Skripsi

Hubungan Gangguan Tidur dan Masalah Psikososial (Emosi dan Perilaku) pada Anak Thalassemia usia 6-15 Tahun = Association of Sleep Disorder and Psychosocial (Emotional Behavioral) Problems in Thalassemic Children Aged 6-15 Years Old.

Latar Belakang: Gangguan tidur dan masalah psikososial sampai saat ini masih cukup tinggi pada anak. Telah ada beberapa penelitian sebelumnya yang menelaah hubungan antara gangguan tidur dan thalassemia, masalah psikososial dan thalassemia, serta gangguan tidur dan masalah psikososial. Namun, penelitian mengenai hubungan antara gangguan tidur dan masalah psikososial pada anak thalassemia belum banyak di publikasi di Indonesia. Penelitian sebelumnya menelaah hubungan antara gangguan tidur dan masalah psikososial pada anak sehat. Berdasarkan hal tersebut, peneliti ingin mengetahui apakah terdapat hubungan antara gangguan tidur dan masalah psikososial pada anak thalassemia dengan perbedaan pada dua buah aspek, yaitu aspek penegakan diagnosis masalah psikososial dan kelompok sampel yang dipilih. Tujuan: Mengetahui hubungan antara gangguan tidur dan masalah psikososial pada anak thalassemia Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain potonglintang. Populasi target penelitian ini adalah semua anak yang mengalami thalassemia major di Indonesia. Populasi terjangkau penelitian ini adalah semua anak yang mengalami thalassemia major yang berobat ke Poliklinik Thalassemia/Ruang Transfusi RSCM pada Oktober 2022. Hasil: Dari 141 subjek, terdapat 87 subjek (61,7%) yang mengalami gangguan tidur dan 22 subjek (15,6%) yang mengalami masalah emosi perilaku. Terdapat 18 (12,8%) subjek yang mengalami gangguan tidur dan masalah emosi perilaku. Hubungan antara gangguan tidur dan masalah psikososial pada anak thalassemia usia 6-15 tahun menunjukkan memiliki hubungan yang bermakna ( P < 0.05). Kesimpulan: Anak thalassemia usia 6-15 tahun dengan gangguan tidur memiliki risiko 3,261 kali mengalami masalah psikososial (emosi dan perilaku).
Kata Kunci: gangguan tidur, masalah psikososial, thalassemia, anak



Background: Sleep disorders and psychosocial problems are still quite high in children. There have been several previous studies examining the relationship between sleep disorders and thalassemia, psychosocial problems and thalassemia, and sleep disorders and psychosocial problems. However, research on the relationship between sleep disorders and psychosocial problems in thalassemia children has not been widely published in Indonesia. Previous research has examined the relationship between sleep disorders and psychosocial problems in healthy children. Based on this, the researchers wanted to find out whether there is a relationship between sleep disorders and psychosocial problems in thalassemia children with differences in two aspects, namely the aspect of establishing a diagnosis of psychosocial problems and the selected sample group. Purpose: To determine the relationship between sleep disorders and psychosocial problems in thalassemia children Methods: This study is an observational study with a cross-sectional design. The target population of this study were all children with thalassemia major in Indonesia. The population covered by this study were all children with thalassemia major who went to the Thalassemia Polyclinic/Transfusion Room RSCM in Oktober 2022. Result: Of 141 subjects, there were 87 subjects (61.7%) who experienced sleep disorders and 22 subjects (15.6%) who experienced behavioral emotional problems. There were 18 (12.8%) subjects who experienced sleep disorders and emotional behavior problems. The association between sleep disorders and psychosocial problems in thalassemic children aged 6-15 years showed a significant association (P < 0.05). Conclusion: Thalassemia children aged 6-15 years with sleep disorders have a 3.261 times the risk of experiencing psychosocial (emotional and behavioral) problems.
Keywords: sleep disorders, psychosocial problems, thalassemia, children