Tesis
Faktor-faktor yang Memengaruhi Kesintasan Satu Tahun Pasien yang Menjalani Intervensi Koroner Perkutan Primer di RSUP Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo = One-Year Survival of Patients Undergoing Primary Percutaneous Coronary Intervention in Dr. Cipto Mangunkusumo Hospital, Jakarta, Indonesia and Factors Affecting.
Latar belakang: IKPP merupakan salah satu pilihan terapi reperfusi. Kesintasan pasien pasca IKPP dipengaruhi berbagai faktor. Namun, dari hasil penelitian lain pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap kesintasan memiliki hasil yang kontradiktif. Tujuan: Mengetahui kesintasan satu tahun pasien yang menjalani IKPP di RSCM dan faktor-faktor yang memengaruhinya. Metode: Studi kohort retrospektif dilakukan dengan menelusuri RM pasien yang menjalani IKPP di RSCM periode Januari 2014 hingga Desember 2019. Pasien diamati selama satu tahun dengan luaran berupa mortalitas kardiovaskular. Analisis kesintasan dilakukan dengan metode Kaplan-Meier dan uji log rank untuk melihat kemaknaannya. Setelah itu, dilakukan analisis multivariat. Hasil: Didapatkan sebanyak 220 pasien untuk diteliti. Kesintasan satu tahun pasien pasca IKPP di RSCM sebesar 88,2% (SE 0,254) dengan rerata usia sebesar 54,96 ± 9,51 tahun di mana usia < 60 tahun (72,3%), laki-laki (85%), hiperglikemia (65%), Killip I-II (74,1%), dan lesi anterior (89,5%) memiliki proporsi lebih banyak. Sedangkan, obesitas (39,5%), kadar kreatinin serum tinggi (34,1%), dan PJK 3PD (45,5%) memiliki proporsi yang lebih sedikit. Rasio monosit-HDL memiliki nilai median 14,53 (0 – 61,4). Dari analisis multivariat didapatkan usia > 60 tahun dengan HR 4,25 (IK95% 1,93 – 9,37), kreatinin serum tinggi dengan HR 2,41 (IK 95% 1,08 – 5,33), dan nilai Killip III-IV dengan HR 4,06 (IK 95% 1,83 – 9,00) memengaruhi kesintasan satu tahun pasien pasca IKPP. Kesimpulan: Kesintasan satu tahun pasca IKPP di RSCM sebesar 88,2% (SE 0,254), dipengaruhi oleh usia, rasio monosit-HDL, dan nilai Killip.
Kata kunci: kesintasan, intervensi koroner perkutan primer, infark miokardia.
Background: Primary PCI plays important roles as reperfusion therapy in STEMI. The survival rate of post-Primary PCI patients is affected by some of risk factors. However, the effect of these factors on survival has contradictory results from others studies. Objective: To assess the one-year survival of patients undergoing Primary PCI in Dr. Cipto Mangunkusumo Hospital, Jakarta, Indonesia (RSCM) and factors affecting. Method: A retrospective cohort study was conducted by tracing the medical records of patients undergoing Primary PCI at RSCM for the period January 2014 to December 2019. Patients were observed for one year after Primary PCI for cardiovascular mortality outcomes. Survival analysis was performed using the Kaplan-Meier method, then log rank test to see its significance. Then, multivariate analysis was performed. Results: There were 220 patients to be studied. One-year survival rate of patients undergoing Primary PCI in RSCM is 88.2% (SE 0.254). The mean age of this study is 54.96 ± 9.51 years with groups of age < 60 years, males, hyperglycemia on admission, Killip I-II, and anterior lesions had higher proportions (respectively: 72.3%, 85%, 65%, 74.1%, and 89.5%). Meanwhile, the groups of obesity, high serum creatinine level, and CAD 3VD had lower proportions (39.5%, 34.1%, and 45.5%, respectively). The monocyte-HDL ratio has a median value of 14.53 (0 – 61.4). The variables of age > 60 years, high serum creatinin, and Killip III-IV values affect one-year survival with HR 4.25 (CI95% 1.93 – 9.37), 2.41 (CI95% 1.08 – 5.33), and 4.06 (CI95% 1.83 – 9,00), respectively. Conclusion: One year survival after Primary PCI in RSCM is 88.2% (SE 0.254), affected by age, high serum creatinine, and Killip scores.
Keyword: survival, primary percutaneous coronary intervention, myocardial infarction.
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2021
- Pengarang
-
Muhammad Afriadi Hamdan - Nama Orang
Alvina Widhani - Nama Orang
Muhammad Yamin - Nama Orang
Ika Prasetya Wijaya - Nama Orang - No. Panggil
-
T21182fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Studi Ilmu Penyakit Dalam., 2021
- Deskripsi Fisik
-
xxv, 74 hlm. ; 21 x 30 cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
NONE
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
Tanpa Hardcopy
T21182fk | T21182fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi