Tesis

Hubungan Asupan Quercetin Terhadap Kadar Malondialdehida Wanita Suku Minangkabau dan Sunda = Relationship of Quercetin Intake on Malondialdehyde Level of Minangkabau and Sundanese Women.

Pola asupan tidak sehat telah menjadi salah satu penyebab meningkatnya prevalensi penyakit tidak menular. Penelitian sebelumnya menyatakan quercetin berperan sebagai antioksidan dengan membentuk radikal yang lebih stabil, namun penelitian tersebut terbatas pada suplemen dan bahan makanan tertentu, sehingga penelitian ini bertujuan melihat hubungan asupan quercetin dalam masakan terhadap kadar malondialdehida wanita suku Minangkabau dan Sunda. Penelitian dengan rancangan potong lintang dilakukan terhadap wanita berusia 19-50 tahun di Kabupaten Tanah Datar, Pariaman serta Tasikmalaya. Asupan quercetin wanita suku Minangkabau 14,4 (11,6-18,5) mg/hari tidak berbeda dengan wanita suku Sunda 11,7 (6,5-25,8) mg/hari. Kadar MDA wanita suku Minangkabau lebih rendah secara bermakna dibandingkan dengan suku Sunda dengan p

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2017
Pengarang

Kurnia Agustina Sitompul - Nama Orang
Ninik Mudjihartini - Nama Orang
Inge Permadhi - Nama Orang

No. Panggil
T17274fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Magister Ilmu Gizi.,
Deskripsi Fisik
xvi, 133 hlm., 21cm x 30cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T17274fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T17274FKT17274fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Hubungan Asupan Quercetin Terhadap Kadar Malondialdehida Wanita Suku Minangkabau dan Sunda = Relationship of Quercetin Intake on Malondialdehyde Level of Minangkabau and Sundanese Women.

Related Collection