Skripsi
Pengaruh Nilai Laju Endap Darah Terhadap Keberhasilan Terapi Metotreksat Pada Pasien Artritis reumatoid di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo = Relationship between Erythrocyte Sedimentation Rate Level and the Efficacy of Methotrexate Therapy in Rheumatoid Arthritis Patients at Cipto Mangunkusumo Hospital.
Latar belakang: Artritis Reumatoid (AR) merupakan penyakit yang menyerang persendian dan merupakan penyakit autoimun. Pada tahun 2020, estimasi penderita AR di Indonesia mencapai 1,3 juta jiwa, dengan menghitung estimasi dari prevalensi AR di dunia yang mencapai 0,5% hingga 1%. Penelitian dari Majorczyk, et al (2022) menunjukkan adanya pengaruh dari Laju Endap Darah (LED) terhadap keberhasilan terapi metotreksat pada pasien AR. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara LED terhadap keberhasilan terapi Metotreksat pada pasien AR di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Metode: Penelitian ini menggunakan desain kohort retrospektif. Penelitian ini menggunakan data dari rekam medis pasien di RSCM. Data pasien yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data yang ter-input sejak tahun 2020 hingga 2022. Data yang telah didapat dianalisis menggunakan JASP versi 0.18.3.0. Dilakukan uji normalitas dengan Shapiro-Wilk, dan kemudian dilakukan uji Mann-Whitney untuk mengetahui hubungan dari LED terhadap keberhasilan terapi Metotreksat pada pasien AR. Hasil: Hasil uji normalitas menunjukkan bahwa data LED dengan keberhasilan terapi Metotreksat tidak terdistribusi normal (p > 0,05). Uji Mann-Whitney menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok berhasil terapi dengan tidak berhasil terapi (p > 0,05). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara LED dengan keberhasilan terapi metotreksat pada pasien AR di RSCM.
Kata kunci: Laju Endap Darah, Artritis reumatoid, Metotreksat
Introduction: Rheumatoid Arthritis (RA) is a disease that attacks the joints and is an autoimmune disease. In 2020, the estimate for RA sufferers in Indonesia reached 1.3 million people, counted from the estimate global prevalence of 0.5% to 1% of global population. Research from Majorczyk, et al (2022) shows that Erythrocyte Sedimentation Rate (ESR) influences the success of methotrexate therapy in RA patients. This study aims to determine whether if there is influence between ESR and the success of Methotrexate therapy in AR patients at Cipto Mangunkusumo Hospital (RSCM). Method: This study used a retrospective cohort design. This research uses data from patient medical records at RSCM. Patient data used in this research was data inputted from 2020 to 2022. The data obtained was analyzed using JASP version 0.18.3.0. The Shapiro-Wilk normality test was carried out, and then the Mann-Whitney test was carried out to determine the connection between ESR and the success of Methotrexate therapy in AR patients. Result: The results of the normality test showed that the ESR data with successful Methotrexate therapy were not normally distributed (p > 0.05). The Mann-Whitney test showed there was no significant difference between the successful therapy and unsuccessful therapy groups (p > 0.05). Conclusion: There was no significant connection between ESR and the success of methotrexate therapy in AR patients at RSCM.
Keywords: Erythrocyte Sedimentation Rate, Rheumatoid Arthritis, Methotrexate
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2021
- Pengarang
-
Ryannuur Hafizmatta - Nama Orang
Rudy Hidayat - Nama Orang - No. Panggil
-
S21251fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler., 2021
- Deskripsi Fisik
-
xii, 26 hlm, ; 21 x 30 cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
SBP Online
- Klasifikasi
-
NONE
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
-
S21251fk | S21251fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi