjut baru HR+ Her2 negatif yang mendapatkan terapi hormon atau kemoterapi .
Kata Kunci : Kanker payudara , RNL, RLM, TAM M2 , Prognosis
Background: Breast cancer is the most common malignant tumor and the leading cause of cancer death among women. Metastasis is the leading cause of death in patients with breast cancer. Progression Free Survival (PFS) is a good outcome to evaluate prognosis in breast cancer. The HR Positive HER2-Negative subtype of early stage breast cancer has better survival compared to other subtypes, but the median PFS of de novo advanced stage subtypes receiving hormone therapy or chemotherapy is quite short. There is an association between breast cancer and inflammation which may contribute to the progressivity of malignancy. The ratio of Neutrophil Lymphocyte (NLR), Ratio of Lymphocyte Monocyte (LMR) and Tumor associated Macrophage (TAM) as biomarkers of systemic inflammation and Tumor Micro environment (TAM M2) role has not been widely studied in new advanced breast cancer patients. Objective: To determine the role of systemic inflammatory biomarkers (NLR and LMR) and Tumor Micro environment (TAM M2) to predict 1 -year Progression Free Survival of de novo advanced breast cancer patients HR-Positif Her2-Negatif Methods: Retrospective cohort study, taking RSCM medical record data from January 2018- December 2022, All demographic data were collected, patients underwent hematological examination to obtain NLR and LMR and immunohistochemical staining of TAM CD163 antibody from paraffin block tissue biopsy. We will determine the best cut off value of NLR, LMR and CD163, and analyze the relationship of these factors with PFS as prognostic factors that play a role in Results: We analyzed 86 patients (98% female 29.1% over sixty years old). The cut-off values of NLR, LMR and CD163 Tam M2 Tumor stroma (TS) and Tumor Nest (TN) were 2.78, 2.33, 1.5 and 1.667, respectively. There was no significant relationship between PFS with NLR HR ( 95% CI) 1,321 (0,785 – 2,224) P 0,294, with LMR HR (95% CI) 1,567 (0,931 – 2,636) P 0,091 with Tam M2 (TS) HR (95% CI) 1,594 (0,940 – 2,704) P 0,084 and with Tam M2 (TN) HR (95% CI) 1,430 (0,517 – 3,954) P 0,491 . Conclusion: From this study NLR, LMR and TAM M2 stroma and TAM M2 Nest are not a prognostic value in determining 1 -year PFS of de novo advanced stage breast cancer patients HRPositive Her2-Negative who get hormone therapy or chemotherapy
Keywords: Breast cancer, NLR, LMR, TAM M2, Prognosis
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2024
- Pengarang
-
M. Arman Nasution - Nama Orang
SUKAMTO - Nama Orang
Tantri Hellyanti - Nama Orang
Wulyo Rajapto - Nama Orang - No. Panggil
-
T24442fk
- Penerbit
- Jakarta : Sp-2 Ilmu Penyakit Dalam., 2024
- Deskripsi Fisik
-
xviii, 89 hlm., ; 21 x 30 cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
SBP Online
- Klasifikasi
-
NONE
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
Tanpa Hardcopy
T24442fk | T24442fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi