Tesis
Korelasi antara Rasio Densitas Optik Radiologi Formasi Kalus dengan Fiksasi Interna dan Tulang Normal terhadap Nilai Lower Extremity Functional Scale pada Fraktur Nonunion dengan Defek Tulang di Ekstremitas Bawah = Correlation between Optical Density Ratio of Callus Formation with Internal Fixation and Nomal Bone Compared to Lower Extremity Functional Scale on Nonunion Fracture with Bone Defect at Lower Extremity.
Latar belakang: Proses evaluasi kalus di bidang radiologi untuk menentukan fraktur tersebut sudah menyatu atau belum menyatu (nonunion) masih bersifat kualitatif. Kalus memberikan gambaran radiologi yang radioopak pada proses penyembuhan fraktur yang baik dan radiolusen untuk hal sebaliknya, Sistem radiografi saat ini sudah dalam bentuk digital dimana setiap piksel dapat dikuantifikasi dalam bentuk grayscale. Penelitian ini bertujuan untuk mencari korelasi antara nilai grayscale tersebut dengan status fungsional pasien. Metode: Studi korelasi dengan desain cross sectional. Studi ini menggunakan whole sampling pada sampel yang memenuhi kriteria inklusi. Rata – rata nilai grayscale kalus kemudian dibagi dengan rata - rata nilai grayscale fiksasi interna pasien dan tulang normal masing - masing untuk normalisasi sehingga didapatkan rasio densitas optik radiologi. Kedua rasio tersebut kemudian dikorelasikan dengan status fungsional pasien tersebut dalam bentuk kuesioner Lower Extremity Functional Scale (LEFS). Hasil: Terdapat 29 sampel dengan rerata rasio densitas optik radiologi kalus / fiksasi interna 0,68 (± 0,13), rasio densitas optik radiologi densitas optik radiologi kalus / tulang normal 0,94 (± 0,20) dan Rerata nilai LEFS 53,06 (±12,66). Terdapat korelasi lemah yang bermakna secara statistik antara rasio densitas optik radiologi kalus / fiksasi interna dengan nilai LEFS (r = 0,44, p = 0,018). Terdapat korelasi sangat lemah yang tidak bermakna secara statistik antara rasio densitas optik radiologi kalus / tulang normal dengan nilai LEFS (r = 0,19, p = 0,327). Kesimpulan: Studi ini dapat menunjukkan korelasi lemah yang bermakna secara statistik antara rasio densitas optik radiologi kalus / fiksasi interna dengan nilai LEFS. Studi ini diharapkan dapat menjadi dasar untuk penelitian lebih lanjut dalam kuantifikasi kalus sebagai nilai tambah evaluasi fraktur atau penelitian serupa yang membutuhkan kuantifikasi di bidang radiologi.
Kata Kunci: Grayscale, kalus, nonunion, Lower Extremitiy Functional Scale, densitas optik radiologi
Background: The radiological process to evaluate callus to determine whether a fracture is classified as union or nonunion is still qualitative in nature. A callus will show an opaque radiological appearance in a fracture that heals well, on the contrary, it will show a radio-lucent appearance. The current radiographical system is digitalized, in which each pixel can be quantified in a grayscale value. This study aims to find correlation between the grayscale value and the patient’s functional status. Method: Correlation study with cross-sectional design. This study uses whole sampling on samples which fulfil the inclusion criteria. The mean grayscale value of callus is divided by the mean grayscale value of patients’ internal fixation and normal bone for normalization. Therefore, optical radiological density ratio will be obtained. Both will be correlated with patients’ functional status in the form of Lower Extremity Functional Scale (LEFS) questionnaire. Result: There are 29 samples with mean optical radiological density ratio of callus / internal fixation of 0.68 (+ 0.20) and mean LEFS score 53.06 (+ 12.66). There is a statistically significant weak correlation between radiological optical density ratio of callus / fixation with LEFS score (r = 0.44, p = 0.018). There is a not statistically significant, very weak correlation between radiological optical density ratio of callus / normal bone with LEFS score (r = 0.19, p = 0.327). Conclusion: This study shows statistically significant weak correlation between radiological optical density ratio of callus / internal fixation with LEFS score. Hopefully, this study will be a basis for further studies in quantification of callus as an additional scoring for fractur evaluation or similar studies which require quantification in the subject of radiology.
Key Words: Grayscale, callus, nonunion, Lower Extremity Functional Scale, radiological optical density
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2021
- Pengarang
-
Mohammad Gian Falah - Nama Orang
Nyimas Diana Yulisa - Nama Orang
Ismail Hadisoebroto Dilogo - Nama Orang
Joedo Prihartono - Nama Orang - No. Panggil
-
T21119fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Pendidikan Dokter Spesialis Radiologi., 2021
- Deskripsi Fisik
-
xv, 61 hal; ill; 21 x 30 cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
NONE
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
Tanpa Hardcopy
T21119fk | T21119fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi