Tesis

Gambaran pemeriksaan Flexible Endoscopic Evaluation of Swallowing pada anak sindrom Down dengan kecurigaan gangguan menelan = Flexible Endoscopic Evaluation of Swallowing Examination Overview in Down Syndrome Children with Dysphagia Suspicion.

Latar belakang: Anak sindrom Down memiliki risiko komorbiditas yang tinggi akibat silent aspiration yang persisten. Hingga saat ini, belum ada data secara khusus mengenai gambaran disfagia pada anak sindrom Down dengan menggunakan instrumen FEES. Tujuan penelitian: Mengetahui gambaran disfagia pada anak sindrom Down dengan melihat prevalensi, karakteristik subjek dan gambaran disfagia berdasarkan parameter FEES. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional yang bersifat deskriptif terhadap 43 subjek anak sindrom Down dengan kecurigaan disfagia di RSUPN Cipto Mangunkusumo dengan pemeriksaan FEES periode November 2019–Januari 2020. Hasil: Prevalensi disfagia didapatkan sebanyak 13 dari 43 subjek (30,2%). Gejala disfagia pada anak ≤6 bulan tersering adalah apnea saat menyusu (2/2), sedangkan pada anak >6 bulan adalah hanya makan makanan tertentu atau lebih menyukai cairan kental (8/11). Komorbid yang paling banyak menyertai subjek adalah kelainan jantung dan tiroid (6/13). Komplikasi yang sering terjadi adalah pneumonia aspirasi (4/13). Pada pemeriksaan awal FEES didapatkan lip seal lemah (12/13) adalah tanda yang paling sering ditemukan. Pada pemeriksaan FEES, Preswallowing leakage, residu, penetrasi dan aspirasi paling sering terjadi pada konsistensi air dan susu. Standing secretion didapatkan pada 46,1% subjek (6/13) dan silent aspiration didapatkan pada 7,6% subjek (1/13). Kesimpulan: Prevalensi disfagia pada anak sindrom Down sebesar 30,2% dan pada pemeriksaan FEES penetrasi dan aspirasi pada konsistensi cair terutama terjadi pada usia ≤ 24 bulan.
Kata kunci: aspirasi, disfagia anak, kesulitan makan, pemeriksaan menelan dengan endoskopi serat optik lentur, sindrom Down


Background: Persistent silent aspiration is an often unrecognized comorbidity in children with Down syndrome with serious medical consequence. However, there is still limited study on the characteristic of dysphagia in children with Down syndrome using Flexible Endoscopic Evaluation of Swallowing (FEES). Aim : To find the prevalence and the characteristics of the subjects and dysphagia in children with Down syndrome using FEES’ parameters. Methods: This is a descriptive cross-sectional study involving 43 Down syndrome children with dysphagia suspicion in Dr. Cipto Mangunkusumo National General Hospital from November 2019–January 2020. Results: The prevalence of dysphagia was 13 out of 43 subjects (30,2%). Dysphagia symptom in children ≤ 6 months was apnoea while bottle/breast feeding (2/2). Meanwhile, in children > 6 months was Food texture selectivity or liquid consistency food preferred (8/11). The comorbidities found mostly were heart anomaly and congenital hypothyroid (6/13). The complication mostly was aspiration pneumonia (4/13). In pre-FESS examination, poor lip sealed was dominant (12/13). In FEES examination, pre-swallowing leakage, residue, penetration, and aspiration were more common in thin and thick liquid. Standing secretion was found in 46,1% subjects (6/13) and silent aspiration was found in 7,6% subjects (1/13). Conclusion: The prevalence of dysphagia in children with Down syndrome was 30,2% and in FEES examination, penetration and aspiration were found mostly in thin liquid, ≤24 months of age predominantly.
Keywords: aspiration, pediatric dysphagia, Feeding Difficulties, Flexible Endoscopic Evaluation of Swallowing (FEES), Down syndrome