Skripsi

Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Nangka (Artocarpus heterophyllus Lam.) terhadap Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) secara In Vitro = In Vitro Antibacterial Activity Test of Jackfruit (Artocarpus heterophyllus Lam.) Leaf Extract against Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus (MRSA).

Penyakit infeksi masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Salah satu bakteri penyebab infeksi yang perlu mendapatkan perhatian adalah Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) karena sifat resistensinya terhadap berbagai antibiotik golongan beta laktam. Hingga saat ini vankomisin masih menjadi antibiotik pilihan untuk infeksi MRSA namun telah berkembang galur MRSA yang mengalami penurunan sensitivitas terhadap vankomisin, sehingga perlu dicari antibiotik alternatif untuk pengobatan infeksi MRSA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak daun nangka (Artocarpus heterophyllus Lam.) terhadap bakteri MRSA dengan melihat konsentrasi hambat minimum (KHM) dan konsentrasi bunuh minimum (KBM). Penelitian dilakukan menggunakan uji in-vitro dengan cara makrodilusi tabung. Ekstrak daun nangka digunakan dengan variasi konsentrasi 1280 μg/mL, 640 μg/mL, 320 μg/mL, hingga 0,625 μg/mL. KHM ekstrak daun nangka terhadap MRSA ditemukan pada konsentrasi 320 μg/mL ditandai dengan larutan yang bening pada tabung dengan konsentrasi ekstrak sebesar 320 μg/mL, 640 μg/mL, dan 1280 μg/mL. KBM ekstrak daun nangka ditemukan pada konsentrasi 1280 μg/mL ditandai dengan tidak adanya pertumbuhan koloni bakteri pada agar Mueller-Hinton. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun nangka berpotensi sebagai antibakteri untuk melawan MRSA.
Kata kunci: Aktivitas antibakteri, ekstrak daun nangka (Artocarpus heterophyllus Lam.), Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus


Infectious diseases are still a public health problem in Indonesia. Methicillin- Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) is one of bacteria causing infections that is a concern because of the nature of resistance to various beta-lactam class of antibiotics. Vancomycin is still the drug of choice for MRSA infections but in recent years research shows that it has been found strains of MRSA that decreased sensitivity to vancomycin. Therefore, it is necessary to find an alternative antibiotic for the treatment of MRSA infections. This study aims to determine the antibacterial activity of jackfruit (Artocarpus heterophyllus Lam.) leaf extract against MRSA by the minimum inhibitory concentration (MIC) and the minimum bactericidal concentration (MBC). The study was conducted using in-vitro test with broth macrodilution method. Jackfruit leaf extract were used in various concentration of 1280 μg/mL, 640 μg/mL, 320 μg/mL, until 0,625 μg/mL. MIC of jackfruit leaf extract against MRSA was found at a concentration of 320 μg/mL showed by a clear solution in the tube with extract concentration of 320 μg/mL, 640 μg/mL, and 1280 μg/mL. MBC of jackfruit leaf extract against MRSA was found at a concentration of 1280 μg/mL because there was no growth of MRSA colonies on Mueller-Hinton agar. Therefore, it can be concluded that jackfruit leaf extract is potential as antibacteria against MRSA.
Key words: Antibacterial activity, jackfruit (Artocarpus heterophyllus Lam.) leaf extract, Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus

Judul Seri
-
Tahun Terbit
2016
Pengarang

Diyah Ayu Rosalinda - Nama Orang
Ika Ningsih - Nama Orang

No. Panggil
S16116FK
Penerbit
Jakarta : Program Pendidikan Dokter Umum S1 Reguler.,
Deskripsi Fisik
xiv, 41 hlm., 21cm x 30cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
S16116FK
Edisi
-
Subjek
Info Detail Spesifik
-
S16116FKS16116FKPerpustakaan FKUITersedia
Image of Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Nangka (Artocarpus heterophyllus Lam.) terhadap Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) secara In Vitro = In Vitro Antibacterial Activity Test of Jackfruit (Artocarpus heterophyllus Lam.) Leaf Extract against Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus (MRSA).

Related Collection