Tesis

Cedera Miokard pada Pasien Pneumonia COVID-19 Derajat Sedang-Berat dan Kritis yang Mendapat Terapi Tambahan SPM-TP di RSUP Persahabatan, Jakarta, Indonesia = Myocardial Injury in Patients with Moderate-to-Severely and Critically Ill COVID-19 Patients Treated with Umbilical Cord Mesenchymal Stem Cell (UC-MSC) as Adjuvant Therapy at Persahabatan Hospital, Jakarta, Indonesia.

Latar Belakang: Cedera miokard merupakan manifestasi kardiovaskular dari COVID-19 yang paling sering ditemui dan berhubungan dengan luaran yang lebih buruk. Sel punca mesenkimal (SPM) telah dilaporkan memiliki keamanan dan potensi yag baik sebagai terapi adjuvan pada pneumonia COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi cedera miokard pada pasien pneumonia COVID-19 derajat sedang-berat dan kritis yang mendapat terapi tambahan SPMTP di RSUP Persahabatan, Jakarta, Indonesia Metode: Penelitian kohort restrospektif dan prospektif ini melibatkan 28 subjek yang dibagi menjadi 13 subjek kelompok perlakuan dan 15 subjek kelompok kontrol. Subjek diberikan terapi standar untuk COVID-19 ditambah dengan SPMTP atau placebo. Cedera miokard didefinisikan sebagai peningkatan troponin I > 26 pg/ml. Kemudian dilakukan evaluasi penanda hayati troponin I, NT-proBNP dan CRP secara berkala. Fungsi pompa jantung divaluasi dengan nilai ejection fraction (EF) dan tricuspid annular plane systolic excursion (TAPSE) dari pemeriksaan echokardiografi sebelum dan sesudah implantasi SPM-TP. Evaluasi cedera miokard, penanda hayati, fungsi pompa jantung dan luaran subjek hidup/meninggal di hari ke-15 diobservasi antara kedua kelompok subjek. Hasil: Insidens cedera miokard didapatkan 28,6%. Subjek dengan cedera miokard tidak membaik lebih banyak pada kelompok kontrol (4 subjek) dibandingkan dengan kelompok perlakuan (6 subjek), walaupun tidak bermakna secara statistik. Perbedaan nilai penanda hayati (troponin I, NT-proBNP dan CRP), fungsi pompa jantung (EF dan TAPSE) dan luaran hidup/meninggal di hari ke-15 antara kedua kelompok tidak bermakna secara statistik (p 0.84; p 0.64; p 0.13; p 0.4; p 0.39; p 0.74, secara berurutan). Terdapat tren penurunan nilai troponin I, NT-proBNP dan CRP pada kelompok perlakuan dibandingkan dengan kelompok kontrol. Kesimpulan: Pemberian SPM-TP dapat menjadi pilihan sebagai terapi adjuvan yang dapat memperbaiki cedera miokard pada pasien pneumonia COVID-19 derajat sedang-berat dan kritis
Kata Kunci: Cedera Miokard, Pneumonia COVID-19, Sel Punca Mesenkimal


Background: Myocardial injury was a frequent cardiovascular manifestation of COVID-19 and associated with high mortality. Mesenchymal stem cell (MSC) has demonstrated safety and possible efficacy as an adjuvant therapy in COVID-19 cases. This study aim to evaluate myocardial injury in patients with moderate-toseverely and critically ill COVID-19 patients treated with umbilical cord mesenchymal stem cell (UC-MSC) as adjuvant therapy at Persahabatan Hospital, Jakarta, Indonesia Method: This restrospective and prospective cohort study involved 28 subjects which were divided into 13 subjects in the control and 15 subjects in the experimental group. Subjects were given UC-MSC or placebo, along with the standard treatment for COVID-19. Myocardial injury defined as an increase of troponin I > 26 pg/mL. Troponin I, NT-proBNP, and CRP was examined periodically. Cardiac pump evaluation by echocardiography was performed before and after UC-MSC administration. The evaluation of myocardial injury, biomarkers, cardiac pump, and 15-days mortality were observed between the two groups. Result: The incidence of myocardial injury was 28.6% of total subjects. Subjects with worsening of myocardial injury was higher in the control group (six subjects) than experimental group (four subjects), although statistically insignificant. The difference of biomarkers (troponin I, NT-proBNP, and CRP), cardiac pump function (EF and TAPSE) and 15-days mortality between two groups were also statistically insignificant (p=0.84, p=0.64, p=0.13, p=0.40, p=0.39, and p=0.74, respectively). A decrease of troponin I, NT-proBNP, and CRP in the experimental group was observed compared to the control group. Conclusion: This study showed UC-MSC can be an option for adjuvant therapy to improve myocardial injury of moderate-to-severely and critically ill COVID-19 patients.
Keywords: COVID-19, Mesenchymal stem cell, Myocardial injury

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2021
Pengarang

Mega Juliana - Nama Orang
Erlina Burhan - Nama Orang
Triya Damayanti - Nama Orang
Yasmina Hanifah - Nama Orang

No. Panggil
T21258fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Pulmonologi & Ilmu Kedokteran Respirasi.,
Deskripsi Fisik
xiv, 69 hal; ill; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T21258fkT21258fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Cedera Miokard pada Pasien Pneumonia COVID-19 Derajat Sedang-Berat dan Kritis yang Mendapat Terapi Tambahan SPM-TP di RSUP Persahabatan, Jakarta, Indonesia = Myocardial Injury in Patients with Moderate-to-Severely and Critically Ill COVID-19 Patients Treated with Umbilical Cord Mesenchymal Stem Cell (UC-MSC) as Adjuvant Therapy at Persahabatan Hospital, Jakarta, Indonesia.

Related Collection