Tesis

Perbandingan Kualitas Tidur Penderita Daytime Sleepiness dengan Rinitis Alergi dan Rinitis Nonalergi = Comparison of Sleep Quality in Daytime Sleepiness Patients with Allergic Rhinitis and Non Allergic Rhinitis.

Latar belakang: Gangguan tidur merupakan keluhan yang sering terjadi pada rinitis kronis, dengan penyebab tersering adalah hidung tersumbat. Hidung tersumbat juga merupakan faktor risiko terjadinya sleep disordered breathing (SDB). SDB memiliki spektrum penyakit yang luas, salah satunya adalah obstructive sleep apnea (OSA). Selain dapat mengakibatkan penurunan kualitas tidur dan rasa mengantuk pada siang hari, OSA juga terbukti berhubungan dengan kejadian refluks laringofaring (LPR). Walaupun berbagai literatur telah membuktikan adanya gangguan tidur pada pasien rinitis alergi, penelitian mengenai gangguan tidur pada pasien rinitis nonalergi masih terbatas. Tujuan penelitian: Membandingkan derajat gangguan tidur antara kelompok rinitis alergi dan rinitis nonalergi di RSUPN Cipto Mangunkusumo. Metode: Penelitian ini menggunakan desain potong lintang pada 11 subjek rinitis alergi dan 11 subjek rinitis nonalergi yang berusia 18-60 tahun di Poliklinik THT RSUPN Ciptomangunkusumo. Derajat obstruksi nasal dinilai menggunakan kuesioner NOSE. Derajat gangguan tidur dinilai secara subjektif dengan kuesioner ESS, PSQI, dan ISI serta secara objektif dengan polisomnografi. Penilaian gejala refluks juga dinilai dengan skor RSI. Hasil: Tidak didapatkan perbedaan pada hasil skor NOSE, ESS, RSI, PSQI, ISI, maupun parameter polisomnografi antara kelompok rinitis alergi dengan kelompok rinitis nonalergi (p > 0,05). Didapatkan hubungan bermakna antara RDI NREM, RERA, saturasi minimum oksigen dan saturasi baseline oksigen dengan klasifikasi OSA pada kelompok rinitis kronis (p < 0,05). Kesimpulan: Tidak didapatkan perbedaan derajat gangguan tidur antara rinitis alergi dan rinitis nonalergi.
Kata kunci: kualitas tidur, obstructive sleep apnea, rinitis alergi, rinitis nonalergi


Background: Sleep disturbance is common in chronic rhinitis, primarily caused by nasal congestion. Nasal congestion is also a risk factor for sleep disordered breathing (SDB). SDB refers to a spectrum of breathing abnormalities, one of which includes obstructive sleep apnea (OSA). In addition to decreased sleep quality and daytime sleepiness, OSA was also found to be associated with laryngopharyngeal reflux (LPR). Although many studies have linked sleep disturbance with allergic rhinitis, data regarding its association with nonallergic rhinitis seem to be limited. Aim: To compare the severity of sleep disturbance between allergic and nonallergic rhinitis. Methods: This cross-sectional study consisted of 11 subjects with allergic rhinitis and 11 subjects with nonallergic rhinitis at ORL-HNS outpatient clinic, Cipto Mangunkusumo Hospital. NOSE questionnaire was used to assess the degree of nasal obstruction. The severity of sleep disturbance was subjectively assessed using ESS, PSQI, and ISI questionnaires and objectively assessed using polysomnography. Acid reflux symptoms was assessed using RSI questionnaire. Results: No significant differences in NOSE, ESS, RSI, PSQI, and ISI scores were found between both groups (p > 0,05). There was a significant relationship between RDI NREM, RERA, minimum oxygen saturation and baseline oxygen saturation with OSA classification in the chronic rhinitis group (p < 0.05). Conclusion: The type of rhinitis (allergic or nonallergic) did not influence the severity of sleep disturbance.
Keywords: allergic rhinitis, nonallergic rhinitis, obstructive sleep apnea, sleep quality

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2020
Pengarang

Indah Rahmawati - Nama Orang
Retno S. Wardani - Nama Orang
Nina Irawati - Nama Orang
Ceva Wicaksono Pitoyo - Nama Orang
Saptawati Bardosono - Nama Orang

No. Panggil
T20363fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok.,
Deskripsi Fisik
xxii, 79 hal; ill; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
Tanpa Hardcopy
T20363fkT20363fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Perbandingan Kualitas Tidur Penderita Daytime Sleepiness dengan Rinitis Alergi dan Rinitis Nonalergi = Comparison of Sleep Quality in Daytime Sleepiness Patients with Allergic Rhinitis and Non Allergic Rhinitis.

Related Collection