Skripsi

Hubungan Tingkat Pengetahuan Orang Tua dengan Pola Swamedikasi Infeksi Saluran Pernapasan Atas pada Anak Usia Sekolah (5-12 Tahun) di DKI Jakarta dan Faktor-Faktor yang Memengaruhi = The Association Between Parent’s Knowledge and Upper Respiratory Tract Infection Self-Medication Pattern on School-Age Children (5-12 Years Old) in DKI Jakarta and Influencing Factors.

Latar Belakang: Infeksi saluran pernapasan atas merupakan penyakit yang umum terjadi pada anak usia sekolah (5-12 tahun). Gejala umumnya bersifat ringan dan self-limiting disease, sehingga menimbulkan perilaku swamedikasi oleh orang tua kepada anak. Perilaku swamedikasi harus dilandasi dengan pengetahuan yang baik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan orang tua dengan pola swamedikasi gejala infeksi saluran pernapasan atas pada anak usia sekolah (5-12 tahun) di DKI Jakarta. Metode: Penelitian dilakukan dengan desain cross-sectional. Subjek penelitian merupakan orang tua dengan anak usia 5-12 tahun yang berdomisili di DKI Jakarta. Penelitian menggunakan instrumen kuesioner yang sudah diuji validitas dan reliabilitas, dan disebarkan secara online dalam bentuk google form. Analisis hubungan variabel dilakukan dengan uji Kruskal-Wallis dan uji Mann-Whitney. Hubungan dinyatakan bermakna apabila p < 0.05. Hasil: Prevalensi swamedikasi gejala infeksi saluran pernapasan atas pada anak di penelitian ini adalah 90%. Mayoritas orang tua (60%) memiliki tingkat pengetahuan cukup dan sudah tepat dalam pemilihan obat (73,5%). Terdapat hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan orang tua dengan ketepatan pemilihan obat gejala infeksi saluran pernapasan atas pada anak (p=0.021). Faktor dengan hubungan bermakna terhadap tingkat pengetahuan orang tua adalah jenis kelamin (p=0.028), pekerjaan (p=0.004), dan pendapatan (p=0.003). Faktor dengan hubungan bermakna terhadap ketepatan pemilihan obat adalah jenis kelamin (p=0.047). Kesimpulan: Mayoritas orang tua memiliki tingkat pengetahuan cukup dan sudah tepat dalam pemilihan obat. Berdasarkan analisis didapatkan hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan terhadap ketepatan pemilihan obat untuk gejala infeksi saluran pernapasan atas pada anak usia sekolah.
Kata Kunci: Swamedikasi, Tingkat pengetahuan, Infeksi saluran pernapasan atas, Anak usia sekolah, Orang Tua


Introduction: Upper respiratory tract infection is common in school-aged children (5-12 years). Symptoms are generally mild and self-limiting and it gives rise to self-medication behaviour by parents towards children. Self-medication behaviour must be based on good knowledge. Therefore, aims of this study is to determine the relationship between the level of parental knowledge and the pattern of self-medication for symptoms of upper respiratory tract infections in school-aged children (5-12 years) in DKI Jakarta. Method: This research was conducted with a cross-sectional design. The subjects were parents with children aged 5-12 years who live in DKI Jakarta. The study used a questionnaire instrument that has been tested for validity and reliability, and distributed online as a Google form. Analysis of variable association was carried out using the Kruskal-Wallis and Mann-Whitney tests. The association is declared significant if p < 0.05. Results: The prevalence of self-medication for symptoms of upper respiratory tract infections in children in this study was 90%. Most parents (60%) have sufficient knowledge and are appropriate in selecting drugs (73,5%). There is a significant association between the level of parental knowledge and the accuracy of choosing medication for symptoms of upper respiratory tract infections in children (p=0.021). Factors with a significant association to the level of parental knowledge were gender (p=0.028), occupation (p=0.004), and income (p=0.003). The factor with a significant association to the accuracy of drug selection is gender (p=0.047). Conclusion: Most of parents have a sufficient level of knowledge and are appropriate in selecting drugs. Based on the analysis, a significant association was found between the level of knowledge and the accuracy of drug selection for symptoms of upper respiratory tract infections in school-aged children.
Keywords: Self-medication, Knowledge, Upper respiratory tract infection, School age children (5-12 years old), Parent

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2023
Pengarang

Ravenda Tyara Kinanti - Nama Orang
Anggi Gayatri - Nama Orang

No. Panggil
S23009fk
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler.,
Deskripsi Fisik
xviii, 132 hlm. ; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
SBP Online
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S23009fkS23009fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Hubungan Tingkat Pengetahuan Orang Tua dengan Pola Swamedikasi Infeksi Saluran Pernapasan Atas pada Anak Usia Sekolah (5-12 Tahun) di DKI Jakarta dan Faktor-Faktor yang Memengaruhi = The Association Between Parent’s Knowledge and Upper Respiratory Tract Infection Self-Medication Pattern on School-Age Children (5-12 Years Old) in DKI Jakarta and Influencing Factors.

Related Collection