Tesis

Profil Mikrobioma Kulit Wajah Sehat dengan Parameter Tingkat Sebum dan Hidrasi Menggunakan Teknik Sekuensing 16s rRNA = Microbiome profile of healthy facial skin by sebum level and hydration parameters using 16s rRNA sequencing technique.

Latar Belakang : Kulit mempunyai fungsi sebagai sebagai ekosistem mikroorganisme. Variasi mikrobioma dikulit wajah sehat bervariasi, hal ini juga dipengaruhi oleh produksi sebum dan tingkat hidrasi kulit. Peneliti melakukan analisis mikrobioma pada kulit wajah sehat dengan parameter tingkat sebum dan hidrasi dengan menggunakan teknik sekuensing 16s rRNA. Parameter sebum diperiksa dengan Sebumeter® pada area T-zone wajah yang terbukti terbanyak produksi sebum dibanding area lain, dan tingkat hidrasi menggunakan Corneometer® pada area pipi yang lebih tinggi hidrasinya dibanding lokasi lainnya di wajah. Didapatkan hasil Sebumeter kering 108, normal 32, dan berminyak 4, dan hasil Corneometer kering 13, lembab, 22, dan sangat lembab 109. Kemudian sampel sebanyak 144 diambil dengan cara swab pada kulit wajah responden, dilakukan analisis metagenomik dengan sekuensing 16s rRNA. Pada klasifikasi taksonomi ditemukan sebanyak 11 filum, 15 kelas, 43 ordo, 84 famili, dan 148 genus didapatkan. Dengan 3 filum terbanyak Actinobacteriota (50%), kemudian Proteobacteria (30%) dan Firmicutes (19%), dan tingkat genus Cutibacterium (45%), Neisseria spp (22%), dan Staphylococcus (11%). Hasil korelasi tingkat sebum dengan filum Actinobacteriota, genus Cutibacterium dan Neisseria spp. terdapat perbedaan yang signifikan. Pada hasil analisis diversitas alfa didapatkan pada indeks Simpson dan indeks Chao1 menunjukkan perbedaan signifikan pada tingkat sebum.
Kata kunci : 16s rRNA, mikrobioma, NGS, Kulit Wajah Sehat, Hidrasi, Sebum


Background : The skin has a function as an ecosystem of microorganisms. The microbiome in healthy facial skin varies, this is also influenced by sebum production and skin hydration levels. We analyzed the microbiome of healthy facial skin with parameters of sebum level and hydration using 16s rRNA sequencing technique. Sebum parameters were checked with Sebumeter® on the T-zone area of the face which is proven to produce the most sebum compared to other areas, and the hydration level using the Corneometer® on the cheek area which has a higher hydration level than other locations on the face. Dry Sebumeter results were 108, normal 32, and oily 4, and dry Corneometer results 13, moist, 22, and very moist 109. Then 144 samples were taken by means of swabs on the respondent's facial skin, metagenomic analysis was performed by sequencing 16s rRNA. The taxonomic classification found 11 phyla, 15 classes, 43 orders, 84 families, and 148 genera. With the 3 most bacteri in phyla level Actinobacteriota (50%), Proteobacteria (30%) and Firmicutes (19%), and in genus level Cutibacterium (45%), Neisseria spp (22%), and Staphylococcus (11%). The results of the correlation of sebum levels with the Actinobacteriota phylum, Cutibacterium genus and Neisseria spp. there is a significant difference. In the analysis of alpha diversity, it was found that the Simpson index and the Chao1 index showed significant differences in sebum levels.
Key words : 16s rRNA, microbiome, NGS, Healthy Facial Skin, Hydration, Sebum

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2023
Pengarang

Zahra - Nama Orang
Yulia Ariani - Nama Orang
Linda Erlina - Nama Orang

No. Panggil
T23296fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Magister Ilmu Biomedik.,
Deskripsi Fisik
xvii, 102 hlm. ; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T23296fkT23296fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Profil Mikrobioma Kulit Wajah Sehat dengan Parameter Tingkat Sebum dan Hidrasi Menggunakan Teknik Sekuensing 16s rRNA = Microbiome profile of healthy facial skin by sebum level and hydration parameters using 16s rRNA sequencing technique.

Related Collection