Skripsi

Hubungan Perubahan Berat Badan dengan Konversi Sputum Pasien Tuberkulosis Paru di RS Persahabatan tahun 2013 – 2015 = Relationship between Body Weight Changes and Sputum Conversion in Pulmonary Tuberculosis Patients at Persahabatan Hospital in 2013 – 2015.

Tuberkulosis Paru merupakan penyakit infeksius yang menjadi salah satu penyebab kematian karena infeksi di seluruh dunia. Salah satu indikator yang digunakan untuk memantau dan menilai pengobatan adalah dengan menentukan konversi sputum. Status gizi yang baik akan dapat mempengaruhi perubahan konversi sputum Tuberkulosis Paru dan keberhasilan terapi. Pada penelitian ini dilakukan analisis mengenai hubungan perubahan berat badan dengan konversi sputum pasien Tuberkulosis Paru di RS Persahabatan tahun 2013 - 2015. Desain studi penelitian ini adalah potong lintang dengan sampel penelitian sebanyak 100. Sampel penelitian diambil dari data rekam medis dan dianalisis dengan uji ChiSquare. Hasil penelitian ini adalah secara statistik tidak terdapat hubungan yang signifikan antara perubahan berat badan dengan konversi sputum pasien tuberkulosis paru di RS Persahabatan tahun 2013-2015 ( p=0,433).
Kata kunci : Perubahan berat badan, konversi sputum, tuberkulosis paru



Pulmonary Tuberculosis is one of the leading cause of death within the category of infectious disease in the world. One of the indicators that is used to control and evaluate the patient’s treatments is by determining sputum conversion. With a good nutritional status, the patient’s sputum conversion rate and treatment’s successful rate can be elevated. This study analyzes the relationship between body weight changes and sputum conversion in pulmonary tuberculosis patients at Persahabatan Hospital in 2013 – 2015. The study design used is cross-sectional with samples of 100 cases. The samples were obtained from the datas in medical records and analyzed using Chi-Square test. The result is statictically, there is no significant relationship between body weight changes and sputum conversion in Pulmonary Tuberculosis Patients at Persahabatan Hospital in 2013 – 2015 (p=0,433).
Key words : Body weight changes, sputum conversion, pulmonary tuberculosis