Text
Manajemen non-Bedah pada Nodul Tiroid
Studi epidemiologi memperlihatkan nodul tiroid yang teraba cukup sering
ditemukan di populasi umum, berkisar 4-7%. Sementara nodul yang ditemukan secara kebetulan atau insidental saat dilakukan autopsi cukup tinggi, berkisar 20-65%, kurang lebih serupa dengan nodul yang ditemukan dengan ultrasonografi (USG). Penting diketahui, pada nodul tiroid tunggal secara palpasi, ternyata pada pemeriksaan USG, 20-48% diantaranya juga ditemukan nodul lain.1,2,3 Nodul tiroid lebih sering ditemukan pada wanita, dengan rasio wanita dibanding pria antara 1.2:1 hingga 4.3:1, dan meningkat pada berbagai keadaan seperti bertambahnya usia, riwayat paparan radiasi dan tempat asal dengan defisiensi yodium.2,3 Nodul tiroid, khususnya nodul tiroid jinak, sampai saat ini masih merupakan salah satu penyakit di bidang tiroid yang pengelolaannya belum memberikan hasil memuaskan. Pada nodul tiroid ganas atau meskipun hasil sitologi jinak, tetapi bila telah atau berpotensi mengganggu secara mekanik ke jaringan sekitarnya, maka tindakan bedah merupakan pilihan terbaik.4 Sementara jika didapatkan nodul jinak, ada beberapa pilihan terapi, yaitu mulai dari observasi saja, dan terapi supresi TSH dengan L thyroxin, hingga tindakan invasif minimal seperti percutanous ethanol injection therapy (PEIT), radioactive 131I (RAI), ultrasound-guided percutaneous laser ablation (PLA), percutaneous thermal procedures seperti radiofrequency ablation (RFA), microwave
ablation (MWA) dan high-intensity focused US (HIFU) ablation. 3,5,6 Terapi invasif minimal pada nodul tiroid ini membutuhkan sarana dan prasarana yang memadai serta ketrampilan khusus. Menentukan terapi pada nodul jinak ini penting dilakukan dengan mempertimbangkan manfaat dan efek samping yang bisa timbul. Oleh karena itu pada fasilitas kesehatan yang belum memiliki sarana tersebut, pendekatan observasional atau terapi supresi TSH masih menjadi salah satu pilihan.
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
-
- Pengarang
-
Imam Subekti - Nama Orang
- No. Panggil
-
A17012FK
- Penerbit
- Jakarta : Divisi Metabolik Endokrinologi, Dept IPD FKUI/RSCM.,
- Deskripsi Fisik
-
File digital
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
A17012FK
- Edisi
-
-
- Subjek
-
-
- Info Detail Spesifik
-
Artikel Jurnal
A17012FK | A17012FK | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi