Tesis

Perbandingan kontrol metabolik penggunaan insulin basal bolus dengan insulin campuran pada diabetes melitus tipe 1 anak serta faktor-faktor yang memengaruhi = Comparison between metabolic control of basal bolus insulin and split-mix insulin in children with type-1 diabetes and its associated factors.

Latar belakang: Kontrol metabolik merupakan indikator keberhasilan terapi dan target utama pengelolaan pada diabetes melitus tipe-1 (DMT-1) anak. Kontrol metabolik dipengaruhi oleh pemberian insulin, baik jenis, maupun paduan yang digunakan. Hingga saat ini, belum jelas pengaruh perbedaan paduan insulin basal bolus dan paduan insulin campuran ini terhadap kontrol metabolik pasien DMT-1 anak. Metode: Penelitian kohort retrospektif ini melibatkan 106 anak dan remaja usia 5- 18 tahun dengan DMT-1 di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) yang menggunakan paduan insulin basal bolus dan insulin campuran. Faktor risiko yaitu usia, jenis kelamin, lama terdiagnosis, kekerapan konsultasi dietisien dan kepatuhan terapi diidentifikasi dari penelusuran rekam medis elektronik, wawancara, dan pengisian kuesioner Morisky Medication Adherence Scale-8 (MMAS-8). Analisis multivariat dengan regresi linear digunakan untuk mengetahui prediktor kontrol metabolik yang berhubungan. Hasil: Kadar HbA1c kelompok insulin basal bolus adalah 8,3% (7,1%-11%), sedangkan kadar HbA1c insulin campuran adalah 10% (8,5%-12,2%). Lama terdiagnosis satu tahun atau lebih menurunkan nilai HbA1c sebesar 2,9% (IK 95% -4,388 - 1,596; p < 0,0001) dan konsultasi dietisien minimal satu kali per bulan menurunkan nilai HbA1c sebesar 1,8% (IK 95% 0,520-3,253; p=0,008) pada kelompok insulin basal bolus. Konsultasi dietisien minimal satu kali per bulan menurunkan nilai HbA1c sebesar 1,6% (IK 95% -2,999 - 0,225; p=0,024) pada kelompok insulin campuran. Kesimpulan: Kontrol metabolik pengguna insulin basal bolus lebih baik dibandingkan pengguna insulin campuran. Meskipun demikian, insulin campuran dapat menjadi pilihan untuk digunakan bila insulin basal bolus tidak tersedia serta pada pasien yang tidak memiliki waktu untuk melakukan penyuntikan insulin minimal empat kali sehari. Lama terdiagnosis satu tahun atau lebih dan konsultasi dietisien minimal satu kali per bulan meningkatkan kontrol metabolik pada anak DMT-1.
Kata kunci: anak, diabetes melitus tipe-1, kontrol metabolik, paduan insulin


Background: Adequate metabolic control is the successful indicator of therapy and main goal of type-1 diabetes melitus (T1DM) management. It is affected by insulin administration, both type and insulin regimen. To date, the effect of basal bolus regimen and split-mix regimen on metabolic control in T1DM and its associated factors is unclear. Methods: This retrospective cohort study involved 106 children and adolescents age 5-18 years old with T1DM in Cipto Mangunkusumo Hospital which divided to basal bolus and split-mix regimen. Associated risk factors including age, sex, diabetes duration, frequency of dietetic clinic visits, and adherence of therapy was identified using electronic health record, interview, and completing the Morisky Medication Adherence Scale-8 (MMAS-8) questionnaire. Multivariate linear regression was used to evaluate associated predictors for metabolic control. Results: HbA1c value in basal bolus group was 8.3% (7.1%-11%) whereas HbA1c value in split-mix group was 10% (8.5%-12.2%). Diabetes duration for more than one year was associated with 2.9% lower HbA1c value (95% CI -4.388 - 1.596; p < 0.0001) and monthly dietetic clinic visits was associated with 1.8% lower HbA1c value (95% CI 0.520-3.253; p=0.008) in the basal-bolus group. Monthly dietetic clinic visits were associated with 1.6% lower HbA1c value (IK 95% -2.999 - 0.225; p=0.024) in the split-mix group. Conclusion: Metabolic control in basal bolus group is better than split-mix group. Nonetheless, the split-mix insulin regimen may be an option when basal-bolus insulin is not available and in patients with limited time to insulin injection at least four times a day. Diabetes duration for more than one year and monthly dietetic clinic visits improved metabolic control in children and adolescent with T1DM.
Key words: children, type-1 diabetes melitus, metabolic control, insulin regimen

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2023
Pengarang

Pebriansyah - Nama Orang
Yogi Prawira - Nama Orang
Rosalina Dewi Roeslani - Nama Orang
Aman Bhakti Pulungan - Nama Orang

No. Panggil
T23205fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Ilmu Kesehatan Anak.,
Deskripsi Fisik
xvi, 56 hlm. ; 21x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T23205fkT23205fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Perbandingan kontrol metabolik penggunaan insulin basal bolus dengan insulin campuran pada diabetes melitus tipe 1 anak serta faktor-faktor yang memengaruhi = Comparison between metabolic control of basal bolus insulin and split-mix insulin in children with type-1 diabetes and its associated factors.

Related Collection