Tesis

The role of R.E.N.A.L Nephrometry Score to Predict Perioperative Outcome Following Partial Nephrectomy in a National Referral Hospital = Peran dari R.E.N.A.L Nephrometry Score sebagai Prediktor Luaran Perioperatif Pasca Nefrektomi Parsial di Pusat Rujukan Nasional.

Introduction: Renal cancer is one of the most common cancer in Indonesia that ranked third of all urogenital cancers in Indonesia, with RCC as the most common form. Surgical treatment, consist of radical nephrectomy and partial nephrectomy, is still considered as the golden standard for patients with localized renal cancer, but the variation of sizes, shapes, and location of tumor, the choices of tumor excision techniques, complicates the choices for urologists. R.E.N.A.L.- Nephrometry Score (NS) was established to help surgeon to objectify renal masses. There are still no study that showed the clinical significance of R.E.N.A.L-NS for predicting the outcome of partial nephrectomy in our center, thus this study aim to see the significance of R.E.N.A.L-NS in our center. Methods: We retrospectively collected all the data of RCC patients that underwent partial nephrectomy (PN) in Cipto Mangunkusumo Hospital from January 2010-January 2018, with complete CT-scan examination. Patients with single kidney were excluded from our study. We evaluated intraoperative blood loss, length of operation, post operative length of stay, post operative kidney function, and complications as the perioperative parameters. Patients were categorized into 3 category based their complexity from RENAL-NS into: low (4-6), moderate (7-9), and high (10-12). Complications were based on Clavien-Dindo classification. Perioperative outcomes were analyzed based on the stratification of the patients and analyzed using ANOVA and chi-square Results: We evaluated 25 partial nephrectomy cases which are suitable with inclusion and exclusion criteria. There were 8 (32%) low, 14 (56%) medium, and 3 (12%) high complexity cases. Median age of patients were 61 (46-71) years old, with mean tumor diameter 72.07 (+ 38.9) mm. Nine (36%) patients underwent open procedure and 16 (64%) underwent laparoscopic procedure. The laparoscopic procedure was tend to the lower complexity of R.E.N.A.L score (p=0.048). Higher complexity of R.E.N.A.L score correlated with higher blood loss (p < 0.001), length of stay (p < 0.001), complication rate (p < 0.001), and length of operation (p=0.033) Conclusion: R.E.N.AL-NS has a role for a selection of type of procedure and a prediction of perioperative outcome in partial nephrectomy. R.E.N.A.L-NS can be used in daily basis as it could determine the procedure and several outcomes of the partial nephrectomy procedure.
Keyword: Partial Nephrectomy, R.E.N.A.L- Nephrometry Score, RCC



Pendahuluan dan tujuan: Kanker ginjal merupakan salah satu kanker tersering di Indonesia yang menduduki peringkat ketiga dari semua kanker urogenital di Indonesia, dengan Renal Cell Carcinoma (RCC) sebagai bentuk tersering. Pembedahan, terdiri dari nefrektomi radikal dan nefrektomi parsial, masih dianggap sebagai standar emas untuk pasien dengan kanker ginjal lokal, tetapi variasi ukuran, bentuk, dan lokasi tumor, pilihan teknik eksisi tumor, mempersulit pilihan ahli urologi. . R.E.N.A.L.- Nephrometry Score (NS) didirikan untuk membantu ahli bedah mengobjektifkan massa ginjal. Masih belum ada penelitian yang menunjukkan signifikansi klinis R.E.N.A.L-NS untuk memprediksi hasil nefrektomi parsial di pusat kami, sehingga penelitian ini bertujuan untuk melihat signifikansi R.E.N.A.L-NS di pusat kami. Metode: Pengumpulan data dilakukan secara retrospektif mencakup semua pasien RCC yang menjalani nefrektomi parsial (PN) di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo dari Januari 2010-Januari 2018, dengan pemeriksaan CT-scan lengkap. Pasien dengan ginjal tunggal dikeluarkan dari penelitian kami. Kami mengevaluasi kehilangan darah intraoperatif, lama operasi, lama tinggal pasca operasi, fungsi ginjal pasca operasi, dan komplikasi sebagai parameter perioperatif. Pasien dikategorikan ke dalam 3 kategori berdasarkan kompleksitasnya dari RENAL-NS menjadi: rendah (4-6), sedang (7-9), dan tinggi (10-12). Komplikasi didasarkan pada klasifikasi Clavien-Dindo. Hasil perioperatif dianalisis berdasarkan stratifikasi pasien dan dianalisis menggunakan ANOVA dan chisquare Hasil: Evaluasi dilakukan terhadap 25 kasus nefrektomi parsial yang sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Terdapat 8 (32%) kasus kompleksitas rendah, 14 (56%) sedang, dan 3 (12%) kompleksitas tinggi. Usia rata-rata pasien adalah 61 (46-71) tahun, dengan rerata diameter tumor 72,07 (+38,9) mm. Sembilan (36%) pasien menjalani prosedur terbuka dan 16 (64%) menjalani prosedur laparoskopi. Prosedur laparoskopi cenderung memiliki kompleksitas skor R.E.N.A.L yang lebih rendah (p=0,048). Kompleksitas skor R.E.N.A.L yang lebih tinggi berkorelasi dengan kehilangan darah yang lebih tinggi (p < 0,001), lama rawat inap (p < 0,001), tingkat komplikasi (p < 0,001), dan lama operasi (p=0,033) Kesimpulan: R.E.N.AL-NS memiliki peran untuk pemilihan jenis prosedur dan prediksi hasil perioperatif pada nefrektomi parsial. R.E.N.A.L-NS dapat digunakan setiap hari karena dapat menentukan prosedur dan beberapa hasil dari prosedur nefrektomi parsial.
Kata kunci: Nefrektomi Parsial, R.E.N.A.L- Nephrometry Score, Kanker Ginjal

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2022
Pengarang

Adhitama Alam Soeroto - Nama Orang
Chaidir Arif Mochtar - Nama Orang
Rainy Umbas - Nama Orang
Agus Rizal A.H. Hamid - Nama Orang

No. Panggil
T22435fk
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Spesialis Urologi.,
Deskripsi Fisik
x, 12 hlm. ; 21 x 30 cm
Bahasa
English
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T22435fkT22435fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of The role of R.E.N.A.L Nephrometry Score to Predict Perioperative Outcome Following Partial Nephrectomy in a National Referral Hospital = Peran dari R.E.N.A.L Nephrometry Score sebagai Prediktor Luaran Perioperatif Pasca Nefrektomi Parsial di Pusat Rujukan Nasional.

Related Collection