Tesis

Perbandingan Rerata Nilai Skor CT-Severity Score pada CT-Scan Toraks Non Kontras Antara Derajat Klinis Pada Populasi Pasien COVID-19 di RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo = Comparison between Mean Non-Contrast Chest CT Severity Score and Clinical Severity in COVID-19 Cases in Cipto Mangunkusumo National Hospital.

Latar Belakang: COVID-19 merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus SARS-CoV-2 yang memiliki gejala yang bervariasi dan dikelompokan menjadi lima kategori gejala klinis. Pemeriksaan reverse transcription polymerase chain reaction (RT-PCR) merupakan baku emas untuk mendiagnosis COVID-19 namun tingkat akurasi pemeriksaan masih dipengaruhi beberapa faktor. CT-scan toraks memiliki sensitivitas yang lebih baik dibandingkan pemeriksaan penunjang lainnya sehingga digunakan untuk evaluasi luas kerusakan paru yang dialami pasien COVID-19. CT Severity Score (CT-SS) merupakan salah satu sistem skoring semikuanitatif yang digunakan dalam menilai luas kerusakan paru dengan menghitung luas kerusakan paru masing-masing segmen dan mengelompokannya ke dalam tiga kategori: yaitu nilai 0 untuk kerusakan paru 0%, 1 untuk luas kerusakan paru 50% serta menjumlahkan nilai akhir yang diperoleh dari 20 segmen paru dengan skor total 40. Di RSCM penilaian luas kerusakan paru berdasarkan gambaran CT-scan toraks non kontras belum dijadikan sebagai salah satu landasan dalam dalam penentuan kriteria klinis pasien COVID-19 sehingga perlu dinilai perbandingan antara rerata nilai skor CT-SS antara derajat klinis pasien COVID-19. Metode: Penelitian ini menggunakan data sekunder pemeriksaan MRI payudara yang tersedia di PACS Departemen Radiologi RSCM mulai bulan Maret 2020 hingga September 2021, dengan total 64 sampel Hasil: Dari 64 sampel yang diperoleh, distribusi angka kejadian laki-laki lebih banyak dari perempuan dengan sebaran terbanyak di kelompok usia 61-83 tahun dan derajat klinis ringan. Komorbid yang paling banyak ditemukan meliputi hipertensi, diabetes melitus dan obesitas. Gejala klinis yang signifikan ditemukan berupa sesak nafas dengan gambaran CT-scan toraks berupa konsolidasi dan air-brochogram. Nilai rerata skor CT-SS derajat klinis ringan 10,10, derajat klinis sedang 16,67 dan derajat klinis berat 23,91. Hasil analisis Interclas Correlation Coefficient (ICC) antara observer 1 dan Observer 2 didapatkan nilai kesesuaian 0,998 Simpulan: Tidak terdapat perbedaan signifikans antar observer dalam penilaian skor CT-SS. Rerata skor CT-SS pada kelompok klinis berat 7,24 point lebih besar dari derajat klinis sedang. Rerata skor CT-SS pada kelompok klinis sedang 6,57 point lebih besar dari derajat klinis ringan. Titik potong nilai skor pada kelompok klinis sedang dan ringan adalah 11 sedangkan titik potong nilai skor pada kelompok klinis berat dan sedang adalah 19,5
Kata kunci: COVID-19, CT-scan toraks, Skor CT-SS, Derajat Klinis COVID-19


Background: COVID-19 pneumonia has clinical manifestation variability and devided into five clinical categories. RT-PCR is the gold standard in diagnosing COVID-19. Non-contras chest CT have role in evaluation COVID-19 due to high sensitivy in evaluation lung opacification. The CT- SS was define by summing up scores from 20 lung region according score 0 respectively 0% parenchymal opacification involved, 1 respectively less than 50% parenchymal opacification and 2 respectively more than 50% parenchymal opacification, with range from 0 to 40. In Cipto Mangunkusumo National Hospital, clinical categories based on clinical symptoms and noncontras chest CT finding did not take apart. . Method: This study collected secondary data available in PACS of Radiology Department Cipto Mangunkusumo Hospital from March 2020 to September 2021. Total samples are 64 samples. Result: Total 64 patients COVID-19 underwent chest CT (mens, 61-83 years old group, and mild clinical symptoms group most frequently involved in COVID-19. Most frequently comorbid are hypertension, diabetes and obesity. Dyspneu is the most statisticaly significans in clinical manifestation. Consolidation and air-bronchogram are the most frequently chest CT findings. Mean chest-CT scores in mild clinical group is 10.10, moderate clicinal group 16.67 and severe group 23.91. Interclas Correlation Coefficient (ICC) value between observers is 0.990 Conclusion: Interreader agreement between obrservers was excellent. CT-SS scoring system could be used in chest-CT reporting in COVID-19 cases.
Keywords: COVID-19, chest CT-scan, CT-SS, Clinical group COVID-19

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2021
Pengarang

Andhika Rulyanti Sido - Nama Orang
Joedo Prihartono - Nama Orang
Eric Daniel Tenda - Nama Orang
Rahmad Mulyadi - Nama Orang
Vally Wulani - Nama Orang

No. Panggil
T21460fk
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Spesialis Radiologi.,
Deskripsi Fisik
xiv, 64 hal; ill; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T21460fkT21460fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Perbandingan Rerata Nilai Skor CT-Severity Score pada CT-Scan Toraks Non Kontras Antara Derajat Klinis Pada Populasi Pasien COVID-19 di RSUPN Dr Cipto Mangunkusumo = Comparison between Mean Non-Contrast Chest CT Severity Score and Clinical Severity in COVID-19 Cases in Cipto Mangunkusumo National Hospital.

Related Collection