Tesis

Pengaruh Latihan Fisik Pada Lanjut Usia Dengan Penyakit Paru Obstruktif Kronik Sebagai Persiapan Penerbangan Jarak Tempuh Lama = The Influence of Physical Exercise in Elderly with Chronic Obstructive Pulmonary Disease as a Long-haul Flight Preparation.

Jumlah lanjut usia dengan Penyakit Paru Obstruktif Kronik yang melakukan perjalanan penerbangan jarak tempuh lama seperti jemaah Haji semakin banyak. Kondisi lingkungan di ketinggian meningkatkan risiko kejadian hipoksia pada lanjut usia dengan PPOK. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pengaruh latihan fisik Apolap (Aerobik, Peregangan Otot, dan Latihan Pernapasan) secara teratur pada lanjut usia dengan penyakit paru obstruktif kronik sebagai persiapan penerbangan jarak tempuh lama. Sebanyak 20 orang lanjut usia dengan diagnosis PPOK yang datang ke Poliklinik RSAU dr. Esnawan Antariksa diberikan latihan fisik Apolap tiga kali seminggu selama 4 minggu. Pemeriksaan spirometri, saturasi oksigen, dan nilai CAT dilakukan sebelum dan sesudah intervensi. Dari 20 responden, 17 pasien menyelesaikan penelitian. Hasil penelitian menunjukan latihan fisik Apolap tidak menunjukan hasil bermakna pada variabel spirometri FEV1 (p=0,570) dan FVC (p=0,156) dan menunjukan hasil bermakna pada variabel saturasi oksigen (p=0,032), dan nilai CAT (p=0,000). Latihan fisik Apolap tidak menghasilkan perubahan yang bermakna pada variabel spirometri (FEV1 dan FVC) tetapi menghasilkan perubahan bermakna untuk variabel saturasi oksigen dan nilai CAT.
Kata Kunci: Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), latihan fisik, Apolap, penerbangan jarak jauh, spirometri, FEV1, FVC, saturasi oksigen, CAT, COPD Assessment Test


The number of elderly with Chronic Obstructive Pulmonary Disease who travel by plane in a long-haul flight like Hajj pilgrims has increased. High-altitude environment increased the risk of hypoxia in elderly patients with COPD. The aim of this study was to evaluate the influence Apolap physical exercise consists of aerobic, muscle stretching, and breathing exercise in elderly patients with Chronic Obstructive Pulmonary Disease as a long-haul flight preparation. A total of 20 elderly patients diagnosed wih COPD in RSAU dr. Esnawan Antariksa joined Apolap physical exercise three times a week for 4 weeks. Spirometry, oxygen saturation, and CAT values were recorded pre- and post- intervention. Out of 20 patients, 17 patients completed the study. A statistically insignificant improvement was recorded for spirometry FEV1 (p = 0,570) and FVC (p = 0,156) meanwhile statistically significant improvement was recorded for oxygen saturation (p=0,032), and CAT value (p = 0,000).
Keywords: Chronic obstructive pulmonary disease (COPD), physical exercise, Apolap exercise, long-haul flight, spirometry, FEV1, FVC, oxygen saturation, CAT, COPD Assessment Test

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2018
Pengarang

Hendrawan Kantawijaya - Nama Orang
Agus Sugiharto - Nama Orang
Flora Eka Sari - Nama Orang

No. Panggil
T18358fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Kedokteran Penerbangan.,
Deskripsi Fisik
xiii, 59 hal; ill; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T18358fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T18358fkT18358fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Pengaruh Latihan Fisik Pada Lanjut Usia Dengan Penyakit Paru Obstruktif Kronik Sebagai Persiapan Penerbangan Jarak Tempuh Lama = The Influence of Physical Exercise in Elderly with Chronic Obstructive Pulmonary Disease as a Long-haul Flight Preparation.

Related Collection