Tesis

Hubungan antara obesitas terhadap percepatan maturitas seksual sekunder pada anak perempuan obese usia 7-11 tahun = Association between obesity and acceleration of secondary sexual maturity on 7-11 years old obese girls.

Latar belakang: Obesitas pada anak menjadi perhatian yang serius bagi berbagai negara di dunia untuk ditanggulangi karena berakibat pada penurunan kualitas hidup dan peningkatan pembiayaan kesehatan yang merugikan negara. Berbagai penelitian berusaha mengevaluasi pengaruh obesitas terhadap percepatan maturitas seksual sekunder dan pertumbuhan tulang dengan hasil yang bervariasi dengan mekanisme pasti yang belum diketahui. Penelitian ini mengevaluasi percepatan maturitas seksual sekunder pada anak perempuan dengan obesitas di rentang usia 7-11 tahun dengan evaluasi tambahan terhadap hubungannya dengan pertumbuhan tulang. Tujuan: Membuktikan bahwa terdapat hubungan antara obesitas dengan percepatan maturitas seksual sekuunder. Metode: Studi cross sectional dengan teknik matching dilakukan di SDIT Al Mubarak, Jakarta, sejak Januari hingga April 2018. Penelitian melibatkan 62 orang anak perempuan berusia 7-11 tahun yang dikelompokkan menjadi kategori obesitas dan tidak obesitas. Seluruh anak menjalani pemeriksaan untuk menentukan maturitas seksual sekunder. Evaluasi tambahan terhadap pertumbuhan tulang dilakukan dengan penilaian percepatan height age. Anak obesitas selanjutnya juga menjalani pemeriksaan usia tulang. Hasil: Terdapat kecenderungan peningkatan proporsi anak obese dengan percepatan maturitas seksual sekunder yaitu 13/31 (41,9%) dibandingkan nonobese sejumlah 7/31 (p>0,05). Proporsi anak obese dengan percepatan height age juga lebih banyak (41,9%) jika dibandingkan non-obese yang hanya berjumlah 3/31. Sejumlah 7/25 anak obese mengalami percepatan usia tulang. Evaluasi radiologi juga mendapatkan 5/25 anak obese menunjukkan kondisi penurunan densitas massa tulang. Simpulan: Anak perempuan obese menunjukkan kecenderungan mengalami percepatan maturitas seksual sekunder. Pada kelompok obese, penelitian ini juga menemukan kecenderungan percepatan height age dan terdapat sejumlah anak mengalami penurunan densitas massa tulang.
Kata kunci: obesitas, maturitas seksual sekunder, height age, penurunan densitas massa tulang



Background: Childhood obesity has become a worldwide major concern since its devastating effect on quality of life and increase of health cost burden. Numerous studies evaluated the relationship between obesity, secondary sexual maturity, and bone maturity came with variety of result and inconclusive exact mechanism. This study determine to evaluate acceleration of secondary sexual maturity on 7-11 years old obese girls with secondary objective on its relationship with bone maturity. Purpose: To prove that there is relationship between obesity and acceleration of secondary sexual maturity. Method: Cross-sectional study conducted using matching technique at Al Mubarak elementary school at Jakarta on January to April 2018. Sixty-two girls age 7-11 years old were enrolled and catagorized into obese and non-obese group. All children were examined to evaluate their secondary sexual maturity. Further evaluation on bone maturity conducted by measuring height age acceleration. Obese girl were then continue examined for their bone age. Result: There is propensity on increasing proportion of secondary sexual maturity acceleration on obese girls (13/31; 41.9%) compare to non-obese (7/31) but the analysis came with insignificant result (p >0,05). Proportion of obese girls with height age acceleration accounted for 41,9% compare to 3/31 non-obese girls. About 7/25 of obese girl have accelerated bone age. Radiology examination also found five children with bone mass density reduction. Conclusion: Girls with obesity show tendency on secondary sexual maturity and height age acceleration. Some of obese girls also with accelerated bone age. This study also found bone mass density reduction among several obese girls.
Key words: obesity, secondary sexual maturity, height age, bone mass density reduction.

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2018
Pengarang

Nindya Aryanty - Nama Orang
Nastiti Kaswandani - Nama Orang
Aman B Pulungan - Nama Orang

No. Panggil
T18163fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Ilmu Kesehatan Anak.,
Deskripsi Fisik
xv, 40 hal; ill; 21 x 30 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T18163fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T18163fkT18163fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Hubungan antara obesitas terhadap percepatan maturitas seksual sekunder pada anak perempuan obese usia 7-11 tahun = Association between obesity and acceleration of secondary sexual maturity on 7-11 years old obese girls.

Related Collection