Tesis

Uji Kesahihan dan Keandalan Mini-Cog Versi Bahasa Indonesia Untuk Menilai Fungsi Kognitif Pada Populasi Lanjut Usia di Pelayanan Kesehatan Primer = Validity and Reliability Test of the Indonesian Version of the MiniCog to Assess Cognitive Function in the Elderly Population in Primary Health Services.

Tesis ini bertujuan untuk membuktikan kesahihan dan keandalan Mini-Cog versi bahasa Indonesia (MiniCog-INA) untuk menilai gangguan fungsi kognitif yang sahih dan andal untuk dapat diterapkan pada populasi lansia di pelayanan kesehatan primer. Uji kesahihan konstruksi dilakukan dengan uji korelasi Pearson, sedangkan uji keandalan dilakuan dengan menilai intraclass correlation (ICC) untuk keandalan test-retest dan Cronbach’s α untuk konsistensi internal. Sebanyak 79 orang lansia diwawancara dengan menggunakan kuesioner Mini-Cog yang sudah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia. Wawancara dilakukan sebanyak dua kali, dengan rentang waktu 2-3 minggu. Mini-Cog versi Bahasa Indonesia valid karena memiliki koefisien korelasi setiap item instrument berkisar antara 0,740-0,831. Konsistensi internal dari skor total Mini-Cog versi Bahasa Indonesia menunjukkan keandalan yang baik, dengan nilai Cronbach’s α 0.905. Dari uji keandalan test-retest didapatkan hasil yang sangat baik dengan nilai ICC sebesar 0.906 (CI 95% 0.853-0.940). Kesimpulan dari penelitian ini adalah Mini-Cog versi Bahasa Indonesia merupakan kuesioner yang sahih dan andal dalam menilai gangguan fingsi kognitif pada populasi usia lanjut di pelayanan Kesehatan primer.
Kata kunci: kognitif; kuesioner; lansia; Mini-Cog


This thesis aims to prove the validity and reliability of the Indonesian version of the MiniCog to obtain a valid and reliable method in cognitive function assesment to be applicable to the elderly population in primary health service. Construction validity was tested using the Pearson correlation test, while the reliability test was performed by assessing the intraclass correlation (ICC) for test-retest reliability and Cronbach’s α for internal consistency. A total of 79 elderly people were interviewed using the Mini-Cog questionnaire which had been translated into Indonesian. Interviews were conducted twice within a 2 to 3-weeks interval. All Mini-Cog items were proven valid with a correlation coefficient value range of 0,740- 0,831. The internal consistency of the Mini-Cog total score shows good reliability, with a Cronbach’s α value of 0.905. From the test-retest reliability test, moderate results were obtained with an ICC value of 0.906 (CI 95% 0.853-0.940). The conclusion of this study is that Mini-Cog Indonesian version is a valid and reliable questionnaire in assessing cognitive function of the elderly in primary helath service.
Keywords: elderly, Mini-Cog, physical activity; questionnaire