Tesis

Akurasi Diagnostik Keganasan Tiroid dengan Pemeriksaan Vimentin pada Spesimen Fine Needle Aspiration Biopsy = Diagnostic Accuraccy of Vimentin Staining of Fine Needle Aspiration Biopsy Specimen for the Diagnosis of Thyroid Malignancy.

Pendahuluan: Karsinoma tiroid merupakan jenis keganasan endokrin paling banyak dan diagnosisnya dilakukan melalui anamnesis dan pemeriksaan fisik, pemeriksaan ultrasonografi, dan biopsi aspirasi jarum halus (BAJAH). Akurasi pemeriksaan BAJAH di RSCM saat ini adalah sebesar 53%. Oleh karena itu, dibutuhkan alat diagnostik lainnya yang dapat membantu penegakkan diagnosis pre-operasi. Vimentin adalah salah satu protein yang diekspresikan pada keganasan tiroid. Oleh karena itu, penelitian ini tertarik untuk meneliti akurasi diagnostik vimentin untuk karsinoma tiroid dengan menggunakan spesimen BAJAH. Metode: Penelitian ini menggunakan desain studi potong lintang dengan pengambilan data karakteristik dari rekam medis dan pemeriksaan imunohistokima untuk menentukan ekspresi vimentin dari spesimen BAJAH. Penelitian dilakukan di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo dari Desember 2022 sampai Maret 2023. Hasil: Melalui analisis data, didapatkan 61 subjek penelitian yang mayoritasnya memiliki usia < 55 tahun, jenis kelamin perempuan, ukuran tumor ≥ 2 cm, stadium T3, N0, dan M0, TIRADS 4, jenis pembedahan total tiroidektomi, dan jenis histopatologi papiler. Histopatologi dan keganasan ditemukan memiliki hubungan yang signifikan dengan ekspresi vimentin (masingmasing p < 0,001). Vimentin memiliki sensitivitas sebesar 93,61% dan spesifisitas sebesar 71,43% dalam memprediksi keganasan tiroid. Kesimpulan: Pemeriksaan imunohistokimia vimentin dapat meningkatkan akurasi diagnostik BAJAH pada pasien dengan karsinoma tiroid.
Kata Kunci: karsinoma tiroid, BAJAH, vimentin, akurasi diagnostik


Introduction: Thyroid carcinoma is the most common type of endocrine malignancy and the diagnosis is made by history and physical examination, ultrasound examination, and fine needle aspiration biopsy (FNAB). The current accuracy of FNAB examination at RSCM is 53%. Therefore, other diagnostic tools are needed that can help establish a preoperative diagnosis. Vimentin is one of the proteins expressed in thyroid malignancies. Therefore, this study is interested in examining the diagnostic accuracy of vimentin for thyroid carcinoma using FNAB specimens. Methods: This study used a cross-sectional study design by collecting clinical data from medical records and immunohistochemical examination to determine vimentin expression from FNAB specimens. The research was conducted at RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo from December 2022 to March 2023. Result: Through data analysis, 61 research subjects were obtained, the majority of whom were aged < 55 years, female, tumor size ≥ 2 cm, stages T3, N0, and M0, TIRADS 4, type of total thyroidectomy surgery, and type of papillary histopathology. Histopathology and malignancy were found to have a significant relationship with vimentin expression (p < 0.001 each). Vimentin has a sensitivity of 93.61% and a specificity of 71.43% in predicting thyroid malignancy. Conclusion: Immunohistochemical examination of vimentin can improve the diagnostic accuracy of FNAB in patients with thyroid carcinoma.
Keyword: thyroid carcinoma, FNAB, vimentin, diagnostic accuracy

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2023
Pengarang

Kemas M. Ishak Indra Kusumah - Nama Orang
I Gusti Ngurah Gunawan Wibisana - Nama Orang
Lisnawati - Nama Orang
H. Boy Subirosa Sabarguna - Nama Orang
Denni Joko Purwanto - Nama Orang

No. Panggil
T23241fk
Penerbit
Jakarta : Sp-2 llmu Bedah.,
Deskripsi Fisik
xv, 60 hlm. ; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T23241fkT23241fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Akurasi Diagnostik Keganasan Tiroid dengan Pemeriksaan Vimentin pada Spesimen Fine Needle Aspiration Biopsy = Diagnostic Accuraccy of Vimentin Staining of Fine Needle Aspiration Biopsy Specimen for the Diagnosis of Thyroid Malignancy.

Related Collection