Tesis
Potensi dan toksisitas produk fermentasi Streptomyces sp. sebagai antimalaria melalui hambatan pembentukan hemozoin pada Plasmodium falciparum secara in vitro = In vitro potency and toxicity of Streptomyces sp. fermentation product as an antimalarial through hemozoin inhibition in Plasmodium falciparum.
Malaria masih menjadi salah satu masalah di dunia. Salah satu tantangan dalam eliminasi malaria adalah timbulnya resistensi obat antimalaria. Terjadinya resistensi telah mendorong usaha untuk penemuan kandidat obat antimalaria. Beberapa studi yang dilakukan memperlihatkan adanya aktivitas antimalaria dari produk fermentasi Streptomyces sp. Streptomyces sp. menghasilkan beberapa metabolit sekunder yang diantaranya memilki aktivitas antimalaria yaitu prodigiosin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas produk fermentasi Streptomyces sp. sebagai antimalaria, mekanisme kerja hambatannya dan sifat toksisitasnya terhadap sel HepG2. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan teknik in vitro, menggunakan galur parasit Plasmodium falciparum 3D7 (drug sensitive). Penelitian dilakukan untuk mengetahui potensi produk fermentasi Streptomyces sp. sebagai antimalaria dengan melakukan uji IC50, dan mekanisme kerja dengan Transmission Electron Microscopy (TEM). Dilakukan pula uji toksisitas produk fermentasi Streptomyces sp. pada sel HepG2. Produk fermentasi Streptomyces sp. memiliki aktivitas sebagai antimalaria dengan nilai IC50 sebesar 0,001 μg/mL, sedangkan kontrol kuinidin yang digunakan memiliki nilai IC50 sebesar 0,054 μg/mL dan prodigiosin 0,022 μg/mL. Hasil pengamatan dengan TEM menunjukkan tidak terbentuknya hemozoin. Produk fermentasi Streptomyces sp. bersifat tidak toksik terhadap sel hati (HepG2) dengan nilai CC50 1380 μg/mL. Produk fermentasi Streptomyces sp. memiliki potensi sebagai antimalaria dan tidak memiliki efek toksik terhadap sel HepG2 .
Kata kunci: antimalaria, produk fermentasi Streptomyces sp., IC50, TEM, toksisitas
Malaria remains one of the problem in the world. One of the challenge in malaria elimination is the emergence of antimalarial drug resistance. The occurance of drug resistance has been encouraging efforts to find antimalarial drugs candidate. Some studies showed that there was antimalarial activity from Streptomyces sp. fermentation. Streptomyces sp. produced some secondary metabolite, which include prodigiosin who had antimalarial activity. This research aim to know the activity of Streptomyces sp. fermentation product as antimalarial, worked mechanism and toxicity on HepG2 cell. This research was experimental research with in vitro technique using Plasmodium falciparum 3D7 (drug sensitive) parasite. The research was done to know potency of Streptomyces sp. fermentation product as antimalarial by IC50 test, and worked mechanism by Transmission Electron Microscopy (TEM). Toxicity tests was also done on HepG2 cell. Streptomyces sp. fermentation product has activity as antimalarial with IC50 value 0,001 μg/mL, quinidine control has IC50 value 0,054 μg/mL and prodigiosin 0,022 μg/mL. Observation with TEM showed no formation of hemozoin. Streptomyces sp. fermentation product was not toxic for HepG2 sel with CC50 value 1380 μg/mL. Streptomyces sp. fermentation product has a potency as antimalarial and not toxic for HepG2 cell.
Key words: antimalarial, Streptomyces sp. fermentation product, IC50, TEM, toxicity
- Judul Seri
-
-
- Tahun Terbit
-
2017
- Pengarang
-
Yuni Setyaningsih - Nama Orang
Hendri Astuty - Nama Orang
Puji Budi Setia Asih - Nama Orang - No. Panggil
-
T17068fk
- Penerbit
- Jakarta : Program Studi Magister Ilmu Biomedik., 2017
- Deskripsi Fisik
-
xiv, 69 hlm., 21cm x 30cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
NONE
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
-
T17068FK | T17068fk | Perpustakaan FKUI | Tersedia |
Masuk ke area anggota untuk memberikan review tentang koleksi