Skripsi

Potensi Fraksi Etil Asetat dari Daun Cosmos caudatus sebagai Antivirus Dengue Serotipe-2 in vitro = The Potency of ethyl acetate fraction of Cosmos caudatus leaf as an antiviral dengue serotype-2 in vitro.

Infeksi virus dengue (DENV) masih merupakan masalah kesehatan yang besar terutama bagi negara-negara tropis dan subtropis termasuk Indonesia. Angka kejadian infeksi DENV di dunia pada tahun 2010 mencapai 390 juta kasus dan di Indonesia mencapai lebih dari 110.000 kasus pada tahun 2013. Hingga saat ini, penatalaksanaan pasien infeksi DENV masih terbatas pada terapi suportif karena belum ada obat antivirus untuk DENV. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antivirus dari fraksi etil asetat daun kenikir (Cosmos caudatus Kunth.) terhadap DENV serotipe-2 strain New Guinea C pada sel Huh7-it1. Aktivitas antivirus dinyatakan dengan ukuran indeks selektivitas yang merupakan perbandingan antara half-maximal cytotoxic concentration (CC50) dan half-maximal inhibitory concentration (IC50). CC50 merupakan ukuran tingkat toksisitas ekstrak terhadap sel Huh7-it1 yang nilainya ditentukan dengan metode MTT assay. Sementara itu, nilai IC50 yang ditentukan melalui focus assay merupakan ukuran yang menyatakan kemampuan ekstrak dalam menghambat replikasi DENV2. Dari penelitian didapatkan bahwa fraksi etil asetat daun C. caudatus memiliki nilai CC50 sebesar 198,581 μg/ml, IC50 sebesar 23,045 μg/ml, dan indeks selektivitas sebesar 8,617. Sementara itu, persentase viabilitas dan persentase infektivitas berhubungan bermakna dengan konsentrasi ekstrak (p kurang dari 0,001) dengan kekuatan hubungan yang tinggi dan berbanding terbalik dengan koefisien korelasi berturut-turut -0,817 dan -0,781. Perbedaan rerata viabilitas dan infektivitas antara berbagai konsentrasi dan kontrol bermakna secara statistik (p kurang dari 0,05). Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa fraksi etil asetat daun C. caudatus memiliki aktivitas antivirus yang cukup baik terhadap DENV2 pada sel Huh7it-1. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui senyawa aktif yang terdapat dalam fraksi etil asetat daun kenikir beserta mekanisme kerjanya sebagai antivirus DENV.

Kata kunci: daun kenikir, fraksi etil asetat, half-maximal cytotoxic concentration, half-maximal inhibitory concentration, indeks selektivitas



Dengue virus (DENV) infection is still a major health problem especially for tropical and sub-tropical countries, including Indonesia. The number of DENV infection cases worldwide in 2010 reached 390 million and in Indonesia exceeded 110,000 cases in 2013. Nowadays, the management for patient with DENV infection is limited to supportive treatment since antivirus drug for DENV is not yet available. The purpose of this research was to identify the antiviral activity of ethyl acetate fraction of Cosmos caudatus leaf against DENV serotype-2 New Guinea C strain in Huh7it-1 cells. The antiviral activity of the substance was stated as selectivity index which was the ratio of extract’s half-maximal cytotoxic concentration (CC50) against extract’s half-maximal inhibitory concentration (IC50). The CC50 was the degree of extract’s toxicity against Huh7it-1 cells in which its value were determined by MTT assays. Meanwhile, the IC50 value as a measure of extract’s capability to inhibit the replication of DENV2 was determined by focus assay. The ethyl acetate fraction of Cosmos caudatus leaf had the CC50 and IC50 values of 198.581 μg/ml and 23.045 μg/ml, respectively; hence its selectivity index was 8.617. Both the percentage of viability and infectivity correlated significantly with the extract’s concentration (p kurang dari 0,001) with strong and inversed-manner (correlation coefficient -0.817 and -0.781, respectively). The mean difference of extracts’ percentage of viability and infectivity between various concentration and control were statistically significant (p kurang dari 0,05). In conclusion, ethyl acetate fraction of C. caudatus leaves posed an antiviral activity against DENV2 in Huh7it-1 cells. Further researches are needed to discover the active compound contained within the fraction and its mechanism of action as DENV2 antivirus.

Keywords: Cosmos caudatus leaf, ethyl acetate fraction, half-maximal cytotoxic concentration, half-maximal inhibitory concentration, selectivity index