Tesis

Peran Diagnostik Interferon-Gamma Release Assay (IGRA) Metode Elispot pada Pasien Terduga Kolitis Tuberkulosis di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo = Diagnostic Value of Interferon-Gamma Release Assay (IGRA) Elispot Method in Patients with Suspected Tuberculosis Colitis at Dr. Citomangunkusumo National Hospital .

Latar Belakang: Penyakit gastroenterologi masih merupakan masalah kesehatan utama di Indonesia, dengan kolitis menempati urutan kelima dari sepuluh penyakit terbanyak pada pelayanan rawat jalan. Infeksi masih merupakan penyebab terbesar, disusul dengan peningkatan masalah non-infeksi yang semakin banyak ditemukan, namun sulit untuk dibedakan. Kesamaan gambaran klinis dan hasil pemeriksaan diagnostik dari kolitis TB dan Inflammatory Bowel Disease (IBD) menyebabkan kesulitan diagnosis. Studi ini bertujuan untuk mengetahui peran diagnostik pemeriksaan Interferon-Gamma Release Assay (IGRA) metode Elispot pada pasien terduga kolitis tuberkulosis di Indonesia. Metode: Dilakukan studi potong lintang dan acak dengan penyajian data deskriptif analitik. Subjek penelitian merupakan 60 pasien terduga kolitis tuberkulosis yang mengunjungi poliklinik gastroenterologi di RSCM bulan April hingga Oktober 2018. Sampel yang digunakan adalah darah vena dan dilakukan pemeriksaan IGRA menggunakan metode Elispot. Hasil: Hasil uji diagnostik IGRA metode Elispot dengan baku emas pemeriksaan histopatologi adalah sensitivitas 83,3%, spesifisitas 57,4%, NPP 17,3%, dan NPN 96,9%. Hasil uji diagnostik IGRA metode Elispot dengan baku emas pemeriksaan kolonoskopi adalah sensitivitas 53,9%, spesifisitas 55,3%, NPP 25%, dan NPN 81,3%. Hasil uji diagnostik IGRA metode Elispot dengan baku emas pemeriksaan kolonoskopi dan histopatologi adalah sensitivitas 57,1%, spesifisitas 60,5%, NPP 28,6%, dan NPN 81,3%. Sedangkan, hasil uji diagnostik IGRA metode Elispot dengan baku emas pemeriksaan histopatologi dan kolonoskopi dan evaluasi klinis akhir adalah sensitivitas 100%, spesifisitas 59,3%, NPP 21,3%, dan NPN 100%. Simpulan: Tes IGRA Metode Elispot dapat digunakan sebagai pemeriksaan penapisan
Kata kunci: kolitis tuberkulosis, kolitis inflamasi, infeksi tuberkulosis laten, IGRA


Background: Gastroenterology diseases are still a major health problem in Indonesia, with colitis ranks fifth among the top ten diseases in outpatient care. Infection is still the biggest cause, followed by an increasing number of non-infectious diseases, yet they are difficult to be differentiated. The similarity of clinical features and diagnostic results of TB and Inflammatory Bowel Disease (IBD) causes difficulties in diagnosis. This study is aimed to determine the diagnostic value of Interferon-Gamma Release Assay (IGRA) with Elispot Method in patients with suspected tuberculous colitis. Methods: A cross sectional and randomized study, shown as an analytic descriptive report. There were 60 patients with suspected tuberculosis colitis, visiting gastroenterology polyclinic at RSCM from April to October 2018. The sample was venous blood and IGRA examination was performed using Elispot method. Results: Diagnostic results of IGRA with Elispot Method with histopathology test as the gold standard are sensitivity 83,3%, spesificity 57,4%, PPV 17,3%, and NPV 96,9%. Diagnostic results of IGRA with Elispot Method with colonoscopy as the gold standard are sensitivity 53,9%, spesificity 55,3%, PPV 25%, dan NPV 81,3%. Diagnostic results of IGRA with Elispot Method with colonoscopy and histopathology test as the gold standard are sensitivity 57,1%, spesificity 60,5%, PPV 28,6%, dan NPV 81,3%. And, Diagnostic results of IGRA with Elispot Method with colonoscopy, histopathology test, and final clinical judgement as the gold standard adalah sensitivity 100%, spesificity 59,3%, PPV 21,3%, dan NPV 100%. Conclusion: IGRA with Elispot Method can be used as screening test.
Keywords: tuberculous colitis, inflammation colitis, latent tuberculous infection, IGRA

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2018
Pengarang

Jessia Florencia - Nama Orang
Nuri Dyah Indrasari - Nama Orang
Kaka Renaldi - Nama Orang

No. Panggil
T18542fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Patologi Klinik.,
Deskripsi Fisik
xvii, 69 hal; ill; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T18542fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T18542fkT18542fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Peran Diagnostik Interferon-Gamma Release Assay (IGRA) Metode Elispot pada Pasien Terduga Kolitis Tuberkulosis di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo = Diagnostic Value of Interferon-Gamma Release Assay (IGRA) Elispot Method in Patients with Suspected Tuberculosis Colitis at Dr. Citomangunkusumo National Hospital .

Related Collection