Tesis

Triad Teolly Sebagai Analisis Fotogrametrik Wajah Pada Mongoloid Dengan Mirror Stand Device = A Teolly Triad of Photogrammetric Facial Analysis on Mongoloid Using Mirror Stand Device.

Background. When it comes into various and distinctive features among ethnic groups, morphometric measurements of a beautiful facial appearance are needed as benchmark. Therefore, objective data in order to have a more precise preoperative planning and strategy in facial reconstruction and aesthetic surgery is compulsory. In this study, Asians are defined as Mongoloid subrace, which include the diverse groups of ethnicities from East Asia and Southeast Asia; exclusive from the South Asia and Middle East subcontinents. For the purposes of this study, the subject has their parents and grandparents are of Asian Mongoloid subraces. Methods. Portable Mirror Stand (MirS) Device is used to take standardized facial photographs of 60 female and 60 male healthy subjects from Mongoloid subraces aged 18-25 year-old. Photographs are analyzed for photogrammetric measurements focusing on frontal bossing, malar eminences, as well as chin area. We propose Teolly circle, trapezium, and triangle to represent measurable frontal bossing, malar eminence, and chin area respectively. Circle radius and area are measured for upper face; intercanthal distance, malar eminence distance and trapezium area are measured for midface; and triangle base, height, area are measured for lower face. All parameters are statistically analyzed. Subjective analysis of beauty perception by individual raters is also performed through questionnaires. Results. Sixty male and sixty female subjects’ photographs were included in the analysis. For handsome Mongoloid, the average intercanthal distance was 3.42 cm ± 0.53 (range 2.57-4.06 cm) for Teolly trapezium and the average triangle base was 10.63 ± 0.85 cm (range 9.60-12.30 cm) for Teolly triangle. For beautiful Mongoloid, the average circle radius was 6.74 ± 1.64 cm (range 4.68 ± 9.33 cm) and the average of circle area was 150.78 ± 74.52 cm 2 (range 68.95-273.54 cm for Teolly Circle; and the average of triangle base was 10.06 ± 0.86 cm (range 8.56-11.30 cm) for Teolly Triangle. Conclusion. Teolly Triad measurements can be applied as benchmark for Mongoloid facial beauty in daily clinical use and may be translated into various patented tools in the future. Further study needs to be done to evaluate influencing factors and more handsome/beautiful subjects may be recruited to validate this benchmark measurements.
Keywords: anthropometry; Asian Continental Ancestry Group; beauty; reconstructive surgical procedures; surgery, plastic


Pendahuluan. Dalam mempelajari berbagai fitur khas dalam kelompok etnis, pengukuran morfometrik tampilan wajah cantik atau tampan diperlukan sebagai patokan. Adanya data objektif sebagai panduan strategi perencanaan yang tepat dalam rekonstruksi dan prosedur estetik wajah menjadi wajib. Dalam studi ini, orang Asia didefinisikan sebagai subras Mongoloid, yang mengikutsertakan beragam etnis dari Asia Timur dan Asia Tenggara; tanpa menyertakan etnis dari subbenua Asia Selatan dan Timur Tengah. Subjek dalam studi ini memiliki orangtua dan kakek-nenek dari subras Mongoloid. Metode. Alat portabel Mirror Stand (MirS) Device digunakan untuk mengambil foto wajah 60 laki-laki dan 60 perempuan sehat dari subras Mongoloid usia 18-25 tahun. Foto dianalisis dalam hal pengukuran fotogrametrik, dengan fokus pada tonjolan dahi (frontal), tonjolan pipi (malar), dan dagu. Kami mengajukan lingkaran, trapezium, dan segitiga Teolly untuk mewakili ketiganya. Jari-jari dan luas lingkaran diukur pada wajah atas; jarak interkantal dan eminensia malar, serta luar trapezium diukur pada wajah tengah; alas, tinggi, dan luas segitiga diukur pada wajah bawah. Semua parameter dianalisis secara statistik. Analisis subjektif mengenai persepsi cantik oleh penilai individual juga dilakukan melalui kuesioner. Hasil. Foto 60 subjek laki-laki dan 60 subjek perempuan disertakan dalam analisis. Untuk subjek tampan Mongoloid, rerata jarak interkantal didapatkan 3.42 cm ± 0.53 cm (rentang 2.57-4.06 cm) untuk trapezium Teolly dan rerata alas segitiga didapatkan 10.63 ± 0.85 cm (rentang 9.60-12.30 cm) untuk segitiga Teolly. Untuk subjek cantik Mongoloid, rerata jari-jari lingkaran didapatkan 6.74 ± 1.64 cm (rentang 4.68 ± 9.33 cm) dan rerata luas lingkaran didapatkan 150.78 ± 74.52 cm 2 (rentang 68.95-273.54 cm 2 ) untuk lingkaran Teolly; serta rerata alas segitiga didapatkan 10.06 ± 0.86 cm (rentang 8.56-11.30 cm) untuk segitiga Teolly. Kesimpulan. Ukuran Triad Teolly dapat diterapkan sebagai patokan wajah cantik atau tampan Mongoloid dalam penggunaan klinis sehari-hari dan dapat diterjemahkan menjadi berbagai alat paten di masa depan. Penelitian lanjutan diperlukan untuk mengevaluasi faktor-faktor yang berpengaruh dan lebih banyak subjek cantik atau tampan perlu direkrut untuk memvalidasi pengukuran patokan ini.
Kata kunci: antropometri; Asian Continental Ancestry Group; kecantikan; prosedur bedah rekonstruksi; bedah plastik

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2017
Pengarang

Nurliati Sari Handini - Nama Orang
Theddeus O.H. Prasetyo - Nama Orang

No. Panggil
T17516fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Ilmu Bedah Plastik.,
Deskripsi Fisik
xiv, 43 hlm., 21cm x 30cm
Bahasa
English
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T17516FKT17516fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Triad Teolly Sebagai Analisis Fotogrametrik Wajah Pada Mongoloid Dengan Mirror Stand Device =  A Teolly Triad of Photogrammetric Facial Analysis on Mongoloid Using Mirror Stand Device.

Related Collection