Skripsi

Ekspresi NF-κB Pada Usus Halus Mencit yang Diinduksi Dextran Sodium Sulfate Akibat Pemberian Ekstrak Etanol Kulit Buah Punica grantum Linn = NF-κB Expression on Mice Small Intestinal Induced by Dextran Sodium Sulfate Due to Punica grantum Linn. Peel Ethanol Extract Administration.

Latar belakang: Penyakit Crohn merupakan penyakit inflamasi kronis pada usus yang termasuk dalam subtipe utama inflammatory bowel disease (IBD) dan umumnya terletak pada usus halus. Prevalensi IBD adalah 100 kejadian per 100.000 individu. Pengobatan lini pertama pada kondisi IBD adalah dengan kortikosteroid dan 5-aminosalicylic acid (5-ASA). Namun penggunaannya menimbulkan beberapa efek samping, sehingga dipikirkan mencari pengobatan alternatif dari bahan alami. Kandungan asam elagat pada kulit buah delima dapat menjadi alternatif pengobatan antiinflamasi. Tujuan: Untuk mengetahui efektivitas ekstrak etanol kulit buah delima sebagai antiinflamasi dengan fokus pada ekspresi NF-κB di jaringan usus halus mencit yang diinduksi DSS. Metode: Penelitian ini menggukanan desain eksperimental in vivo menggunakan bahan biologis tersimpan jaringan usus halus mencit yang sebelumnya telah diberi perlakuan sebagai berikut: kelompok tanpa perlakuan (N); kontrol negatif (K-) yang diinduksi DSS 2%; kontrol positif 1 (KA+) yang diinduksi DSS 2% dan aspirin; kontrol positif 2 (KE+) yang diinduksi DSS 2% dan asam elagat; kelompok dosis 1 (D1) yang diinduksi DSS2% dan ekstrak kulit delima dosis 240 mg/kgBB; dan kelompok dosis 2 (KD2) yang diinduksi DSS2% dan ekstrak kulit delima dosis 480mg/kgBB. Hasil: Uji One Way ANOVA menunjukan perbedaan signifikan antar kelompok. Uji Post Hoc Games-Howell menunjukan adanya perbedaan bermakna antara KN dan K- (p=0,018), KA+ (p=0,024), serta KE+ (p=0,034); Kelompok D1 dan K- (p=0,004), KA+ (p=0,001), serta KE+ (p=0,005); Kelompok D2 dan K- (p=0,020), serta KA+ (p=0,030). Simpulan: Pemberian ekstrak etanol kulit buah delima dapat menurunkan ekspresi NF-κB pada sel epitel usus halus mencit yang diinduksi oleh DSS 2%.
Kata kunci: Asam elagat, aspirin, DSS, Ekstrak etanol kulit delima, NF-κB, inflamasi usus, penyakit Crohn, usus halus.


Introduction: Crohn's disease is a chronic inflammatory bowel disease (IBD) subtype that commonly located in the small intestine. The prevalence of this disease is 100 cases per 100.000 individuals. The first-line treatment for IBD is corticosteroids and 5-aminosalicylic acid (5-ASA). However, there are side effects that may be caused, alternative medicines from natural ingredients can be considered as the treatment. The consumption of elagic acid, which is found in pomegranate peels, can be an alternative anti-inflammatory treatment. Objective: This study was conducted to determine the effectiveness of pomegranate peel ethanol extract as an anti-inflammatory focused on the NF-κB expression on mice small intestine induced by DSS. Method: This study used an in vivo experimental design using stored biological material of mice small intestine tissue which had been treated: without intervention (N); negative control (K-) induced DSS 2%; positive control 1 (KA +) induced DSS 2% and aspirin; positive control 2 (KE +) induced DSS 2% and elagic acid; dose 1 group (D1) induced DSS2% and pomegranate peel extract in a small dose (240 mg / kgBW), and the dose 2 group (KD2) induced by DSS2% and pomegranate peel extract in a high dose (480mg / kgBW). Results: The One Way ANOVA test results showed significant results. The results of the Post Hoc Games-Howell test showed that there were significant differences between KN and K- (p = 0.018), KA + (p = 0.024), KE + (p = 0.034); D1 test group and K- (p = 0.004), KA + (p = 0.001), KE + (p = 0.005); D2 test group and K- (p = 0.020), and KA + (p = 0.030). Conclusion: The administration of pomegranate peel ethanol can reduce the expression of NF-κB in mice small intestinal epithelial cells induced by DSS 2%.
Key words: Aspirin, Crohn's disease, elagic acid, DSS, NF-κB, intestinal inflammation, pomegranate peel ethanol extract, small intestine.