Skripsi

Penerapan Nasional Early Warning Score (NEWS) dan Hubungannya dengan Mortalitas Pasien Lansia Kasus Emergensi di RSCM = Implementation of the National Early Warning Score (NEWS) and its Relationship with Mortality of Elderly Patients in Emergency Cases in RSCM.

Latar belakang: Penuaan populasi dikhawatirkan akan menyebabkan peningkatan pasien lanjut usia (lansia) di Instalasi Gawat Darurat (IGD). National Early Warning Score (NEWS) merupakan alat triase kegawatdaruratan dan prediksi prognosis pasien dewasa termasuk lansia di IGD menggunakan penilaian tanda vital demi mencegah mortalitas dan mengoptimalkan perawatan. Namun, dalam praktiknya mungkin akan sulit menggunakan NEWS untuk menilai kondisi pasien lansia berdasarkan tanda vital. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan NEWS dengan mortalitas pasien lansia kasus emergensi. Metode: Penelitian ini merupakan studi kohort retrospektif menggunakan data sekunder rekam medis pasien berusia ≥ 60 tahun yang masuk ke IGD RSCM pada SemptemberOktober 2022. NEWS yang diambil adalah saat awal admisi IGD. Luaran utama dari penelitian ini adalah mortalitas. Hasil: Subjek penelitian ini berjumlah 162 orang dibagi menjadi kelompok meninggal (n=46) dan tidak meninggal (n=116). Median usia subjek adalah 66 tahun [60-91] dengan jumah laki-laki sama dengan perempuan. Angka mortalitas selama perawatan adalah 28,4% (n=46) dengan rata-rata pasien meninggal pada hari ke-8 perawatan dan 78,3%nya berstatus DNR. Kategori risiko pasien berdasarkan NEWS dari kedua kelompok pada titik awal didominasi oleh kategori risiko rendah, di mana kelompok meninggal saja berisiko sedang-tinggi. Median skor NEWS lebih tinggi di kelompok meninggal dibandingkan tidak meninggal (6[0-14] vs. 2[0-17], p=0.000). Area di bawah kurva dari NEWS untuk memprediksi mortalitas pasien lansia kasus emergensi selama perawatan adalah 0,729 (IK95% 0,646-0,813; p=0.000) dengan titik potong optimal ≥ 4,5, indeks Youden 0,324, sensitivitas 67,4% dan spesifisitas 67,2%. Kesimpulan: Hasil menunjukkan bahwa NEWS berhubungan secara signifikan dengan mortalitas pasien lansia kasus emergensi di RSCM.
Kata kunci: Emergensi, lansia, the National Early Warning Score (NEWS), mortalitas, RSCM.



Introduction: Population aging is feared to increase the number of elderly patients in the Emergency Department (ED). The National Early Warning Score (NEWS) is a triage and prognostic tool based on vital signs for adult patients, including elderly, to prevent mortality and optimizing treatment. However, it may be difficult to assess clinical deterioration in elderly based on vital signs. Therefore, this study aims to determine the relationship between NEWS and elderly patients mortality in emergency cases. Method: This study was conducted with a retrospective cohort design using medical records of patients aged ≥ 60 years who admitted to the ED at RSCM between SeptemberOctober 2022. The NEWS taken was NEWS at initial ED admission. The primary outcome was mortality. Result: The subjects amounted to 162 patients divided into non-survivors (n=46) and survivors (n=116). Median age was 66 years [60-91] with the number of male and female are both same. The mortality rate was 28.4% (n=46) where the average died on the 8th treatment day and 78.3% had DNR status. The NEWS-based risk categories of the two groups at the starting point was dominated by the low risk, where for the non-survivors only was in the medium-high risk. Median NEWS was higher in non-survivors than in survivors (6[0-14] vs. 2[0-17], p=0.000). The Area under the curve of the NEWS for predicting elderly patients mortality in emergency cases was 0.729 (IK95% 0.646-0.813; p=0.000) with optimal cutoff point ≥ 4.5, Youden index 0.324, sensitivity 67.4% and specificity 67.2%. Conclusion: NEWS is significantly associated with mortality of elderly patients in emergency cases in RSCM
Keywords: Emergency, elderly, the National Early Warning Score (NEWS), mortality, RSCM.