Skripsi
Hubungan antara Status Malaria Asimtomatik dan Konsentrasi IL-10, TNF-α, dan IFN-γ pada Penduduk Kecamatan Nangapanda, Nusa Tenggara Timur = The Relation between Malaria Asymptomatic Status and IL-10, TNF-α, and IFN-γ among Residents in Nangapanda Subdistrict, Nusa Tenggara Timur Province.
Pendahuluan: Malaria merupakan masalah kesehatan global dengan angka kesakitan dan kematian yang tinggi. Malaria asimtomatik berperan dalam rantai transmisi malaria. Namun, sampai saat ini, mekanisme imunitas terhadap malaria asimtomatik masih belum dimengerti secara jelas sehingga sistem kontrol malaria pun belum berhasil dikembangkan. Tujuan: Untuk meneliti hubungan status malaria asimtomatik dengan konsentrasi IL-10, TNF-α, dan IFN-γ pada penduduk di Kecamatan Nangapanda, Nusa Tenggara Timur yang merupakan daerah endemik malaria. Metode: Penelitian ini menggunakan data sekunder dari studi ―Does treatment of intestinal helminth infections influence malaria? Background and methodology of a longitudinal study of clinical, parasitological and immunological parameters in Nangapanda, Flores, Indonesia (ImmunoSPIN Study)‖. Data dianalisis dengan uji Mann-Whitney dengan menggunakan program SPSS versi 20.0. Hasil: Dari 116 sampel, prevalensi malaria asimtomatik sebesar 11,2% (13 orang) dan semuanya berupa infeksi tunggal. Konsentrasi IL-10, TNF-⍺, dan IFN-γ pada kelompok status malaria asimtomatik positif adalah 29,36 pg/ml; 3,20 pg/ml; dan 111,89 pg/ml secara berurutan dan pada kelompok status malaria asimtomatik negatif adalah 21,74 pg/ml; 3,20 pg/ml; dan 1,60 pg/ml secara berurutan. Tidak ditemukan adanya hubungan yang bermakna antara status malaria asimtomatik dengan konsentrasi IL-10 dan TNF-⍺ (p > 0,05), namun terdapat kecenderungan adanya perbedaan yang bermakna antara status malaria asimtomatik dengan konsentrasi IFN-γ (p = 0,051). Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara status malaria asimtomatik dengan konsentrasi IL-10 dan TNF-α pada penduduk di Kecamatan Nangapanda, Nusa Tenggara Timur. Namun, terdapat kecenderungan adanya perbedaan yang bermakna antara status malaria asimtomatik dengan konsentrasi IFN-γ pada sampel penelitian ini.
Kata kunci : Sitokin, malaria asimtomatik, IL-10, TNF-α, IFN-γ
Introduction: Malaria is a global health problem with high incidence and mortality rate. Asymptomatic malaria plays a significant role in malaria transmission. However, the immune mechanism related to asymptomatic malaria still has not been clearly understood. Thus, an effective malaria control system is still yet unavailable. Aim: To analyze the association between asymptomatic malaria status and concentration of IL-10, TNF-α, and IFN-γ among residents in Nangapanda District, East Nusa Tenggara Province which is a malaria-endemic area. Method: This study uses secondary data from ―Does treatment of intestinal helminth infections influence malaria? Background and methodology of a longitudinal study of clinical, parasitological and immunological parameters in Nangapanda, Flores, Indonesia (ImmunoSPIN Study)‖. Data were analyzed using Mann-Whitney test in SPSS program version 20.0. Result: From 116 samples, the prevalence of asymptomatic malaria was 11.2% (13 people) and all cases was single infection. The IL-10, TNF-α, and IFN-γ concentration on positive asymptomatic malaria residents were 29.36 pg/ml; 3.20 pg/ml; and 111.89 pg/ml respectively; on negative asymptomatic malaria residents were 21.74 pg/ml; 3.20 pg/ml; and 1.60 pg/ml respectively. There was no significant association between asymptomatic malaria status and IL-10 and TNF-α concentration (p > 0.05). However, there was a tendency of a significant association between asymptomatic malaria status and IFN-γ concentration (p = 0.051). Conclusion: There is no significant association between asymptomatic malaria status and IL-10 and TNF-α concentration among residents in Nangapanda District, East Nusa Tenggara Province. However, there was a tendency of a significant association between asymptomatic malaria status and IFN-γ concentration.
Key words : Cytokines, asymptomatic malaria, IL-10, TNF-α, IFN-γ
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2017
- Pengarang
-
Nadya Johanna - Nama Orang
Yenny Djuardi - Nama Orang - No. Panggil
-
S17040fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler., 2017
- Deskripsi Fisik
-
xiv, 48 hlm., 21cm x 30cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
S17040fk
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
-
S17040fk | S17040fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi