Skripsi

Prevalensi Dan Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Ketidakpatuhan Minum Obat Pada Pasien Lupus Eritematosus Sistemik Di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo = Prevalence And Associated Factors Of Medication Non-Adherence Among Patients With Systemic Lupus Erythematosus At Cipto Mangunkusumo Hospital.

Latar Belakang Kepatuhan pasien Lupus Eritematosus Sistemik (LES) berperan penting untuk mencapai aktivitas penyakit yang terkontrol sehingga dapat mempertahankan kualitas hidup pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi ketidakpatuhan, faktorfaktor yang memengaruhi, dan hambatan minum obat pada pasien LES. Metode Data potong lintang diperoleh dari pasien yang mendapatkan obat-obatan LES dan datang ke Poliklinik Alergi-Imunologi RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo secara konsekutif pada Juli–Agustus 2023. Dilakukan evaluasi terhadap ketidakpatuhan pengobatan (self-report medication-taking behaviour measure for thai patients scale; MTB-Thai), komorbiditas, jumlah obat, aktivitas penyakit (skor MEX-SLEDAI), depresi (Hospital Anxiety and Depression Scale; HADS), dan hambatan lain dalam pengobatan (Identification of Medication Adherence Barriers Questionnaire; IMAB-Q 30). Analisis bivariat (Chi-square, Fisher, atau Mann-Whitney) dilakukan untuk mengetahui hubungan antara sosiodemografi pasien, karakteristik penyakit, dan terapi dengan ketidakpatuhan. Nilai p < 0,05 dianggap bermakna secara statistik. Hasil Dari 100 pasien LES dewasa yang sesuai kriteria inklusi, mayoritas merupakan perempuan (97%), dewasa muda ( < 35 tahun, 61%), menamatkan pendidikan tinggi (48%), dan memiliki aktivitas penyakit remisi˗ringan (90%). Median (IQR) jumlah obat yang dikonsumsi 6 (5–8). Prevalensi ketidakpatuhan minum obat mencapai 27%. Tingkat pendidikan pasien ditemukan berhubungan dengan ketidakpatuhan (pendidikan menengah vs. pendidikan tinggi, 59,3% vs. 40,7%; p = 0,035). Pasien yang tidak patuh memiliki skor hambatan minum obat yang lebih tinggi secara signifikan (p < 0,001). Hambatan yang paling banyak dialami pasien yang tidak patuh adalah kekhawatiran terhadap efek samping dan mudah terdistraksi dari obat-obatan. Kesimpulan Prevalensi ketidakpatuhan pasien LES mencapai 27%. Tingkat pendidikan berhubungan secara signifikan dengan ketidakpatuhan minum obat.
Kata Kunci: hambatan, kepatuhan, lupus, obat


Introduction Medication adherence among patients with systemic lupus erythematosus (SLE) is essential to achieve controlled disease activity thereby maintaining patient’s quality of life. This study aimed to investigate the prevalence of non-adherence, associated factors, and medication adherence barriers in patients with SLE. Method Cross-sectional data were obtained from consecutive patients prescribed SLE medications seen at Allergy-Immunology Clinic Cipto Mangunkusumo Hospital between July–August 2023. Evaluation was conducted on medication non-adherence (self-report medication-taking behaviour measure for thai patients scale; MTB-Thai), comorbidities, number of medications, disease activity (MEX-SLEDAI score), depression (Hospital Anxiety and Depression Scale; HADS), and other adherence barriers (Identification of Medication Adherence Barriers Questionnaire; IMAB-Q 30). Bivariate analysis (Chi-square, Fisher, or Mann-Whitney) was used to detect association between sociodemographics, disease characteristics, and therapy with non-adherence. A p-value of < 0.05 was considered statistically significant. Results Of 100 adult SLE patient who met the inclusion criteria, most were female (97%), young adult ( < 35 years old, 61%), completed higher education (48%), and had remission˗mild disease activity (90%). The median (IQR) number of medications consumed was 6 (5–8). The prevalence of medication non-adherence was 27%. Patient's educational level was found to be associated with non-adherence (secondary education vs. higher education, 59.3% vs. 40.7%; p = 0.035). Non-adherent patients had significantly higher medication adherence barrier scores (p < 0.001). The most common barriers experienced by non-adherent patients were concerns about harmful side effects and easily distracted from taking medications. Conclusion Prevalence of medication non-adherence in patients with SLE is 27%. Educational level is a significant factor associated with non-adherence.
Keywords: adherence, barriers, lupus, medication

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2023
Pengarang

Ghefira Nur Imami - Nama Orang
Alvina Widhani - Nama Orang

No. Panggil
S23124fk
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler.,
Deskripsi Fisik
xv, 96 lembar ; il. ; 29 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
SBP Online
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S23124fkS23124fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Prevalensi Dan Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Ketidakpatuhan Minum Obat Pada Pasien Lupus Eritematosus Sistemik Di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo = Prevalence And Associated Factors Of Medication Non-Adherence Among Patients With Systemic Lupus Erythematosus At Cipto Mangunkusumo Hospital.

Related Collection