Tesis

LUARAN NILAI FUNGSIONAL PADA PASIEN DENGAN TUMOR PRIMER SPINAL INTRADURA EKSTRAMEDULLA YANG DIOPERASI DI RSCM TAHUN 2014 – 2016 MENGGUNAKAN SF - 36 = FUNCTIONAL SCORE OUTCOME ON PATIENTS WITH PRIMARY INTRADURAL EXTRAMEDULLARY SPINAL TUMORS WHICH ARE OPERATED IN CIPTO MANGUNKUSUMO HOSPITAL DURING 2014- 2016 USING SF – 36.

Latar Belakang : Tumor spinal merupakan salah satu kelainan yang berkontribusi pada tingginya angka kesakitan dan disabilitas. Suatu studi multisenter di Jepang terdapat 678 kasus tumor intradura ekstramedulla selama tahun 2000 sampai 2009. Insiden total tumor intradura ekstramedulla bervariasi mulai 3 sampai 10 per 100.000 populasi dan menyebabkan morbiditas dan disabilitas yang berujung pada turunnya produktivitas. Presentasi kasus tersering tumor intradura ekstramedula ialah Schwannoma (15-50%) dan Meningioma (30%). Kualitas hidup adalah persepsi individu tentang kehidupan mereka dalam konteks budaya dan nilai hidup untuk mencapai tujuan hidup. Kualitas hidup dapat diukur dengan menggunakan instrumen pengukuran kualitas hidup yang telah diuji dengan baik. Salah satu contoh instrumen umum adalah the Medical Outcome Study (MOS) 36-item short-form Health Survey (SF-36). Metodologi : Penelitian ini merupakan studi retrospektif yang bersifat deskriptif analitik dengan menggunakan data dari rekam medis. Subjek penelitian adalah seluruh populasi terjangkau, dengan menghitung sampel berdasarkan rujukan registrasi tumor spinal intradura ekstramedula. Jumlah pasien tumor spinal intradural ekstramedulla yang dioperasi di Rumah Sakit Cipto Mangunkusmo tahun 2014 – 2016 sebanyak 55 pasien. Dari data yang dikumpulkan didapatkan sebanyak 30 pasien dengan hasil patologi Meningioma atau Schwanoma, Namun 1 pasien meninggal 1 bulan setelah operasi, sehingga sampel penelitian ini sebanyak 29 sampel. Pasien-pasien tersebut dihubungi via telepon kemudian pasien atau keluarga pasien diwawancara untuk menilai dengan item short-form Health Survey (SF-36). Data diolah dengan menggunakan program SPSS 21. Hasil : Analisis profil demografi dengan subjek yang diteliti rata - rata berusia 46,3 tahun dengan usia termuda 15 tahun dan tertua 71 tahun. Sampel terbanyak berada pada kategori 50 – 60 tahun 9 subjek (30%). Didapatkan sampel dengan jenis kelamin perempuan 20 subjek (69%) lebih banyak dari laki-laki 9 subjek (31%), data pasien dengan lama keluhan saat pertama kali keluhan dirasakan sampai dilakukan operasi rata – rata 7,79 bulan. Dari penelitian ini didapatkan data hasil Patologi Anatomi berupa Meningioma sebanyak 10 subjek (34,5%) dan Schwanoma sebanyak 19 subjek (65,5%). Sebaran domisili pada penelitian ini didapatkan pasien dengan domisili diluar Jakarta sebanyak 16 subjek (53,3) dan subjek dengan domisili di Jakarta sebanyak 13 subjek (46,7%). Dari hasil SF-36 pada penelitian ini Role Emotional, Role Physical dan Physical Function menunjukan perubahan yang signifikan dibandingkan dengan kriteria lainnya, Simpulan : Berdasarkan Analisa didapatkan perbaikan hasil dengan menggunakan SF-36 Role Emotional, Role Physical dan Physical Function menunjukan perubahan yang signifikan dibandingkan dengan kriteria lainnya,
Kata Kunci : Tumor Spinal, Intradura Ekstramedulla, SF -36



Background: Spinal tumors are one of the disorders that contribute to the high rate of morbidity and disability. A multicenter study in Japan found 678 cases of intradural extramedullary tumors during 2000 to 2009. The total incidence of intradural extramedullary tumors varied from 3 to 10 per 100,000 in a population and resulted in morbidity and disability which lead to decreased productivity. The most common case of intradural extramedullary tumor is Schwannoma (15-50%) and Meningioma (30%). Quality of life is the individual's perception of their life in the cultural context and the value of life to achieve the purpose of life. Quality of life can be measured using well-tested quality of life measurement instruments. One common example of the instrument is the Medical Outcome Study (MOS) 36-item short-form Health Survey (SF-36). Methodology: This study is a retrospective study with descriptive analytics nature using data from medical records. The subjects of the study were all attained populations, by counting the sample based on the registration of intradural extramedullary spinal tumors. The number of intradural extramedullary spinal tumors patients which are operated in Cipto Mangunkusmo Hospital during 2014 - 2016 was 55 patients. From the data collected, there were 30 patients with pathology results of Meningioma or Schwannoma. However, 1 patient died 1 month after surgery, so the sample of this research were 29 samples. The patients were contacted by phone and the patient or patient's family was interviewed to be assessed by the Health Survey (SF-36) short-form items. Data is processed using SPSS 21 program. Results: Based on the analysis of demographic profiles of the subjects studied, the average age of subject was 46.3 years old with 15 years old being the youngest age and the 71 years old the oldest. The highest number of sample was in the category of 50 - 60 years, 9 subjects (30%). Obtained sample with female gender 20 subjects (69%) more than men 9 subjects (31%), patient data with long complaints when the first complaint was felt until surgery averaged 7.79 months. From this research data obtained results of Anatomical Pathology of Meningioma as much as 10 subjects (34.5%) and Schwanoma as many as 19 subjects (65.5%). Distribution of domicile in this study obtained patients with domicile outside Jakarta as many as 16 subjects (53.3) and subjects with domicile in Jakarta as many as 13 subjects (46.7%). From the results of SF-36 in this study Emotional Role, Physical Role and Physical Function showed significant changes compared to other criteria Conclusion: Based on analysis, obtained improved outcomes using SF – 36 Emotional Role, Physical Role and Physical Function that showed significant changes compared to other criteria.
Key Words: Spinal Tumor, Intradural ekstramedullary, SF- 36