Tesis

Sistem Skor Penapisan COVID-19 pada Pasien Tanpa Gejala Respirasi Akut yang Akan Menjalani Prosedur Medis = COVID-19 Screening Score System for Patients Without Acute Respiratory Symptom Undergoing Medical Procedure.

Latar Belakang. Coronavirus disease 2019 (COVID-19) telah menyebabkan dampak pada pelaksanaan prosedur medis. Reverse transcription polymerase chain reaction (RTPCR) SARS-CoV-2, sebagai baku emas diagnosis COVID-19, memiliki beberapa keterbatasan misalnya waktu pengerjaan yang cukup lama. Hingga saat ini belum diketahui performa sistem skor penapisan COVID-19 pada pasien tanpa gejala respirasi akut yang akan menjalani prosedur medis. Tujuan. Menganalisis performa kadar limfosit, nilai NLR, kadar CRP, hasil serologi cepat antibodi SARS-CoV2-IgM, dan gambaran foto toraks opasitas dan konsolidasi retikular-nodular difus bilateral dengan predominansi basal dan perifer pada pasien tanpa gejala respirasi akut yang akan menjalani prosedur medis dalam memprediksikan diagnosis COVID-19 dalam bentuk sistem skor. Metode. Penelitian dengan desain potong lintang dilakukan terhadap pasien berusia lebih dari sama dengan 18 tahun tanpa gejala penyakit respirasi akut yang menjalani prosedur medis di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo pada periode waktu April 2020 sampai Maret 2021. Data karakteristik klinis, variabel penapis COVID-19, dan RT-PCR SARS-CoV-2 diambil dalam 24-48 jam saat prosedur medis direncanakan di IGD. Analisis bivariat dilakukan dengan masing-masing variabel penapis menjadi kovariat terhadap hasil RTPCR SARS-CoV-2 positif. Analisis multivariat dilakukan dengan teknik regresi logistik. Variabel penapis yang pada analisis multivariat mencapai kemaknaan statistik digunakan dalam pembuatan sistem skor, dan kemudian diuji kemampuan kalibrasi dan diskriminasinya. Hasil. Subjek penelitian terdiri atas 357 pasien. Sebagian besar (56%) merupakan pasien laki-laki, dengan median usia 49 tahun (19-88), rerata suhu tubuh 36,52 ± 0,15 o C, prosedur medis terbanyak (46,5%) adalah endoskopi saluran cerna, dan sebagian besar memiliki komorbid (57,7%). Proporsi COVID-19 pada pasien tanpa gejala respirasi akut yang akan menjalani prosedur medis adalah 22,4%. Dua prediktor infeksi COVID-19 pada pasien tanpa gejala respirasi akut yang akan menjalani prosedur medis diidentifikasi, yakni: serologi cepat antibodi SARS-CoV-2 IgM (adjusted odds ratio [aOR] 7,02 [IK95% 1,49-32,96]) dan foto toraks khas COVID-19 (aOR 23,21 [IK95% 10,01-53,78]). Sistem skor kemudian dibuat berdasarkan hasil akhir analisis multivariat, dan kemudian ditentukan nilai titik potongnya adalah total skor ≥ 1. Uji Hosmer-Lemeshow menunjukkan kalibrasi yang buruk (p ˂ 0,001) dan AUC menunjukkan kemampuan diskriminasi yang sedang (0,71 [IK 95% 0,64-0,78]). Kesimpulan. Sistem skor penapisan COVID-19 pada pasien tanpa gejala respirasi akut yang akan menjalani prosedur medis memiliki kemampuan diskriminasi sedang dan kalibrasi yang buruk. Peran RT-PCR SARS-CoV-2 tidak dapat digantikan oleh sistem skor penapisan tersebut.
Kata Kunci. COVID-19, asimtomatik, penapisan, sistem skor


Introduction. Coronavirus disease 2019 (COVID-19) has impacted medical procedure practice. Reverse transcription polymerase chain reaction (RT-PCR) SARS-CoV-2, a gold standard of COVID-19 diagnosis, has limitations for example long test result time. There is unknown knowledge of COVID 19 screening score performance on patients without acute respiratory symptom whom will undergo medical procedure. Aim. To analyze lymphocyte values performance, NLR values, CRP values, SARSCoV2-IgM antibody serology test, and opacity of chest imaging and consolidation of diffuse reticular-nodular with basal and peripheral predomination on patients without acute respiratory symptom whom undergo medical procedures in predicting COVID-19 by scoring system. Method. A cross-section study was conducted on ≥18-year-old patients without acute respiratory symptoms who underwent medical procedure at RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo from April 2020 until March 2021. Clinical characteristic data, COVID19 screening variable, and RT-PCR SARS-CoV-2 were collected in 24-48 hour after a planned medical procedure in emergency room. Bivariate analysis was conducted with each screening variable become covariate with positive RT-PCR SARS-CoV-2 test result. Multivariate analysis was conducted by logistic regression. A scoring system was developed using significant variable in multivariate analysis, and then was tested for the calibration performance and discrimination ability. Result. Subjects consisted of 357 patients, predominantly male (56%) with average age 49 years old (19-88), average temperature 36,52 ± 0,15 o C, most medical procedure is digestive tract endoscopy (46,5%), and with comorbid (57,7%). The proportion of positive COVID-19 test on patients without acute respiratory symptom is 22,4%. There were two COVID-19 predictors that were identified, which were: SARS-CoV2-IgM antibody serology test IgM (adjusted odds ratio [aOR] 7,02 [IK95% 1,49-32,96]) and typical thoracic imaging of COVID-19 (aOR 23,21 [IK95% 10,01-53,78]). A scoring system was developed using multivariate analysis and a cross-section point was determined with a total score ≥1. Hosmer-Lemeshow test revealed poor calibration (p ˂ 0,001) and AUC showed moderate discrimination (0,71 [IK 95% 0,64-0,78]). Summary. A COVID-19 screening scoring system in patients without acute respiratory symptom who will take medical procedure has moderate discrimination and poor calibration. RT-PCR SARS-CoV-2 role in screening of COVID-19 cannot be replaced by scoring system.
Keywords. COVID-19, asymptomatic, screening score system

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2021
Pengarang

Gerald Abraham Harianja - Nama Orang
Leonard Nainggolan - Nama Orang
Robert Sinto - Nama Orang
Yulia Rosa Saharman - Nama Orang

No. Panggil
T21190fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Ilmu Penyakit Dalam.,
Deskripsi Fisik
xxvi, 69 hlm. ; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T21190fkT21190fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Sistem Skor Penapisan COVID-19 pada Pasien Tanpa Gejala Respirasi Akut yang Akan Menjalani Prosedur Medis = COVID-19 Screening Score System for Patients Without Acute Respiratory Symptom Undergoing Medical Procedure.

Related Collection