Tesis

Perbandingan Ibuprofen Intravena 800 mg dan Asetaminofen Intravena 1000 mg dalam Mengurangi Respons Inflamasi Pascaoperasi Ekstremitas Bawah: Penelitian Terhadap Perubahan Konsentrasi IL-6 dan CRP = Comparison of Intravenous Ibuprofen 800 mg and Intravenous Acetaminopen 1000 mg in Reducing Postoperative Inflammatory Responses in Lower Extremity Surgery: Research on Changes in IL-6 and CRP.

Latar Belakang: Nyeri pascaoperasi menyebabkan penglepasan sitokin proinflamasi yang secara resiprokal dapat memodulasi sensitifitas nyeri. Asetaminofen merupakan analgetik yang sering digunakan dan bekerja pada susunan saraf pusat, sedangkan ibuprofen menghambat siklooksigenase dan diyakini dapat mengurangi penglepasan sitokin. Penelitian ini membandingkan ibuprofen intravena 800 mg dan asetaminofen intravena 1000 mg dalam mengurangi respons inflamasi pascaoperasi ekstremitas bawah dengan parameter konsentrasi IL-6 dan CRP sebagai penanda nyeri. Metode: Uji klinis acak tersamar ganda dengan kontrol aktif di RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo pada Juli - November 2017. Setelah mendapatkan izin dari Komite Etik, 62 subjek yang menjalani pembedahan elektif ortopedi ekstremitas bawah dialokasikan secara acak menjadi 2 kelompok. Kelompok A (Asetaminofen) mendapatkan asetaminofen intravena 1000 mg sedangkan Kelompok I (Ibuprofen) mendapatkan ibuprofen intravena 800 mg masing-masing setiap 6 jam. Sampel darah untuk pemeriksaan respons inflamasi (IL-6 dan CRP) diambil sesaat sebelum selesai pembedahan sebelum obat dimasukkan, 4, 6, dan 24 jam setelah pemberian obat pertama kali. Derajat nyeri (VAS) saat istirahat maupun bergerak diukur pada saat setelah pasien tersadar dari pembiusan, 4, 6, 8 dan 24 jam pascaoperasi Hasil: Serum IL-6 dan CRP tidak berbeda bermakna antara kelompok A dan I pada semua waktu pengukuran. VAS saat bergerak dan istirahat lebih rendah pada kelompok I pada 24 jam pascabedah (p

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2018
Pengarang

Margaretha Gunawan - Nama Orang
Susilo Chandra - Nama Orang
Aida R. Tantri - Nama Orang

No. Panggil
T18067fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Anestesiologi dan Terapi Intensif.,
Deskripsi Fisik
xvii, 61 hlm., 21cm x 30cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T18067fkT18067fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Perbandingan Ibuprofen Intravena 800 mg dan Asetaminofen Intravena 1000 mg dalam Mengurangi Respons Inflamasi Pascaoperasi Ekstremitas Bawah: Penelitian Terhadap Perubahan Konsentrasi IL-6 dan CRP = Comparison of Intravenous Ibuprofen 800 mg and Intravenous Acetaminopen 1000 mg in Reducing Postoperative Inflammatory Responses in Lower Extremity Surgery: Research on Changes in IL-6 and CRP.

Related Collection