Tesis
Hubungan Fungsi Paru dan Jantung Praoperasi dengan Keluaran Pascareseksi Tuberkulosis Paru = Association between Preoperative Lung and Heart Function with Postoperative Outcomes after Lung Resection for Pulmonary Tuberculosis.
Latar belakang: Operasi reseksi paru pada tuberkulosis (TB) memiliki angka morbiditas dan mortalitas pascareseksi yang tinggi. Kondisi pasien sebelum reseksi paru dapat memengaruhi dan bahkan memprediksi hasil dan kesintasan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menilai hubungan fungsi paru dan jantung praoperasi dengan keluaran pascareseksi TB paru. Metode: Penelitian dilakukan dengan desain kohort retrospektif pada bulan Mei - Juni 2024. Populasi adalah pasien TB paru yang menjalani operasi reseksi paru berupa lobektomi di Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan pada tahun 2019-2023. Variabel independen adalah volume ekspirasi paksa dalam 1 detik atau forced expiratory volume in the first second of expiration (FEV1), nilai prediksi FEV1 pascaoperasi atau predicted postoperative FEV1 (ppoFEV1), PaO2 praoperasi, PaCO2 praoperasi, fraksi ejeksi ventrikel kiri atau left ventricular ejection fraction (LVEF), dan ekskursi sistolik bidang anulus trikuspid atau tricuspid annular plane systolic excursion (TAPSE). Variabel dependen adalah PaO2 pascaoperasi, PaCO2 pascaoperasi, nilai laktat pascaoperasi, penggunaan obat vasopresor dan inotropik, durasi ventilasi mekanik, lama rawat ICU, serta lama rawat di rumah sakit. Variabel antara yang diteliti adalah jumlah perdarahan intraoperasi. Hasil: Sebanyak 32 subjek diteliti. Berdasarkan analisis statistik, ditemukan bahwa nilai PaCO2 praoperasi berhubungan dengan nilai PaO2 pascaoperasi (p = 0,026) dan PaCO2 pascaoperasi (p = 0,049). Tidak terdapat faktor praoperasi lain yang memengaruhi keluaran pascaoperasi. Tidak terdapat hubungan yang bermakna secara statistik antara jumlah perdarahan intraoperasi dengan keluaran pascaoperasi (p > 0,05). Kesimpulan: Terdapat hubungan antara PaCO2 praoperasi dengan PaO2 dan PaCO2 pascaoperasi. Penelitian lanjutan dengan desain prospektif dibutuhkan untuk menentukan hubungan sebab-akibat antara fungsi jantung dan paru dengan keluaran pascareseksi tuberkulosis paru.
Kata kunci: reseksi paru, tuberkulosis, faktor praoperasi
Background: Lung resection surgery for tuberculosis (TB) has high post-resection morbidity and mortality rates. The patient's condition before lung resection can influence and even predict patient outcome and survival. This study aims to assess the association between preoperative lung and heart function with outcomes after pulmonary TB resection. Methods: The research was conducted with a retrospective cohort design in May - June 2024. The population was pulmonary TB patients who underwent lung resection which is lobectomy surgery at the Persahabatan General Hospital in 2019-2023. The independent variables are forced expiratory volume in the first second of expiration (FEV1), predicted postoperative FEV1 (ppoFEV1), preoperative PaO2, preoperative PaCO2, left ventricular ejection fraction (LVEF), and tricuspid annular plane systolic excursion (TAPSE). Dependent variables were postoperative PaO2, postoperative PaCO2, and postoperative lactate level, use of vasopressor and inotropic drugs, duration of mechanical ventilation, length of ICU and hospital stay. The confounding factor studied was the amount of intraoperative bleeding. Results: A total of 32 subjects were studied. Based on statistical analysis, There were association between the preoperative PaCO2 value with the postoperative PaO2 value (p = 0.026) and postoperative PaCO2 (p = 0.049). No other preoperative factors influenced postoperative outcomes. There was no statistically significant association between postoperative outcomes and the amount of intraoperative bleeding (p > 0.05). Conclusions: There were association between preoperative PaCO2 and postoperative PaO2 and PaCO2. Further research with a prospective design is needed to determine the causal association between pulmonary and cardiac function with postoperative outcomes after lung resection for pulmonary tuberculosis.
Keywords: lung resection, tuberculosis, preoperative factors
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2024
- Pengarang
-
Khalis Hamdani - Nama Orang
Susan Hendriarini Mety - Nama Orang
Pribadi Wiranda Busro - Nama Orang
Mohamad Prakoso Adji - Nama Orang - No. Panggil
-
T24231fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Studi Ilmu Bedah Toraks Kardiovaskular., 2024
- Deskripsi Fisik
-
xvi, 56 hlm., ; 21 x 30 cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
NONE
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
Tanpa Hardcopy
T24231fk | T24231fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi