Tesis

Gambaran biomarka cluster of differentiation 4 (CD4+), cluster of differentiation 8 (CD8+), dan tumor necrosis factor-α (TNF-α) pada anak dengan infeksi laten dan sakit tuberkulosis : sebuah studi pendahuluan = Description of biomarkers cluster of differentiation 4 (CD4+), cluster of differentiation 8 (CD8+), and tumor necrosis factor-α (TNF-α) in children with latent and active tuberculosis : a preliminary study.

Latar belakang: Tuberkulosis (TB) adalah salah satu penyakit menular yang merupakan masalah kesehatan global dengan angka mortalitas dan morbiditas yang tinggi. Tuberkulosis pada anak merupakan komponen penting dalam pengendalian TB. Kebutuhan akan ketersediaan alat diagnostik yang akurat pada anak mulai meningkat. Hal ini dikarenakan alat diagnostik TB yang ada saat ini belum dapat membedakan infeksi laten TB (ILTB) dengan aktif/sakit TB sedangkan keduanya membutuhkan tata laksana yang berbeda. Alat uji diagnostik baru tanpa sputum (non-sputum based point-of-care / POC) menggunakan biomarka imunogenitas dijadikan salah satu cara untuk mendeteksi infeksi TB. Belum banyaknya penelitian terkait biomarka untuk mendiagnosis TB pada anak di Indonesia, sehingga dibutuhkan penelitian awal untuk melihat jenis biomarka yang paling baik untuk mendiagnosis TB pada anak. Metode: Penelitian potong lintang ini melibatkan subjek anak usia > 1 bulan s/d < 15 tahun yang di diagnosis TB di RSCM diambil secara total sampling sejak Desember 2022- April 2023. Subjek dibagi menjadi kelompok sakit TB/TB aktif dan TB laten berdasarkan hasil Mantoux/IGRA positif dan kriteria TB, yang kemudian dilakukan pemeriksaan kadar CD4+, CD8+, dan TNF-α untuk melihat perbedaan rerata dari kedua kelompok. Masing-masing kelompok juga diidentifikasi faktor risiko yang menyebabkan infeksi dan/atau sakit TB. Data kemudian dianalisis menggunakan program SPSS. Hasil: Total 30 subjek diteliti yang terdiri atas 14 subjek pada kelompok sakit TB dan 16 subjek pada kelompok TB laten. Analisis uji T tidak berpasangan pada kedua kelompok didapatkan hasil kadar CD4+ pada kelompok sakit TB 1018,95 sel/μL (SD 584,31), pada kelompok TB laten 1049,79 sel/μL (SD 390,32) p=0,865. Kadar CD8+ pada kelompok sakit TB 830,27 sel/μL (SD 399,25) dan pada kelompok TB laten 932,90 (SD 336,60) p=0,451. Kadar TNF-α pada kelompok TB aktif 11,05 pg/mL (SD 6,94), pada kelompok TB laten 10,16 pg/mL (SD 5,95) p=0,707. Analisis bivariat dan multivariat pada penelitian menunjukkan hanya kontak TB (RR 2,5; IK 95% 1,00-6,22; p=0,028) yang mempunyai hubungan bermakna dengan infeksi dan sakit TB pada anak. Kesimpulan: Tidak terdapat kecenderungan nilai biomarka CD4+ dan CD8+ yang rendah pada anak dengan sakit TB jika dibandingkan dengan TB laten. Tidak terdapat kecenderungan nilai biomarka TNF- α yang tinggi pada anak dengan sakit TB jika dibandingkan dengan TB laten. Penurunan berat badan adalah gambaran klinis TB anak yang lebih banyak muncul baik pada kelompok dengan sakit TB maupun TB laten. Kontak TB diketahui sebagai satu-satunya faktor yang memengaruhi angka kejadian infeksi TB menjadi sakit TB.
Kata kunci: Tuberkulosis, CD4+, CD8+, TNF-α, biomarka, anak


Background: Tuberculosis (TB) is one of the infectious diseases that is a global health problem with high mortality and morbidity rates. Tuberculosis in children is an important component in TB control. The need for accurate diagnostic tools for children is increasing as existing TB diagnostic tools cannot differentiate between latent TB infection (LTBI) and active TB/TB disease, both of which require different management approaches. A new non-sputum-based point-of-care (POC) diagnostic tool that uses immunogenicity biomarkers has emerged as a way to detect TB infection. Due to the limited research on biomarkers for diagnosing TB in children in Indonesia, preliminary study is needed to identify the most effective biomarkers for diagnosing TB in children. Method: This cross-sectional study involved subjects aged > 1 month to < 15 years who were diagnosed with TB at RSCM and were selected through total sampling from December 2022 to April 2023. The subjects were divided into two groups, TB disease/active TB and latent TB, based on positive Mantoux/IGRA results and TB criteria. The levels of CD4+, CD8+, and TNF-α were examined to determine the mean difference between the two groups. Risk factors causing TB infection and/or disease were also identified for each group. The data were then analyzed using the SPSS program. Results: A total of 30 subjects were studied, consisting of 14 subjects in the TB disease group and 16 subjects in the latent TB group. The unpaired T-test analysis in both groups showed the following results: CD4+ levels in the TB disease group were 1018.95 cells/μL (SD 584.31), and in the latent TB group 1049.79 cells/μL (SD 390.32) with p=0.865. CD8+ levels in the TB disease group were 830.27 cells/μL (SD 399.25), and in the latent TB group 932.90 cells/μL (SD 336.60) with p=0.451. TNF-α levels in the active TB group were 11.05 pg/mL (SD 6.94), and in the latent TB group 10.16 pg/mL (SD 5.95) with p=0.707. Bivariate and multivariate analysis in the study revealed that only TB contact (RR 2.5; CI 95% 1.00-6.22; p=0.028) had a significant association with TB infection and disease in children. Conclusion: There is no tendency for low CD4+ and CD8+ biomarker values in children with active TB when compared to latent TB. There is no tendency for high TNF-α biomarker values in children with active TB when compared to latent TB. Weight loss is a clinical manifestation that appears more frequently in both the group with active TB and latent TB. TB contact is known to be the sole factor influencing the incidence rate of TB infection progressing to active TB.
Keywords: Tuberculosis, CD4+, CD8+, TNF-α, biomarkers, children

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2023
Pengarang

Ayu Diriantini - Nama Orang
Bambang Supriyatno - Nama Orang
Bambang Tridjaja AAP - Nama Orang
Darmawan Budi Santoso - Nama Orang

No. Panggil
T23214fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Ilmu Kesehatan Anak.,
Deskripsi Fisik
xvi, 72 hlm. ; 21x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T23214fkT23214fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Gambaran biomarka cluster of differentiation 4 (CD4+), cluster of differentiation 8 (CD8+), dan tumor necrosis factor-α (TNF-α) pada anak dengan infeksi laten dan sakit tuberkulosis : sebuah studi pendahuluan = Description of biomarkers cluster of differentiation 4 (CD4+), cluster of differentiation 8 (CD8+), and tumor necrosis factor-α (TNF-α) in children with latent and active tuberculosis : a preliminary study.

Related Collection