Skripsi
Korelasi Antara Penyalahgunaan Polizat dengan Defisit Kelancaran Verbal = Correlation Between Polydrug Abuse and Verbal Fluency Deficit.
Prevalensi penyalahguna narkoba di Indonesia masih tinggi hingga saat ini. Penyalahgunaan narkoba, khususnya penyalahgunaan lebih dari satu zat (polizat), dapat berdampak buruk terhadap kemampuan kognitif. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui korelasi antara penyalahgunaan polizat, khususnya jumlah zat yang disalahgunakan, dengan defisit kelancaran verbal. Penelitian dengan desain cross-sectional ini dilakukan dengan menilai uji kelancaran verbal pada residen Balai Besar Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional (BNN), Bogor. Sebanyak 53 pasien rehabilitasi yang pernah menyalahgunakan polizat pada bulan Agustus sampai Oktober tahun 2017 dipilih dengan metode consecutive sampling. Data penyalahgunaan polizat didapat melalui wawancara dengan subjek dan data tambahan diperoleh melalui rekam medis. Hasil pengujian kelancaran verbal menunjukkan bahwa frekuensi defisit kelancaran verbal adalah sebanyak 54,7% dari 53 orang subjek. Setelah dilakukan analisis penelitian, didapatkan bahwa tidak ada korelasi yang signifikan antara jumlah zat yang disalahgunakan dengan defisit kelancaran verbal pada subjek. Analisis data lainnya menunjukkan terdapat korelasi yang signifikan antara usia dengan kelancaran verbal (p=0,044) dan korelasi antara usia penyalahgunaan pertama kali dengan kelancaran verbal (p=0,004). Tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara penyalahgunaan ekstasi dengan kelancaran verbal dan tidak ditemukan pula korelasi yang signifikan antara durasi penyalahgunaan dengan kelancaran verbal. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa defisit kelancaran verbal tidak memiliki korelasi yang signifikan dengan jumlah zat yang disalahgunakan. Faktor lain yang memiliki korelasi yang signifikan dengan kelancaran verbal adalah usia penyalahguna dan usia penyalahgunaan pertama kali.
Kata kunci: penyalahgunaan polizat, narkoba, kelancaran verbal, uji kelancaran verbal fonemik
Prevalence of drug user in Indonesia is still high. Drug abuse, particularly polydrug abuse, can adversely affect cognitive abilities. This study aims to determine the correlation between polydrug abuse, specifically the amount of substances that are abused, with verbal fluency deficit. This study is a cross-sectional study that is done by conducting phonological verbal fluency task towards resident of Balai Besar Rehabilitasi Badan Narkotika Nasional (BNN) Lido, Bogor. Fifty three residents who are polydrug user in August until October 2017 were chosen by consecutivesampling method. Polydrug abuse data was obtained through interviewing subjects and additional datas were obtained from medical record. Phonological verbal fluency task’s results showed that 54.7% from all subjects had a deficit of verbal fluency. Based on the study analysis, it was found that there were no significant correlation between amount of substances abused and verbal fluency deficit. Other data that we analyzed showed that there is a significant correlation between age and verbal fluency (p=0,044) and correlation between onset and verbal fluency (p=0,004). There is no significant relation between ectasy and verbal fluency and also there is no significant correlation found between duration of drug abuse and verbal fluency. We concluded that the deficit of verbal fluency has no significant correlation with the amount of substances abused. Another factors that have significant correlation with verbal fluency are age and onset of abuse.
Keywords: polydrug abuse, drugs, verbal fluency, phonological verbal fluency task
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2017
- Pengarang
-
Afina Syarah Lidvihurin - Nama Orang
Nurmiati Amir - Nama Orang - No. Panggil
-
S17086fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler., 2017
- Deskripsi Fisik
-
xiii, 44 hlm., 21cm x 30cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
S17086fk
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
-
S17086fk | S17086fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi