Tesis

Pengaruh diet seng maternal selama kehamilan dan pasca laktasi terhadap tingkat ekspresi CREB dan BDNF pada hipokampus serta fungsi memori anak tikus = The effect of maternal zinc diet during pregnancy and postlactation on hippocampal CREB and BDNF expression levels and memory function of rat offspring.

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efek dishomeostasis Zn terhadap jalur pensinyalan CREB/BDNF serta dampaknya terhadap fungsi kognitif pada tikus. Tingkat ekspresi CREB dan BDNF diukur pada hipokampus tikus yang dihasilkan dari induk yang memiliki diet Zn dengan variasi dosis. Selain itu kadar Zn serum dan memori kerja spasial juga dievaluasi. Kelompok perlakuan terbagi atas kelompok a mendapatkan pakan dengan kadar Zn sangat rendah (2.67 mg Zn/100 g pakan), kelompok c mendapatkan pakan dengan kadar Zn rendah (3.75 mg Zn/100 g pakan), kelompok d mendapatkan pakan dengan kadar Zn normal (4.84 mg Zn/100 g pakan), kelompok ds mendapatkan pakan dengan kadar Zn tinggi (4.84 mg Zn/100 g pakan dan sonde 1.06 mg Zn/hari), dan kelompok es mendapatkan pakan dengan kadar Zn sangat tinggi (8.89 mg Zn/100 g pakan dan sonde 2.3 mg Zn/hari). Hasil penelitian menunjukkan terdapat kecendrungan peningkatan nilai rerata kadar Zn serum dari kelompok a sampai kelompok ds, kemudian menurun pada kelompok es. Perbedaan yang signifikan terlihat dalam kadar CREB dan ekspresi BDNF antar kelompok. Khususnya, kelompok a dan es menunjukkan ekspresi CREB dan BDNF yang rendah, sementara kelompok d menunjukkan hasil yang paling tinggi dalam semua parameter tersebut. Hasil pengukuran memori kerja spasial menunjukkan pola yang sejalan dengan ekspresi CREB/BDNF. Tikus dari kelompok dengan diet Zn normal memiliki performa memori yang lebih baik, sedangkan tikus dari kelompok dengan diet Zn sangat rendah atau sangat tinggi menunjukkan penurunan performa. Secara keseluruhan, penelitian ini menunjukkan bahwa dishomeostasis Zn dapat mengganggu pensinyalan jalur CREB/BDNF dan fungsi kognitif pada tikus. Namun, respons terhadap dishomeostasis tersebut bervariasi tergantung pada tingkat kekurangan atau kelebihan Zn dalam diet. Temuan ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang kompleksitas interaksi antara homeostasis Zn, pensinyalan molekuler, dan fungsi kognitif, serta menyoroti potensi pentingnya intervensi yang bertujuan untuk memperbaiki gangguan fungsi kognitif terkait dengan ketidakseimbangan Zn.
Kata kunci: Zn, diet, CREB, BDNF, hipokampus, kognitif


This study aims to evaluate the effect of zinc dyshomeostasis on the CREB/BDNF signaling pathway and its impact on cognitive function in rats. The levels of CREB and BDNF expression were measured in the hippocampus of rats produced from parents with varying doses of zinc diets. Additionally, serum zinc levels and spatial working memory were evaluated. The treatment groups were divided into group a receiving a very low zinc diet (2.67 mg Zn/100 g diet), group c receiving a low zinc diet (3.75 mg Zn/100 g diet), group d receiving a normal zinc diet (4.84 mg Zn/100 g diet), group ds receiving a high zinc diet (4.84 mg Zn/100 g diet and 1.06 mg Zn/day via gavage), and group es receiving a very high zinc diet (8.89 mg Zn/100 g diet and 2.3 mg Zn/day via gavage). The research results showed a trend of increasing mean serum zinc levels from group a to group ds, then decreasing in group es. Significant differences were observed in CREB levels and BDNF expression among the groups. Specifically, groups a and es exhibited low CREB and BDNF expression, while group d showed the highest levels in all parameters. Spatial working memory measurements indicated a pattern consistent with CREB/BDNF expression. Rats from the group with normal zinc diet showed better memory performance, whereas rats from groups with very low or very high zinc diets showed decreased performance. Overall, this study suggests that zinc dyshomeostasis may disrupt the CREB/BDNF signaling pathway and cognitive function in rats. However, the response to dyshomeostasis varies depending on the level of zinc deficiency or excess in the diet. These findings provide a deeper understanding of the complexity of interactions between zinc homeostasis, molecular signaling, and cognitive function, highlighting the potential importance of interventions aimed at improving cognitive dysfunction associated with zinc imbalance.
Keywords: zinc, diet, CREB, BDNF, hippocampus, cognitive