Tesis

Studi Kasus Kematian Jemaah Haji Dalam Penerbangan Tahun 2017 = Qualitative Analysis of in flight mortality among Hajj pilgrims in 2017.

Latar belakang. Jemaah haji yang berangkat ke tanah suci harus melalui pemeriksaan kesehatan dan dinyatakan istithaah kesehatan. Namun tingginya jemaah berusia lanjut ikut berpengaruh pada tingginya angka morbiditas dan mortalitas jemaah haji Indonesia di tahun 2017. Studi ini merupakan suatu penelitian untuk mengetahui penyebab kematian jemaah haji dalam penerbangan tahun 2017. Metode. Desain penelitian ini adalah kualitatif, secara khusus metode ini mengikuti langkah-langkah verbal auotopsy dengan narasumber dokter tenaga kesehatan haji yang menangani kasus kematian di penerbangan, serta data-data pemeriksaan yang ada, serta wawancara dengan pusat kesehatan haji. Hasil. Sepuluh kematian dalam penerbangan dilaporkan dalam laporan haji 2017, dimana sembilan kematian terjadi saat kembali ke tanah air. Sepuluh kasus kematian penerbangan dilaporkan pada tahun 2017, di mana sembilan kasus terjadi selama penerbangan kembali ke Indonesia. Berdasarkan wawancara dengan narasumber penyebab kematian terjadi hipoksia sebagai akibat dari (1) anemia, yang tidak diobati, (2) penyakit jantung; (3) Penyakit paru obstruktif kronik. Ada kemungkinan satu emboli paru karena trombosis vena dalam yang melepaskan ke aliran darah. Hipoksia sebagai faktor aerofisiologis, terjadi pada jemaah haji dengan risiko tinggi jantung, paru, SSP, DVT. Kurangnya pemahaman terhadap hipoksia dan risikonya termasuk penanganan yang adekuat berkontribusi terhadap terjadinya kematian pada jemaah dipenerbangan haji. Skrining yang dilakukan dalam pemeriksaan I dan II masih belum memperhatikan hal-hal yang terkait tentang penerbangan. Padahal jemaah haji akan terpapar lama dikondisi yang pada dasarnya tidak fisiologis di dalam lingkungan pesawat. Secara khusus pengetahuan petugas kesehatan terhadap risiko dalam penerbangan perlu ditingkatkan.
Kata Kunci: Kematian haji, Isthithoah, hipoksia


Background. Pilgrims who went to holy land had to undergo health examination and stated “istitaah”. However because of the high number of the elderly that contributed to the morbidity dan mortality of the pilgrims from Indonesia in 2017. This purpose of this study was describe the cause of in flight mortality in 2017 Method. The study design was qualitative, specifically following the method of verbal autopsy with medical doctor who handle that cases as the resource persons, we assessed the available data of the cases and also interviewed the pilgrim health center at the ministry of health. Result. Ten cases in flight mortality were reported in 2017, where nine cases occurred during return flight to Indonesia. Based on the interview with the resource person cause of death was hypoxia happened as a result of (1) anemia, which was untreated ;(2) heart diseases ; (3) Chronic obstructive pulmonary diseases. There was a possibility of one pulmonary embolism due to deep vein thrombosis that release to the blood stream. Hypoxia as an aerophysiological factor, occurs in pilgrims with a high risk of heart, lung, CNS, DVT. Lack of understanding about hypoxia, the risk and adequate treatment, contributed to the in flight mortality among the pilgrims. The first and the second screening had not yet put attention to identify the risk of flying. In fact, the pilgrims were exposed quite long in an nonphysiologic environment inside the cabin. In particular there was a need to improve the knowledge on risks in aviation. Conclusion. Aerophysiologyc factor that to inflight mortality of pilgrims in 2017 where hypoxia dan pulmonary embolism. The health system was not optimal, The health service system has not been implemented optimally, special training and assistance in aviation medicine is required
Keywords: Hajj, Isthithoah, hypoxia, deep vein thrombosis

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2018
Pengarang

Itah Sri Utami - Nama Orang
Trevino Aristarkus Pakasi - Nama Orang
Charto Susanto - Nama Orang

No. Panggil
T18361fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Kedokteran Penerbangan.,
Deskripsi Fisik
xv, 102 hal; ill; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T18361fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T18361fkT18361fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Studi Kasus Kematian Jemaah Haji Dalam Penerbangan Tahun 2017 = Qualitative Analysis of in flight mortality among Hajj pilgrims in 2017.

Related Collection