Skripsi

Pengaruh Durasi Duduk Harian terhadap Profil Lipid pada Pekerja di Masa Pandemi COVID-19 = The Effect of Daily Sitting Time on Lipid Profile of Workers during the COVID-19 Pandemic.

Dislipidemia merupakan gangguan metabolik yang menjadi salah satu faktor risiko utama dari penyakit kardiovaskuler. Menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, prevalensi dislipidemia di Indonesia masih tergolong tinggi. Data terkait penduduk Indonesia berumur 15 tahun ke atas menunjukkan bahwa 28,8% memiliki kadar kolesterol total ≥ 200mg/dL, 24,3% memiliki kadar HDL ≤ 40mg/dL, 73,8% memiliki kadar LDL ≥ 100mg/dL, dan 27,9% memiliki kadar trigliserida ≥ 150mg/dL. Salah satu faktor risiko yang sering dihubungkan dengan kejadian dislipidemia adalah perilaku sedenter seperti duduk. Pekerja perkantoran merupakan sekumpulan orang yang melaksanakan kegiatan pekerjaannya dalam posisi duduk. Berdasarkan Undang-Undang No. 11 Tahun 2020, di tengah masa pandemi COVID-19, durasi jam kerja para pekerja adalah 7–8 jam sehari. Namun, terjadi peningkatan durasi duduk harian pada pekerja. Hal ini dipengaruhi oleh penerapan kebijakan pemerintah yang mengharuskan sebagian besar aktivitas perkantoran dilakukan dari rumah (work from home atau WFH). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh durasi duduk harian terhadap profil lipid pada pekerja di masa pandemi COVID-19. Penelitian ini menggunakan desain potong lintang menggunakan data sekunder hasil pengisian kuesioner dan pemeriksaan kesehatan dari kegiatan Posbindu PTM pada pekerja di salah satu institusi pendidikan negeri yang berlokasi di DKI Jakarta. Subjek penelitian berjumlah 295 pekerja berusia 21–58 tahun yang terdiri dari 114 laki-laki dan 181 perempuan. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa durasi duduk harian, jenis kelamin, usia, dan IMT memiliki hubungan yang signifikan dengan profil lipid (berturut-turut p=0,010, p=0,000, p=0,000, p=0,027). Hasil analisis multivariat regresi linear berganda menunjukkan bahwa variabel yang paling berpengaruh terhadap profil lipid adalah jenis kelamin (p=0,000) dan usia (p=0,002). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa durasi duduk harian tidak berpengaruh terhadap profil lipid pada pekerja di masa pandemi COVID-19.
Kata kunci: Durasi duduk harian, Profil lipid, Pekerja, Pandemi COVID-19.



Dyslipidemia is a metabolic disorder which becomes one of the main risk factors of cardiovascular disease. According to Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018, the prevalence of dyslipidemia in Indonesia is still relatively high. Data regarding Indonesian population aged 15 years and over showed that 28,8% had total cholesterol level ≥ 200mg/dL, 24,3% had HDL-C level ≤ 40mg/dL, 73,8% had LDL-C level ≥ 100mg/dL, dan 27,9% had triglyceride level ≥ 150mg/dL. One of the risk factors widely associated with dyslipidemia is sedentary behaviour such as sitting. Office workers are a group of people who carry out their work activities in a sitting position. Based on Undang-Undang No. 11 Tahun 2020, in the midst of the COVID-19 pandemic, working hours reach 7–8 hours a day. However, it occurs that there is an increase in daily sitting time of workers. This happens as there is an implementation of government policies that require most office activities to be done from home (work from home or WFH). This study aims to determine the effect of daily sitting time on lipid profile of workers during the COVID- 19 pandemic. This study used a cross-sectional design using secondary data obtained through questionnaires and health assessments from PTM Posbindu activities for workers at one of public educational institutions located in DKI Jakarta. The subjects of this research were 295 workers aged 21–58 years consisting of 114 men and 181 women. The results of bivariate analysis showed that daily sitting time, gender, age, and BMI had a significant association with lipid profile (p=0.010, p=0.000, p=0.000, p=0.027 respectively). The results of multivariate linear regression analysis showed that the most influential variables on lipid profile were gender (p=0.000) and age (p=0.002). Thus, it can be concluded that daily sitting time has no effect on the lipid profile of workers during the COVID-19 pandemic.
Key words: Daily sitting time, Lipid profile, Workers, COVID-19 Pandemic.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2022
Pengarang

Alessandrina Janisha Parinding - Nama Orang
listya Tresnanti Mirtha - Nama Orang

No. Panggil
S22110fk
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler.,
Deskripsi Fisik
xvi, 91 hlm. ; 21x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S22110fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S22110fkS22110fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Pengaruh Durasi Duduk Harian terhadap Profil Lipid pada Pekerja di Masa Pandemi COVID-19 = The Effect of Daily Sitting Time on Lipid Profile of Workers during the COVID-19 Pandemic.

Related Collection