Skripsi

Perbandingan Penghambatan Reseptor dan Proses Penempelan Virus Dengue Pada Sel Vero dari Senyawa Murni Piperin = Comparison between Cell’s Receptor and Virus Attachment on Vero Cells from Pure Piperine Compound .

Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue (DENV) yang ditularkan ke manusia melalui nyamuk Aedes betina dan masih menjadi perhatian di Indonesia. DENV menginfeksi dimulai dengan penempelan protein virus ke reseptor sel target. Pengobatan spesifik untuk DBD masih dalam proses pengembangan. Piperin, yang merupakan senyawa alkaloid, dapat dijadikan kandidat antivirus yang baik terhadap DENV karena piperin telah diteliti memiliki CC50 227,096µg/ml, IC50 10,708µg/ml, dan SI 21,208. Oleh karena itu, peneliti melakukan uji senyawa murni piperin 2xIC50 yaitu 21,416µg/ml terhadap DENV pada dua perlakuan penghambatan yaitu reseptor sel dan penempelan virus. Penghambatan reseptor sel dilakukan dengan memberikan piperin ke sel Vero kemudian diinfeksikan oleh virus. Penghambatan penempelan virus dilakukan dengan memberikan piperin kepada virus kemudian diinfeksikan ke sel Vero. Persentase efektivitas hambatan dihitung dengan membandingkan titer virus perlakuan dengan perlakuan DMSO dari hasil focus assay. Persentase viabilitas sel dihitung dengan membandingkan absorbansi perlakuan dengan DMSO dari hasil MTT assay. Persentase efektivitas hambatan dan viabilitas sel pada penghambatan reseptor sel sebesar -13,555% dan 105,850%. Persentase efektivitas hambatan dan viabilitas sel pada penghambatan penempelan virus sebesar 29,044% dan 105,850%. Hal ini menunjukkan senyawa murni piperin lebih efektif menghambat DENV pada penghambatan penempelan virus dibandingkan dengan penghambatan reseptor sel.
Kata kunci: DENV, piperin, sel Vero, Penghambatan reseptor, penghambatan penempelan virus


Dengue fever is a disease caused by infection of the dengue virus (DENV) that transmitted to the human by female Aedes mosquitos and still a concern in Indonesia. DENV infects its host by attaching the protein virus to the cell’s receptor target. The specific treatment for dengue fever is still in the development process. Piperine, an alkaloid compound, can be a good candidate for antivirus against DENV because piperine has been tested contains CC50 227.096µg/ml, IC50 10.708µg/ml, and SI 21.208. Therefore, the researcher tested 2xIC50 of pure piperine compound, that is 21.416µg/ml, against DENV using two inhibition mechanism, which is, cell’s receptor and viral attachment. Cell’s receptor inhibition is done by giving piperine to Vero cell and then infected by virus. Virus attachment inhibition is done by giving piperine to the virus and then infected to Vero cell. Inhibition effectiveness percentage is determined from comparing virus titer with DMSO from focus assay method. Cell viability percentage is determined from comparing absorbance test with DMSO from MTT assay. The percentage of inhibition and cell viability from cell’s receptor inhibition mechanism is -13.555% and 105.850%. The percentage of inhibition and cell viability from virus attachment is 29.044% and 90.201%. These results mean that pure piperine compound to inhibit DENV is more effective with viral attachment inhibition mechanism compared to cell’s receptor inhibition.
Keywords: DENV, piperine, Vero cell, cell’s receptor inhibition, viral attachment inhibition.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2019
Pengarang

Nida Ghitha Aulia - Nama Orang
Beti Ernawati Dewi - Nama Orang

No. Panggil
S19081fk
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler.,
Deskripsi Fisik
xiv, 40 hal; ill; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S19081fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S19081fkS19081fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Perbandingan Penghambatan Reseptor dan Proses Penempelan Virus Dengue Pada Sel Vero dari Senyawa Murni Piperin = Comparison between Cell’s Receptor and Virus Attachment on Vero Cells from Pure Piperine Compound .

Related Collection