Tesis

Capaian skrining kanker serviks dengan Inspeksi Visual Asam Asetat oleh Female Cancer Program di berbagai wilayah di Jakarta tahun 2004 - 2010 = Evaluation of a Cervical Cancer Screening Program Based on Visual Inspection with Acetic Acid (VIA) Testing by Female Cancer Program in Jakarta, Indonesia, 2004-2010.

LATAR BELAKANG: Kanker serviks merupakan kanker dengan insidensi kedua tertinggi pada wanita. Skrining yang tidak adekuat merupakan penyebab tingginya kanker serviks di Indonesia dan 70% penderita datang ke rumah sakit pada stadium lanjut. IVA merupakan metode skrining sederhana, murah dengan sensitivitas tinggi yang cocok diterapkan di Indonesia dan DKI Jakarta merupakan daerah yang tepat dijadikan model untuk mengetahui permasalahan kanker serviks di Indonesia. FCP bersama FKUI aktif melakukan skrining kanker serviks dengan metode IVA sejak tahun 2004. Belum diketahui berapa capaian cakupan skrining kanker serviks dengan metode IVA di Jakarta tahun 2004-2010 Tujuan: Mengevaluasi cakupan program skrining kanker serviks dengan inspeksi visual asetat (IVA) yang dilakuakn tahun 2004 sampai 2010 di Jakarta Metode: Kami menggunakan data yang didapatkan dari Female Cancer Program (FCP), kemudian menghitung tingkat partisipasi skrining kanker serviks. Hasil: Sejumlah 31,236 perempuan berpartisipasi dalam program ini. Tingkat partisipasi adalah 0.86%. Kesimpulan: Tingkat partisipasi dari program ini rendah. Dibutuhkan usaha untuk memfasilitasi partisipasi program skrining kanker serviks pada perempuan Indonesia. Dibutuhkan studi lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kedatangan pada program skrining kanker serviks.
Kata kunci: kanker serviks, skrining, program, inspeksi visual, asam asetat


BACKGROUND: Cervical cancer is the second most prevalence cancer in woman. Inadequate screening program has lead to high number of cervical cancer in Indonesia and 70% of the cases come to hospital in advanced stage. VIA is simple and cheap screening methods with high sensitivity suitable for Indonesia and implementing the program in Jakarta may represent the overall issue of cervical cancer in Indonesia. FCP collaborate with Medical Faculty University of Indonesia performed cervical cancer screening with VIA since 2004. Cervical cancer screening coverage in Jakarta year 2004-2010 is yet unknown. Objective: To evaluate the coverage of a cervical cancer screening program based on visual inspection with acetic acid (VIA) testing conducted during 2004 to 2010 in Jakarta. Methods: We used data obtained from the Female Cancer Program (FCP). Cervical cancer screening participation rates were calculated. Results: A total of 31,236 women participated in the program. The participation rate of the program was 0.86%. Conclusion: The participation rate of the program was low. Efforts to facilitate participation in cervical cancer screening program among Indonesian women are needed. Further studies assessing factors that influence attendance in cervical cancer screening program are required.
Keywords: cervical cancer, screening, program, visual inspection, acetic acid

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2017
Pengarang

Refial Mizan - Nama Orang
Gatot Purwoto - Nama Orang

No. Panggil
T17184fk
Penerbit
Jakarta : Program Studi Obstetri dan Ginekologi.,
Deskripsi Fisik
xv, 77 hlm., 21cm x 30cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
T17184fk
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
T17184FKT17184fkPerpustakaan FKUITersedia
Image of Capaian skrining kanker serviks dengan Inspeksi Visual Asam Asetat oleh Female Cancer Program di berbagai wilayah di Jakarta tahun 2004 - 2010 = Evaluation of a Cervical Cancer Screening Program Based on Visual Inspection with Acetic Acid (VIA) Testing by Female Cancer Program in Jakarta, Indonesia, 2004-2010.

Related Collection