Tesis

Korelasi kadar albumin dan prealbumin terhadap skor Patient Generated Subjective Global Assessment (PG-SGA) pada pasien Onkologi Ginekologi di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo = Correlation Between Albumin and Prealbumin Levels to Scored Patient Generated Subjective Global Assessment (PG-SGA) in Gynaecological Oncology patients at RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo.

Latar belakang: Kanker saat ini masih menjadi salah satu masalah kesehatan utama di dunia. Insidensi kanker ginekologi di Indonesia masih tinggi. Aspek nutrisi merupakan salah satu aspek yang paling sering mengalami kelainan pada pasien dengan kanker. Patient Generated-Subjective Global Assessment (PG-SGA) merupakan modalitas skrining nutrisi yang mengombinasikan data kualitatif dan semi-kuantitatif. Proses inflamasi sistemik yang terjadi pada pasien kanker dapat mengakibatkan penurunan kadar albumin dan prealbumin. Namun, belum banyak penelitian sebelumnya yang mencari bagaimana korelasi kadar albumin dan prealbumin terhadap skor PG-SGA. Tujuan: Mengetahui parameter yang paling baik dalam mendeteksi malnutrisi untuk pasien dengan onkologi ginekologi di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo. Metode: Penelitian ini menggunakan metode potong lintang (cross sectional). Subjek dari penelitian ini adalah pasien yang didiagnosis dengan kanker ginekologi yang berobat ke Poliklinik Onkologi Ginekologi RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo dan direncanakan atau telah menjalani terapi pada Oktober 2020 - September 2021 . Pasien dengan riwayat keganasan primer selain keganasan ginekologi, menerima terapi kortikosteroid oral atau intravena, riwayat pembedahan saluran cerna yang memengaruhi absorpsi/asupan nutrisi, dan riwayat penyakit liver akut atau kronik dan alkoholisme dieksklusi dari penelitian. Hasil: Didapatkan sebanyak 90 subjek yang diikutsertakan dalam penelitian. Secara keseluruhan, nilai rerata albumin yaitu 4,19 g/dL, rerata prealbumin yaitu 39,1 mg/dL, dan rerata skor PG-SGA yaitu 3 atau kategori A. Terdapat korelasi positif lemah antar kadar albumin dengan prealbumin (r = 0,378, p = 0,000), Terdapat korelasi negatif lemah antara kadar albumin terhadap skor PG-SGA (r = -0,313, p = 0,003), sedangkan tidak terdapat korelasi kadar prealbumin terhadap skor PG-SGA (r = -0,145, p = 0,173). Kesimpulan: Didapatkan korelasi antara albumin terhadap skor PG-SGA, namun tidak didapatkan korelasi antara prealbumin terhadap skor PG-SGA.
Kata kunci: albumin, prealbumin, PG-SGA


Background: Cancer is still one of the major health problems in the world. The incidence of gynecological cancer in Indonesia is still high. Nutritional aspect is one of the most frequent aspects of abnormalities in patients with cancer. Patient Generated-Subjective Global Assessment (PG-SGA) is a nutritional screening modality that combines qualitative and semi-quantitative data. Systemic inflammatory process that occurs in cancer patients can result in a decrease in albumin and prealbumin levels. However, there have not been many previous studies looking at the correlation between albumin and prealbumin levels on the PG-SGA score. Objective: Knowing the best parameters in detecting malnutrition for gynecological oncology patients at RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo. Methods: This study used a cross-sectional method. The subjects of this study were diagnosed with gynecological cancer who went to the Gynecological Oncology Polyclinic of RSUPN Dr. Dr. Cipto Mangunkusumo and planned or already undergoing therapy during October 2020 - September 2021. Patients with a history of primary malignancy other than gynecological malignancy, receiving oral or intravenous corticosteroid therapy, history of gastrointestinal surgery affecting nutrient absorption/intake, and history of acute or chronic liver disease and alcoholism was excluded from the study. Results: There were 90 subjects who were included in this study. Overall, the average level of albumin was 4.19 g/dL, the average level of prealbumin was 39.1 mg/dL, and the average of scored-PG-SGA was 3 or category A. There was a weak positive correlation between albumin and prealbumin levels (r = 0.378, p = 0.000). This study showed a weak negative correlation between albumin level and scored-PG-SGA (r = -0.313, p = 0.003), whereas there was no correlation between prealbumin levels and scored-PG-SGA (r = -0.145, p = 0.173). Conclusion: A weak negative correlation was found between albumin and the scoredPG-SGA, but no correlation was found between prealbumin and the scored-PG-SGA.
Keyword: albumin, prealbumin, PG-SGA

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2023
Pengarang

Eka Agustia Rahma Putri - Nama Orang
Tofan Widya Utami - Nama Orang
Nurul Ratna Mutu Manikam - Nama Orang
Joedo Prihartono - Nama Orang

No. Panggil
T23289fk
Penerbit
Jakarta : PROGRAM PENDIDIKAN SPESIALIS-1 DEPARTEMEN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI.,
Deskripsi Fisik
xv, 67 hlm. ; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T23289fkT23289fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Korelasi kadar albumin dan prealbumin terhadap skor Patient Generated Subjective Global Assessment (PG-SGA) pada pasien Onkologi Ginekologi di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo = Correlation Between Albumin and Prealbumin Levels to Scored Patient Generated Subjective Global Assessment (PG-SGA) in Gynaecological Oncology patients at RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo.

Related Collection