Tesis

Pengaruh Musik Selama Masa Prenatal Gallus gallus domesticus yang Terpajan Bising untuk Memperbaiki Memori Spasial Neonatus melalui Peningkatan Ekspresi Protein Postsynaptic density 95 pada Hipokampus = The effect of music during prenatal period of Gallus gallus domesticus exposed with noise on the spatial memory of neonates via the increase expression of hippocampal postsynaptic density protein 95.

Ibu hamil yang bekerja di tempat yang bising dapat secara langsung merasakan efek dari kebisingan tersebut. Kebisingan tersebut bukan hanya mempengaruhi ibu hamil tetapi juga janin yang dikandungnya. Terdapat banyak studi yang membuktikan efek negatif bising terhadap janin. Studi tersebut menjelaskan bahwa pajanan suara dari gelombang monoton (bising) yang terus menerus berpengaruh negatif terhadap neurogenesis. Sedangkan suara dari gelombang ritmis (musik) dapat meningkatkan neurogenesis dan sinaptogenesis yang nantinya akan berpengaruh langsung terhadap fungsi memori. Maka akan dilihat apakah efek positif dari gelombang ritmis dapat meredam atau menjadi terapi bagi bagian otak yang sudah mendapat efek negatif dari gelombang monoton tersebut. Studi ini mennggunakan telur ayam yang sudah difertilisasi dibagi kedalam empat kelompok, yaitu kelompok yang dipajan suara ritmis, monoton, gabungan suara monoton dan ritmis, dan kelompok yang tidak mendapat pajanan (kontrol). Pajanan suara ritmis memiliki intensitas 65 dB dan suara monoton 110 dB. Hasil yang didapat yaitu terdapat perbedaan bermakna densitas optik protein postsynapticddensity 95 dan Waktu Uji T-Maze antara kelompok suara ritmis, monoton dan gabungan. Serta tidak terdapat perbedaan bermaknaprotein postsynapticddensity 95 dan Waktu Uji T-Maze antara kelompok suara gabungan dan kelompok kontrol
Kata kunci: Ritmis, Monoton, Gabungan, Memori, Postsynapticdensity-95


Pregnant women who work in noisy places can directly feel the effects of the noise. The noise not only affects pregnant women but also the fetus they contain. There are many studies that prove the negative effects of noise on the fetus. The study explained that continuous exposure to sound from monotonous (noisy) waves negatively influences neurogenesis. While the sound of rhythmic waves (music) can increase neurogenesis and synaptogenesis which will directly affect the memory function of. Then it will be seen whether the positive effects of rhythmic waves can reduce or be a therapy for the part of the brain that has gotten the negative effects of these monotonous waves. Methode tha used in this study is Fertilized chicken eggs were divided into four groups, namely groups that were exposed to rhythmic, monotonous sounds, combined monotonous and rhythmic sounds, and groups that did not receive exposure (control). Rhythmic sound exposure has an intensity of 65 dB and a monotone sound of 110 dB. The results is there were significant differences optical density postsynapticdensity-95 and TMaze time between rhythmic, monotonous and combined sound groups. And there is no significant differenceoptical density postsynapticdensity-95 and TMaze time between the combined sound group and the control group
Keywords: Rhythm, Monotonous, Combined, Memory, Postsynapticdensity-95

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2019
Pengarang

Frisca Angreni - Nama Orang
Deswaty Furqonita - Nama Orang
Ahmad Aulia Jusuf - Nama Orang

No. Panggil
T19264fk
Penerbit
Jakarta : Program Magister Ilmu Biomedik.,
Deskripsi Fisik
xvi, 103 hlm. ; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T19264fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T19624fkT19264fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Pengaruh Musik Selama Masa Prenatal Gallus gallus domesticus yang Terpajan Bising untuk Memperbaiki Memori Spasial Neonatus melalui Peningkatan Ekspresi Protein Postsynaptic density 95 pada Hipokampus = The effect of music during prenatal period of Gallus gallus domesticus exposed with noise on the spatial memory of neonates via the increase expression of hippocampal postsynaptic density protein 95.

Related Collection